Skrining Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Preeklamsi pada Ibu Hamil di Puskesmas Pakuhaji Kabupaten Tangerang
Sari
ABSTRAK
Sepuluh juta wanita mengalami preeklamsia setiap tahun di seluruh dunia. Adapun di Puskesmas Pakuhaji Kabupaten Tangerang pada tahun 2023 ditemukan 31 ibu hamil mengalami preeklamsi. Beberapa faktor diantaranya status gravida, stres dan aktivitas fisik. Untuk mengetahui skrining faktor yang berhubungan dengan kejadian preeklamsi pada ibu hamil di Puskesmas Pakuhaji Kabupaten Tangerang tahun 2024. Analitik kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Sampel penelitian adalah ibu calon pengantin sebanyak 88 responden dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Data merupakan data primer dianalisis menggunakan uji chi square. Analisis univariat diketahui sebagian besar besar ibu hamil mengalami kejadian preeklamsi 63,6%, dengan status multigravida 52,3%, mengalami stres 53,4% dan melakukan aktivitas fisik ringan 56,8%. Hasil analisis bivariat ada hubungan antara status gravida (p value = 0,003), stres (p value = 0,001) dan aktivitas fisik (p value = 0,003) dengan kejadian preeklamsi pada ibu hamil. Ada hubungan antara status gravida, stres dan aktivitas fisik dengan kejadian preeklamsi pada ibu hamil. Bidan diharapkan dapat memberikan penyuluhan kepada ibu hamil khususnya dengan status primigravida dan grandemultigravida, memiliki riwayat hipertensi dan riwayat diabetes melitus untuk menjaga pola makan, melakukan istirahat dan tidur yang cukup dan rutin melakukan pemeriksaan sebagai upaya mencegah terjadinya komplikasi kehamilan satunya preeklamsi berat.
Kata Kunci: Status Gravida, Stres, Aktivitas Fisik, Preeklamsi, Ibu Hamil
ABSTRACT
Ten million women experience preeclampsia every year worldwide. Meanwhile, in Pakuhaji Community Health Center, Tangerang Regency, in 2023, 31 pregnant women were found to be experiencing preeclampsia. Several factors include gravida status, stress and physical activity. To determine screening factors associated with the incidence of preeclampsia in pregnant women at the Pakuhaji Community Health Center, Tangerang Regency in 2024. Quantitative analysis with cross sectional design. The research sample was 88 mothers of prospective brides and grooms using purposive sampling technique. The research instrument used a questionnaire. The data is primary data analyzed using the chi square test. Univariate analysis revealed that the majority of pregnant women experienced preeclampsia 63.6%, with multigravida status 52.3%, experiencing stress 53.4% and doing light physical activity 56.8%. The results of bivariate analysis showed a relationship between gravida status (p value = 0.003), stress (p value = 0.001) and physical activity (p value = 0.003) with the incidence of preeclampsia in pregnant women. There is a relationship between gravida status, stress and physical activity and the incidence of preeclampsia in pregnant women. Midwives are expected to be able to provide counseling to pregnant women, especially those with primigravida and grandemultigravida status, who have a history of hypertension and a history of diabetes mellitus, to maintain their diet, get adequate rest and sleep and carry out regular check-ups in an effort to prevent pregnancy complications, one of which is severe preeclampsia.
Keywords: Gravida Status, Stress, Physical Activity, Preeclampsia, Pregnant Women
Teks Lengkap:
Download ArtikelReferensi
Armagustini, Y. (2021). Determinan Kejadian Komplikasi Persalinan di Indonesia Tesis. Program Pascasarjana Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.
Azwar S. (2021). Sikap Manusia, Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang. (2023). Profil Kesehatan Kabupaten Tangerang Tahun 2022. Tangerang: Bidang Pembiayaan dan Perencanaan.
Gathiram, P., & Moodley, J. (2020). Pre-eclampsia: its Pathogenesis and Pathophysiolgy. Cardiovascular Journal of Africa, 27(2), 71–78. https://doi.org/10.5830/CVJA-2016-009
Insani, U., Ns, S. K., & Kep, M. (2020). Kebutuhan keluarga dalam perawatan ibu hamil dengan preeklampsia. Lembaga Chakra Brahmana Lentera.
Istifadah, Nabila., Mussia., & Rahmawati. (2019). Gambaran Faktor Penyebab Pre Eklampsia/ Eklampsia pada Ibu Hamil di Puskesmas Kalisat Kabupaten Jember. Jurnal Kesehatan Dr. Soeband. 3 (1), 176-183.
Juliana D. (2021). Faktor Risiko Preeklampsia pada Ibu Hamil di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan. Skripsi. Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan.
Kementerian Kesehatan RI. (2022). Profil Kesehatan Indonesia, Tahun 2021. Jakarta: Kemenkes RI.
Khayati. (2020). Hubungan Stres dan Pekerjaan dengan Preeklampsia di Wilayah Kabupaten Semarang. Indonesian Journal of Midwivery (IJM) Vol 1: No 1. Program Studi DIII Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ngudi Waluyo.
Manuaba, IGB. (2022). Pengantar Kuliah Obstetri. Jakarta: EGC.
Novianti S. (2020). Korelasi Tingkat Kecemasan Maternal dan Kejadian Preeklamsi. Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia Vol. 11. No. 2. Universitas Siliwangi Tasikmalaya.
Novita, R. (2021). Keperawatan Maternitas. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Patricia A. (2019). Buku Ajar Fundamental Keperawatan (Konsep, Proses, Dan Praktik). Jakarta: EGC.
Prawirohardjo, S. (2020). Ilmu Kebidanan Sarwono Prawirohardjo. Jakarta: PT. Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Pribadi, A., Mose, J. & Anwar, A. (2021). Kehamilan Risiko Tinggi. Jakarta: CV Sagung Seto.
Purwantini, D. (2020). Hubungan Gaya Hidup dengan Kejadian Preeklampsia pada Ibu Hamil. Skripsi. Program Studi Ilmu Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Insan Cendekia Medika Jombang.
Rahman A, Hamsah, Mulya R, Mappaware. (2023). Hubungan Status Gravida Ibu dengan Kejadian Preeklampsia dan Eklampsia. Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol.3 No.7. E-ISSN: 2808-9146.
Rukiyah, A.Y dan Yulianti L. (2021). Asuhan Patologi Kebidanan. Jakarta: Trans Info Medika.
Saddam M, Saharuddin, Yunus P. (2022). Hubungan Antara Kecemasan dengan Kejadian Preeklamsia di RSKD Ibu dan Anak Pertiwi Makassar. Skripsi. Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
Septiasih. (2021). Faktor Risiko Kejadian Preeklampsia pada Ibu Bersalin di RSUD Wonosari Kabupaten Gunungkidul. Skripsi. Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Yogyakarta.
Silvana R, Ramayanti I, Kurniawan, Ramadhina A. (2023). Hubungan antara Usia Ibu, Status Gravida, dan Riwayat Hipertensi dengan Terjadinya Preeklampsia. Ulil Albab : Jurnal Ilmiah Multidisiplin. Vol.2, No.4.
Situmorang, T. H., Damantalm, Y., Januarista, A., & Sukri. (2020). Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Preeklampsia pada Ibu Hamil di Poli KIA RSU Anutapura Palu. Jurnal Kesehatan Tadulako, Volume 2 Nomor 1.
Sudarman, Tendean H, Freddy W, Wagey. (2021). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Terjadinya Preeklampsia. e-CliniC, Volume 9, Nomor 1, hlm. 68-80.
Sulastri., Maliya A., Mufidah., & Nurhayati. (2019). Contribution to the Number of Pregnancy (Gravida) Complications of Pregnancy and Labor. in Selection and Peer-review under the responsibility of the ICHT Conference Committee, KnE Life Sciences. 316-325. DOI 10.18502/kls.v4i13.5261.
Susilo, Y & Wulandari, A. (2021). Cara Jitu Mengatasi Hipertensi. Yogyakarta: C.V Andi Offset.
Tamaledu V, Wantania J, Wariki V. (2023). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Preeklampsia di RSUP Prof. Dr. R. D. Kandoumanado. Jurnal Kesehatan Masyarakat. Volume 7, Nomor 1, ISSN 2623-1581 (Online) ISSN 2623-1573 (Print).
Tutik E. (2021). Deteksi Dini Preeklampsia dengan Antenatal Care.
Kab. Takalar Sulawesi Selatan: Yayasan Ahmar Cendekia Indonesia.
Utomo, B., Sucahya, P. K., Romadlona, N. A., Robertson, A. S., Aryanty, R. I., & Magnani, R. J. (2021). The Impact of Family Planning on Maternal Mortality in Indonesia: What Future Contribution Can Be Expected? Population Health Metrics, 19(2). https://doi.org/10.1186/s12963-020-00245-w
Veri, N., Lajuna, L., Mutiah, C., Halimatussakdiah, H., & Dewita, D. (2024). Preeeklamsia: patofisiologi, diagnosis, skrining, pencegahan dan penatalaksanaan. Femina: Jurnal Ilmiah Kebidanan, 4(1), 283-296.
WHO. (2022). Physical Activity. In Guide to Community Preventive Service. http://eprints.ums.ac.id.
Wulandara Q, Patimah S. (2020). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Preeklampsia pada Ibu Bersalin di Ruang Bersalin RSUD Singaparna Medika Citrautama Tasikmalaya. JMSWH Journal of Midwifery Science and Women’s Health. Volume 1, Nomor 1.
Yastirin, P. A., & Sahara, R. (2024). Dampak Kesehatan Ibu pada Kehamilan Remaja. Jurnal Profesi Bidan Indonesia, 4(02), 18-35.
DOI: https://doi.org/10.33024/mahesa.v5i5.17177
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Publisher: Universitas Malahayati Lampung
Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
kostenlose besucherzähler