FORMULASI DAN UJI KADAR FLAVANOID DAN TANIN FACIAL WASH GEL EKSTRAK DAUN PEGAGAN (Centella asiatica)

Azura Fitria Nelda, Prima Minerva

Abstract


Abstrak: Formulasi Dan Uji Kadar Flavanoid Dan Tanin Facial Wash Gel Ekstrak Daun Pegagan (Centella asiatica). Daun Pegagan (Centella asiatica) dapat mengatasi kulit wajah jerawat, karena kandungan kimia dari daun dapat dimanfaatkan sebagai anti bakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pembuatan facial wash gel dari ekstrak etanol daun pegagan dengan konsentrasi 3%, 5% dan 7% dan  menganalisis kelayakan facial wash gel ekstrak etanol daun pegagan dengan konsentrasi 3%, 5% dan 7% dilihat dari kandungan flavonoid, tannin, pH, uji iritasi dan homogenitas (uji laboratorium), segi warna, aroma, dan bentuk (uji organoleptik) dan dari segi kesukaan penelis (uji hedonik). Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan desain eksperimen. Data penelitian ini menggunakan data primer dengan sumber data observasi, dokumentasi dan kuesioner. Instrumen penelitian dilakukan dengan uji laboratorium dan uji organoleptick. Data dianalisis dengan mengguakan rumus presentase. Hasil penelitian ini adalah Facial wash gel ekstrak etanol daun pegagan memiliki kandungan flavonoid sebanyak 0,7794%. Kadar tanin sebanyak 1,1005%, nilai pH F0: 6,5, F1: 5,5, F2: 5,5, dan F3: 4,5. Semua formulasi homogen dan tidak menimbulkan iritasi. Kelayakan facial wash gel ekstrak etanol daun pegagan ditinjau dari uji organoleptik menunjukkan produk terbaik yaitu F3 (7%) dengan bentuk yang kental (71,4%), warna cokelat pekat (42,9%), dan cukup beraroma khas daun pegagan (57,1%). Kelayakan facial wash gel ekstrak etanol daun pegagan ditinjau dari uji hedonik diperoleh produk yang paling diminati yaitu F3 (7%) dengan kategori suka (57,1%). Kelayakan facial wash gel ekstrak etanol daun pegagan ditinjau dari uji hedonik diperoleh produk yang paling diminati yaitu F3 (7%) dengan kategori suka (57,1%).

Keywords


Ekstrak Etanol, Daun Pegagan, Facial Wash Gel, Wajah Berjerawat

Full Text:

PDF

References


Annisa, S. H. (2018). Formulasi Dan Uji Stabilitas Face Wash Gel Ekstrak Etanol Daun Kersen (Muntingia Calabura L) Sebagai Anti Jerawat (Doctoral Dissertation, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Nasional).

Arumugam, T., M. Ayyanar, Y.J.K. Pillai and T. Sekar. 2011. Phytochemical Screening and Antibacterial Activity of Leaf and Callus Extracts of Centella Asiatica. Bangladesh J.Pharmacol. 6: 55-60

Dewita, F., & Rahmiati, R. (2022). Kelayakan Daun Jambu Biji Dengan Penambahan Tepung Beras Sebagai Masker Untuk Perawatan Kulit Wajah Berjerawat. Jurnal Tata Rias dan Kecantikan, 3(1), 9-16.

Fitriani, D., & Lestari, D. (2021). Uji Aktivitas Antibakteri Fraksi Etil Asetat dari Daun Mangga Kasturi (Mangifera Casturi Kosterm) terhadap Bakteri penyebab Jerawat.

Hastuti, N. S., Taurhesia, S., & Wibowo, A. E. (2019). Aktivitas secara in vitro dan in vivo kombinasi ekstrak daun kelor (Moringa oleifera lam.) dan pegagan (Centella asiatica (l.). Urb.) sebagai gel anti jerawat. Intisari Sains Medis, 10(3).

Kartika, A., & Minerva, P. (2023). Utilization of Snapper Spinach Leaf Extract (Amaranthus Hybidrus L) in Peel-Off Gel Mask Preparation for Aging Face Skin Care.

Kholifah, E., & AT, M. A. (2022). Eksplorasi Toksisitas Ekstrak N-Hexan dan Aseton Telur Keong Mas (Pomacea canaliculata) Secara In Vitro dan In Silico. Jurnal Ilmiah Bakti Farmasi, 7(1).

Melian, Elsa. 2018. Formulasi Kaolin Facial Wash Dengan Variasi Konsentrasi Sodium Laurileter Sulfat (SLES) Dan Uji Bersihnya Terhadap Bakteri Penyebab Jerawat (Propionic Bacterium Acnes). Jakarta: Uin Syarif Hidayatullah.

Nofita, N., Saputri, G. A. R., & Septiani, A. (2018). Penetapan Kadar Asam Salisilat Pada Pembersih Wajah (Facial Foam) Yang Di Jual Di Pasar Tengah Bandar Lampung Dengan Metode Spektrofotometri Uv-Visible. Jurnal Analis Farmasi, 3(1), 33-41

Putri, W. A. D. (2021). Formulasi sediaan facial wash ekstrak etanol daun kemangi (Ocimum basilicum L) (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim)

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D.

Widiawati, W. (2014). Perbedaan Hasil Penyembuhan Kulit Wajah Berjerawat Antara Masker Lidah Buaya Dengan Masker Non Lidah Buaya. Jurnal Tata Rias, 3(01).

Yuniarsih, N., Akbar, F., & Lenterani, I. (2020). Formulasi Dan Evaluasi Sifat Fisik Facial Wash Gel Ekstrak Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus polyrhizus) Dengan Gelling Agent Carbopol. Pharma Xplore: Jurnal Sains dan Ilmu Farmasi, 5(2), 57-67.




DOI: https://doi.org/10.33024/jmm.v8i1.12886

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Jurnal Medika Malahayati

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

PRODI KEDOKTERAN

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MALAHAYATI