HUBUNGAN PENYEBARAN PENYAKIT SCABIES DENGAN KURANGNYA PENGETAHUAN TENTANG HIGIENTAS PADA ANAK PONDOK PESANTREN

Akhmad Riski Farhan, Helmi Ismunandar, Risal Wintoko, Exsa Hadibrata, Anisa Nuraisa Djausal

Abstract


Skabies merupakan penyakit menular yang sangat penting pada populasi dengan tingkat sosial ekonomi rendah di negara berkembang. Skabies atau yang biasa kita dengar dengan nama penyakit kudis tidak mengancam jiwa sehingga biasanya mendapatkan pengobatan yang rendah. Namun sebenarnya skabies yang kronis dan parah dapat menimbulkan komplikasi yang berbahaya. Di Indonesia sendiri penyebaran penyakit skabies banyak terdapat di lingkungan pondok pesantren sebagai akibat dari tingkat pengetahuan yang rendah tentang pola hidup bersih.

Keywords


Scabies, higienitas, pondok pesantren

References


Chandler D, J, Fuller L, C. 2019. A Review of Scabies: An Infestation More than Skin Deep. Dermatology. 235, 79-90.

Aziz A A., Budiyanti N., Ahmad N., Suhartini A. 2021. The Potential of Islamic Boarding Schools and Their Effort of Development and Fostering at Pesantren Persatuan Islam 1-2 Bandung. JMKSP (Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan).

Nanda F D., Murthi B., Dharmawan R. 2016. Path Analysis on Factors Associated with the Risk of Scabies Among Students at Darussalam Islamic Boarding School, Blokagung, Banyuwangi, Indonesia. Journal of Epidemiology and Public Health. 1(1), 18-26

Sholihah Q. 2015 Relationship between Knowledge, Environmental Sanitation and Personal Hygiene with Scabies (Observational study in the Diamond Miners Community of Cempaka District Banjarbaru South Kalimantan). Scientific Research Journal (SCIRJ). (3), 25-30.

Ma’rufi I., Notobroto H B., Keman S. 2005. Faktor Sanitasi Lingkungan yang Berperan terhadap Prevalensi Penyakit Scabies Studi pada Santri di Pondok Pesantren Kabupaten Lamongan. Jurnal Kesehatan Lingkungan. 2(1). 11-18.




DOI: https://doi.org/10.33024/jmm.v6i1.6370

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Jurnal Medika Malahayati

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

PRODI KEDOKTERAN

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MALAHAYATI