Analisis Hubungan Health Belief Model Dengan Faktor Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien HIV AIDS Di Puskesmas Sukaraja

Fatimah Azzahra, Neno Fitriyani Hasbie, Ratna Purwaningrum, Achmad Farich

Abstract


Human Immunodeficiency Virus (HIV) merupakan virus yang menyerang sistem imun dan menyebabkan Acquired Immuno-Deficiency Syndrome (AIDS) (Kemenkes RI, 2022a). Penyakit yang berhubungan dengan HIV tidak dapat disembuhkan namun dapat dicegah serta dikontrol pertumbuhan virus dalam tubuh dengan pengobatan obat Antiretroviral (ARV). Health Belief Model merupakan komponen yang bisa meningkatkan kepatuhan pasien HIV AIDS minum obat Antiretroviral (ARV), yang merupakan satu dari banyak faktor yang bisa menyebabkan keberhasilan dalam proses pengobatan ARV. Tujuan Penelitian Menganalisis hubungan Health Belief Model dengan faktor kepatuhan minum obat pada pasien HIV AIDS di Puskesmas Sukaraja. Penelitian analitik kuantitatif dan desain cross-sectional serta teknik pengambilan sampel total Sampling dengan kuesioner. Hasil penelitian ini menujukkan angka kerentanan yang dirasakan yaitu kategori tinggi sebanyak 62 orang (55,9%), keparahan yang dirasakan yaitu kategori tinggi sebanyak 58 orang (52,3%), manfaat yang dirasakan yaitu kategori tinggi sebanyak 60 orang (54,1%), hambatan yang dirasakan masuk kategori rendah sebanyak 56 orang (50,5%), keyakinan diri yang dirasakan masuk kategori tinggi sebanyak 72 orang (55,0%), kepatuhan minum obat masuk kategori tinggi sebanyak 57 orang (50,5%). Analisis dengan Chi square di peroleh nilai Terdapat hubungan kerentanan dengan kepatuhan ARV pada  pasien HIV AIDS p = 0,002  (p < 0.05), terdapat hubungan keparahan dengan kepatuhan ARV pada pasien HIV AIDS dengan p = 0,006 (p > 0,05), terdapat hubungan manfaat  dengan kepatuhan ARV pada pasien HIV AIDS dengan p =  0,027 (p < 0,05), tidak terdapat hubungan hambatan dengan kepatuhan ARV pada pasien HIV AIDS dengan p =  0,774 (p > 0,05), dan Terdapat hubungan keyakinan diri dengan kepatuhan ARV pada pasien HIV AIDS dengan p =  0,006 (p < 0,05). Pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan Health Belief Model berupa kerentanan, keparahan, manfaat, dan keyakinan diri, sedangkan  tidak terdapat hubungan hambatan dengan kepatuhan ARV pada pasien HIV AIDS di Puskesmas Sukaraja.


Keywords


Health Belief Model; Kepatuhan ARV; HIV AIDS

Full Text:

PDF

References


Agustin et al. (2018). A Path Analysis on Adherence to Antiretroviral Therapy among HIV/ AIDS Patients at Dr. Moewardi Hospital, Surakarta using Health Belief Model. Journal of Health Promotion and Behavior, 03(01), 48–55.

Anggraeni et al. (2021). Faktor – Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Minum Obat ARV pada Anak Usia Sekolah dengan HIV. Indonesian Journal of Nursing Sciences and Practices, 4(2), 57–62.

Anggraeni Puspasari, A. A. (2021). Pendekatan Health Belief Model Untuk Menganalisis Penerimaan Vaksinasi Covid - 19 di Indonesia. : : Jurnal Ilmiah Indonesia, 6(8).

Arrang, S. T., Veronica, N., & Notario, D. (2023). Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Faktor Lainnya dengan Tingkat Kepatuhan Pasien Hipertensi di RSAL Dr. Mintohardjo Jakarta. Jurnal Manajemen Dan Pelayanan Farmasi (Journal of Management and Pharmacy Practice), 13(4), 232–240.

Budi, I. (2023). Analisis Pengaruh Sosiodemografi dan Persepsi Terhadap Kepatuhan ODHA Dalam Menjalani Terapi ARV di RSUD demang sepulau raya Lampung Tengah. Aleph, 87(1,2), 149–200.

Buglar, M. E., White, K. M., & Robinson, N. G. (2010). The role of self-efficacy in dental patients’ brushing and flossing: Testing an extended Health Belief Model. Patient Education and Counseling, 78(2), 269–272.

Daniel Surya Wijaya, et. a. (2019). Analisis Faktor Health Belief Model Terhadap Kepatuhan Minum Obat Antihipertensi. Journal of Family and Community Medicine, 26(3), 168–172.

Dinas Kesehatan Provinsi Lampung. (2020). Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Lakip) Program Pencegahan Dan Pengendalian Penyakit Satker Dekonsentrasi 05. 75.

Dinas Kesehatan Provinsi Lampung. (2022). Profil Kesehatan Kota Bandar Lampung. Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952., 27.

Glanz et al. (2002). health behavior and health education (4 ed.). jossey - bass.

Haeruddin et al. (2021). Faktor Yang Mempengaruhi Kepatuhan Pengobatan Pasien Hipertensi pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Ilmiah Kesehatan (JIKA), 3(3), 166–176.

Hamzah et al. (2020). Hubungan Kepatuhan Minum Obat Antiretroviral Pasca 6-12 Bulan Dengan Kadar Viral Load Pada Lelaki Seks Lelaki (LSL) YangTerinfeksi Human Immunodeficiency Virus (HIV) di Bandar Lampung Tahun 2019. Jurnal Medika Malahayati, 4, 226–235.

Ismayadi, T., Adawiyah, W. R., & Aji, B. (2021). Pengaruh Health Belief Model Terhadap Kepatuhan Kontrol Pengobatan Dengan Coronaphobia Sebagai Variabel Moderasi. Jurnal Ekonomi, Bisnis, dan Akuntansi (JEBA), 23(4), 96–109.

Jannah, D. P. (2018). Gambaran Health Belief Model Pada Penderita Kanker Yang Memilih Dan Menjalani Pengobatan Alternatif. Sereal Untuk, 51(1), 51.

Kawulusan, K. B., Katuuk, M. E., & Bataha, Y. B. (2019). Hubungan Self-Efficacy Dengan Kepatuhan Minum Obat Hipertensi Di Puskesmas Ranotana Weru Kota Manado. Jurnal Keperawatan, 7(1), 1–9.

Kemenkes RI. (2019). Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/MENKES/90/2019 Tentang Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tata Laksana HIV. Kementerian Kesehatan RI, 1(1), 1–220.

Kemenkes RI. (2020). Aids/Hiv. Social Issues in America: An Encyclopedia, 92–107.

Kemenkes RI. (2021). Laporan Perkembangan HIV AIDS Dan Penyakit Infeksi Menular Seksual (PIMS) Triwulan I Tahun 2021. 6.

Kemenkes RI. (2022a). Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan. In Kementerian Kesehatan RI.

Kemenkes RI. (2022b). Laporan Perkembangan HIV-AIDS dan Penyakit Infeksi Menular Seksual (PIMS) Triwulan 1 Januari-Maret 2022. Kemenkes, 1–23.

Kementerian Kesehatan RI. (2018). Undang - undang Republic Indonesia No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan. Kementerian Kesehatan RI, 57, 3.

Kementerian Kesehatan RI. (2022a). Laporan Tahunan Laporan Tahunan. 1–91.

Kementerian Kesehatan RI. (2022b). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2022 Tentang Penanggulangan Human Immunodeficiency Virus, Acquired Immuno- Deficiency Syndrome, Dan Infeksi Menular Seksual. Menteri Kesehatan Republik Indonesia Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia, 69(555), 1–53.

Lam, W. Y., & Fresco, P. (2015). Medication Adherence Measures: An Overview. BioMed Research International, 2015.

Notoatmodjo, S. (2007). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Notoatmodjo, S. (2018). metodologi penelitian kesehatan. PT. Rineka Cipta.

Pardita, D. (2018). Analisis Dampak Sosial, Ekonomi, Dan Psikologis Penderita Hiv Aids Di Kota Denpasar. Buletin Studi Ekonomi, 19(2), 193–199.

Pradana, yoga aji. (2019). Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Stigma Pelajar Pada Penderita Hiv Dan Aids Berdasarkan Teori Health Belief Model Di Sman 1 Genteng.

Puspaningrum, N. (2020). Faktor Ketidakpatuhan minum obat pada penderita HIV/AIDS berdasarkan pengetahuan pegawai puskesmas poncol semarang. Unimus, 91(3), 54.

Riani, D. A., Ikawati, Z., & Kristina, S. A. (2017). Validasi 8-Item Morisky Medication Adherence Scale Versi Indonesia Pada Pasien Hipertensi Dewasa Di Puskesmas Kabupaten Sleman Dan Kota Yogyakarta. Repository UGM, xiii–xiv.

Rosenstock, I. M., & Ph, D. (1960). Historical Origins of the Health Belief Model. Health Education Monographs, 2(4), 328–335.

Safitri, N. R., Fadraersada, J., & Rusli, R. (2019). Studi Terapi Antiretroviral pada Pasien HIV/AIDS Di Kota Samarinda. Proceeding of Mulawarman Pharmaceuticals Conferences, 9, 7–13.

Safri, firman maulana. (2019). Analisis Faktor Yang Berhubungandengan Kepatuhan Minum Obat Pasien Tb Paru Berdasarkan Model Kepercayaan Kesehatan (Health Belief Model) Di Wilayah Kerja Puskesmas Umbul Sari Kabupaten Jember.

Saraswati. (2022). Faktor – Faktor yang memengaruhi kepatuhan pengobatan Direct Acting Antiviral (DAA) pada pasien Hepatitis C Di Provinsi Lampung dengan pendekatan Health Belief Model (HBM). 8.5.2017.

Setiyaningsih, R., & Tamtomo. (2016). Health Belief Model: Determinantsof Hypertension Prevention BehaviorinAdults at Community Health Center, Sukoharjo, Central Java. Journal of Health Promotion and Behavior, 01(03), 160–170.

Sukaraja, P. (2022). Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung Puskesmas Rawat Inap Sukaraja Bandar Lampung.

Sunaryo, Demartoto, A., & Adriani, R. B. (2016). Association between Knowledge, Perceived Seriousness, Perceived Benefit and Barrier, and Family Support on Adherence to Anti-Retrovirus Therapy in Patients with HIV/AIDS. Journal of Health Promotion and Behavior, 01(01), 54–61.

WHO. (2023). Konstitusi. 10–11.

WHO. (2023). Key facts. 86(July), 1–6.




DOI: https://doi.org/10.33024/jmm.v8i4.15768

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Jurnal Medika Malahayati

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

PRODI KEDOKTERAN

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MALAHAYATI