COMPARISON OF BODY MASS INDEX ELECTRIC SMOKER AND CONVENTIONAL SMOKER ON MEDICAL STUDENTS UNIVERSITY MALAHAYATI IN 2019

Hetti Rusmini, Fransisca TY Sinaga, Rakhmi Rafie, Redho Citra Cendana

Abstract


Latar Belakang : Epidemi masalah tembakau sekarang menjadi masalah dunia, banyak jenis jenis rokok bermunculan untuk mengurangi dampak dari tembakau, salah satunya rokok elektrik, rokok dapat mempengaruhi indeks massa tubuh. Penilitian ini dilakukan untuk melihat perbandingan indeks massa tubuh perokok elektrik dan perokok konvensional pada mahasiswa kedokteran Universitas Malahayati tahun 2019. Penilitian ini adalah sebuah penilitian observasi analitik komparatife dengan metode cross sectional, yang dilakukan pada Desember 2018 – Jnuari 2019 di mahasiswa kedokteran Universitas Malahayati di Bandar Lampung , Provinsi Lampung, Indonesia.

Metodologi : Terdapat 66 sample mahasiswa yang di ambil menggunakan metode purposive sampling. Indeks massa tubuh di ukur menggunakan timbangan digital scale dan microtoise.

Hasil : Dari 66 mahasiswa, 33 adalah perokok elektrik dan 33 adalah perokok konvensional. Mahasiswa yang merokok terbanyak pada umur 19 tahun dengan jumlah mahasiswa 25 mahasiswa. Mahasiwa yang mengalami penurunan IMT sebanyak 15 mahasiswa perokok elektrik dan 23 mahasiswa perokok konvensional. Dilihat dari uji T independent sample terdapat perbandingan indeks massa tubuh perokok elektrik dan perokok konvensional dengan ( p-value :0,009, α =0,10).

Kesimpulan : Perokok konvensional lebih tinggi beresiko mengalami penurunan indeks massa tubuh dibandingkan perokok elektrik, tetapi keduanya masih beresiko tinggi mmenurunkan IMT baik rokok elektrik maupun rokok konvensional jadi disarankan untuk berhenti merokok


Keywords


Indeks Massa Tubuh Perokok Elektrik, Perokok konvensional.

References


Alawiyah, S. S. (2017). Gambaran Persepsi Tentang Rokok Elektrik Pada Para Pengguna Rokok Elektrik Di Komunitas Vaporizer Kota Tangerang (Bachelor's thesis, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, 2017).

Bam, T. S., Bellew, W., Berezhnova, I., Jackson-Morris, A., Jones, A., Latif, E., ... & Wisotzky, M. (2014). Position statement on electronic cigarettes or electronic nicotine delivery systems. Int J Tuberc Lung Dis,18(1), 5-.

Bullen, C., McRobbie, H., Thornley, S., Glover, M., Lin, R., & Laugesen, M. (2010). Effect of an electronic nicotine delivery device (e cigarette) on desire to smoke and withdrawal, user preferences and nicotine delivery: randomised cross-over trial. Tobacco control, 19(2), 98- 103.

Damayanti, A. (2017). Electronic Cigarette using in Surabaya’s Personal Vaporizer Community. Jurnal Berkala Epidemiologi, 4(2), 250-261.

Indra, M. F., & Yesi'Hasneli, N. (2015). Gambaran Psikologis Perokok Tembakau yang Beralih Menggunakan Rokok Elektrik (Vaporizer). Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Ilmu Keperawatan, 2(2), 1285-1291.

Jitnarin, N. (2009). Relationships between cigarette smoking, body mass index, body weight, and dietary intake among Thai adults. University of Missouri-Kansas City.

Lestari, V. D., Umamah, M., Pramasari, A. L., & Dharmawan, Y.(2013). Smoking Effect Video Learning Berbasis Mobile Sebagai Media Penyuluhan Kesehatan Anti Rokok. Jurnal Ilmiah Mahasiswa, 3(1).

McGrath-Morrow, S. A., Hayashi, M., Aherrera, A., Lopez, A., Malinina, A., Collaco, J. M., ... & Lazarus, P. (2015). The effects of electronic cigarette emissions on systemic cotinine levels, weight and postnatal lung growth in neonatal mice. PloS one, 10(2), e0118344.

Meilani, P., & Marnally, T. R. (2017). Merokok di Kalangan Mahasiswa (Studi Kasus Fakultas Kedokteran Universitas Riau). Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 4(2), 1-14.

Palamidas, A., Tsikriko, S., Kotsoounou, P. A., Vakali, S., Gennimata, S. A., Kaltsakas, G., ... & Koulouris, N. (2017). Acute effects of short term use of ecigarettes on Airways Physiology and Respiratory Symptoms in Smokers with and without Airway Obstructive Diseases and in Healthy non smokers. Tobacco Prevention & Cessation, 3.

Prabandari, Y. S. (2009). Kawasan tanpa rokok sebagai alternatif pengendalian tembakau studi efektivitas penerapan kebijakan kampus bebas rokok terhadap perilaku dan status merokok mahasiswa di fakultas kedokteran UGM, Yogyakarta. Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan, 12(04).

Pradana, A., Seno, K., & Puruhita, N. (2014). Hubungan Antara Indeks Massa Tubuh (Imt) Dengan Nilai Lemak Viseral (Studi Kasus Pada Mahasiswa Kedokteran Undip) (Doctoral dissertation, Faculty of Medicine Diponegoro University).

Riset Kesehatan Dasar . 2013. Jakarta: Badan Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI.

Ruijschop, R. M., Boelrijk, A. E., Burgering, M. J., de Graaf, C., & Westerterp-Plantenga, M. S. (2009). Acute effects of complexity in aroma composition on satiation and food intake. Chemical senses, 35(2), 91-100.

Sinaga, D. M. K. (2017). Hubungan Antara Status Merokok Dengan Indeks Massa Tubuh Pada Pria Di UPTD Pusekesmas Pontianak. ProNers, 3(1).

Sinurat, E. V. Hubungan Antara Merokok Dengan Imt (Indeks Massa Tubuh) Mahasiswa S1 Universitas Tanjungpura, Kalimantan Barat. Jurnal Mahasiswa PSPD FK Universitas Tanjungpura, 1(1).

Suryadinata, R. V., Lorensia, A., & Sari, R. K. (2017). Perbedaan Asupan Nutrisi Makanan dan Indeks Massa Tubuh (IMT) Antara Perokok Aktif dengan Nonperokok pada Usia Dewasa. Jurnal Farmasi Klinik Indonesia, 6(3).

Tarwoto, Aryani R, Nuraini A, Miradwiyana B, Nurbayani S, Aminah,dkk, 2010 : kesehatan remaja problem dan solusinya : Jakarta : Salemba Medika.

US Department of Health and Human Services. (2001). Risks associated with smoking cigarettes with low machinemeasured yields of tar and nicotine. Smoking and Tobacco Control Monograph, (13).

Valassi, E., Scacchi, M., & Cavagnini, F. (2008). Neuroendocrine control of food intake. Nutrition, metabolism and cardiovascular diseases, 18(2), 158-168




DOI: https://doi.org/10.33024/jmm.v6i2.6966

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Jurnal Medika Malahayati

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

PRODI KEDOKTERAN

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MALAHAYATI