ANALISIS PERENCANAAN KEBUTUHAN BAHAN BAKU TEPUNG PADA PROSES PEMBUATAN ROTI ISI DENGAN PENDEKATAN MINIMASI BIAYA (Studi Kasus Pada CV. Jaya Bakery Bandar Lampung)

Sari

Perencanaan persediaan dipertimbangkan dengan segala keterbatasan yang ada di perusahaan,
terutama yang menyangkut persediaan material dan kapasitas yang dibutuhkan untuk dapat
menghasilkan produk yang menguntungkan. Penelitian ini bertujuan merencanakan kebutuhan
bahan baku dengan menggunakan metode MRP (Material Requirement Planning) untuk
mendapatkan sistem atau metode pengendalian persediaan bahan baku yang optimal, sehingga
dapat meminimalkan biaya persediaan. Perencanaan kebutuhan material yang optimum
dilakukan dengan menggunakan metode Material Requirement Planning (MRP). Metode
tersebut diawali dengan melakukan peramalan akan jumlah permintaan / produksi untuk waktu
yang akan datang. Peramalan ini dilakukan dengan menggunakan metode Regresi Linear, dan
Single Exponential Smoothing (SES). Setelah perhitungan peramalan selesai selanjutnya
dilakukan perhitungan lot sizing untuk mendapatkan biaya yang minimal menggunakan metode
Economic Order Quantity (EOQ), Fixed Order Quantity (FOQ), Lot For Lot (LFL). Dari
perhitungan biaya bahan baku, total biaya persediaan bahan baku yang dikeluarkan oleh
perusahaan adalah Rp 1.478.792,-. Sedangkan dengan menggunakan metode MRP (Material
Requirement Planning) total biaya yang dikeluarkan dengan Metode Economic Order Quantity
(EOQ) sebesar Rp 826.157,-, Fixed Order Quantity (FOQ) Rp 965.395,- dan Lot For Lot (LFL)
Rp 780.000,-. Dari hasil penelitian, metode yang paling optimal dalam pengendalian
persediaan bahan baku serta menghasilkan biaya yang minimum adalah metode Lot For Lot
(LFL) dengan total biaya sebesar Rp 780.000,- dapat menurunkan 47% dari biaya persediaan
sebelumnya sebesar Rp.1.478.792.
Kata kunci : Material Requirement Planning (MRP), peramalan, lot sizing.

The Need Of Flour Raw Materials In Content Bread Making Process Planning Analysis
Using The Minimation Approach To Cost (Case Study At CV. Jaya Bakery Bandar
Lampung). Inventory planning is considered with all the limitations that exist in the company,
especially regarding material supplies and the capacity needed to produce profitable products.
This study aims to plan raw material requirements using the MRP (Material Requirement
Planning) method to obtain an optimal system or raw material inventory control method, so as
to minimize inventory costs. The optimum planning of material requirements is carried out
using the Material Requirement Planning (MRP) method. The method begins with forecasting 

the number of requests / production for the future. This forecasting is done using the Linear
Regression method, and Single Exponential Smoothing (SES). After the forecasting calculation
is complete then the lot sizing calculation is done to get the minimum cost using the Economic
Order Quantity (EOQ) method, Fixed Order Quantity (FOQ), Lot For Lot (LFL). From the
calculation of raw material costs, the total cost of inventory of raw materials issued by the
company is Rp. 1,478,792. While by using the MRP (Material Requirement Planning) method,
the total costs incurred by the Economic Order Quantity (EOQ) Method amounted to Rp
826,157, - Fixed Order Quantity (FOQ) Rp. 965,395, - and Lot For Lot (LFL) Rp. 780,000.
From the results of the study, the most optimal method of controlling raw material inventories
and generating minimum costs is the Lot For Lot (LFL) method with a total cost of Rp. 780,000,
which can reduce 47% of the previous inventory cost of Rp. 1,478,792.
Keywords: Material Requirement Planning (MRP), forecasting, lot sizing.