Hubungan Antara Indeks Massa Tubuh Dan Aktivitas Fisik Dengan Kejadian Hipertensi Pada Karyawan Di Universitas Malahayati Bandar Lampung
Sari
ABSTRACT
Hypertension or what is commonly called high blood pressure is an increase in blood pressure above the normal limit, one sign of hypertension, namely an increase in systolic, diastolic, or both blood pressure, it is said to be hypertension if the systolic blood pressure reaches a value of 140 mmHg or more and the diastolic blood pressure is more. from 90 mmHg. Risk factors that can cause hypertension include modern lifestyle habits such as lack of physical activity. Body mass index (BMI) is very influential on the incidence of hypertension. To determine the relationship between body mass index and physical activity with the incidence of hypertension among employees at Malahayati University in Bandar Lampung in 2020. This type of research uses the Analytical Observational method with the Cross-Sectional Study approach. This research was conducted at Malahayati University in Bandar Lampung from March 2021 to completion. The number of samples was 115 people, using the chi-square statistical test. From the research data, it shows that in the frequency distribution of BMI, 5 respondents with underweight BMI status (4.3%), 33 people (28.7%) have normal BMI status, 29 have overweight BMI status. people (25.2), and those with BMI status were obese as many as 48 people (41.7%). In the frequency distribution of physical activity, it is known that out of 115 employees of Malahayati University, 70 people (60.9%) had light-intensity physical activity, 28 people (24.3%) had moderate-intensity physical activity and 17 people (14.8%) had high-intensity physical activity. In the hypertension frequency distribution, it is known that from 115 employees of Malahayati University, 60 people (52.2%) had hypertension and as many as 55 people (47.8) did not have hypertension. Based on the results of statistical test analysis using the chi-square test, the value (p = 0,000) or p-value <α = 0.05, means that there is a relationship between Body Mass Index and Physical Activity with the incidence of hypertension among employees at Malahayati University in Bandar Lampung in 2020.
Keywords: Hypertension, Body Mass Index, Physical Activity
ABSTRAK
Hipertensi atau yang biasa disebut tekanan darah tinggi merupakan peningkatan tekanan darah di atas batas normal, salah satu tanda hipertensi yaitu kenaikan tekanan darah sistolik, diastolik atau keduanya, dikatakan hipertensi apabila tekanan darah sistolik mencapai nilai 140 mmHg atau lebih dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg. Faktor risiko yang dapat menyebabkan terjadinya hipertensi antara lain kebiasaan gaya hidup modern seperti kurangnya melakukan aktivitas fisik, Indeks massa tubuh (IMT) sangat berpengaruh pada kejadian hipertensi. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan antara indeks massa tubuh dan aktivitas fisik dengan kejadian hipertensi pada karyawan di Universitas Malahayati Bandar Lampung tahun 2020. Jenis penelitian ini dengan metode Observasional Analitik dengan pendekatan Cross Sectional Study. Penelitian ini dilakukan di Universitas Malahayati Bandar Lampung pada bulan Maret 2021 hingga selesai. jumlah sampel sebanyak 115 orang, dengan menggunakan uji statistic chi square. Dari data hasil penelitian, menunjukkan pada distribusi frekuensi IMT, responden yang memiliki status IMT underweight sebanyak 5 orang (4,3%), memiliki status IMT normal sebanyak 33 orang (28,7%), memiliki status IMT overweight sebanyak 29 orang (25,2) dan yang memiliki status IMT obesitas sebanyak 48 orang (41,7%). Pada distribusi frekuensi aktivitas fisik, diketahui bahwa dari 115 karyawan Universitas Malahayati, sebanyak 70 orang (60,9%) memiliki aktivitas fisik dengan intensitas ringan, sebanyak 28 orang (24,3%) memiliki aktivitas fisik dengan intensitas sedang dan sebanyak 17 orang (14,8%) memiliki aktivitas fisik dengan intensitas tinggi. Pada distribusi frekuensi hipertensi, diketahui bahwa dari 115 karyawan Universitas Malahayati, sebanyak 60 orang (52,2%) mengalami hipertensi dan sebanyak 55 orang (47,8) tidak mengalami hipertensi. Berdasarkan hasil analisa uji statistik menggunakan uji chi square diperoleh nilai (p= 0,000) atau nilai p< α=0,05, artinya terdapat hubungan antara Indeks Massa Tubuh dan Aktivitas Fisik dengan kejadian Hipertensi pada Karyawan di Universitas Malahayati Bandar Lampung Tahun 2020.
Kata Kunci : Hipertensi, Indeks Massa Tubuh, Aktivitas Fisik
Teks Lengkap:
Download ArtikelReferensi
Anggraini, S. D., Izhar, M. D. and Noerjoedianto, D. (2018). Kejadian Hipertensi Di Puskesmas Rawasari Kota Jambi Tahun 2018, Correlation Between Obesity and Physical Activity With Hypertension Incidence of Rawasari Public Health Center in Jambi City 2018. Program Sarjana Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas J’. Jurnal Kesmas Jabi (JKMJ), 2(2), pp. 45–55.
Atun L, Siswati T, Kurdanti W. (2014). Asupan Sumber Natrium, Rasio Kalium natrium, Aktifitas Fisik, dan Tekanan Darah Pasien Hipertensi. (diakses 05 Januari 2020); 6(1):63-71.
Depkes RI. (2006). Pharmaceutical Care Untuk Penyakit Hipertensi. Edisi ke-1. Jakarta: Depkes RI.
Lu FH, Tang SJ, Wu JS, Yang YC, Chang CJ. (2016). Hypertension in elderly persons: its prevalence and associated cardiovascular risk factors in Tainan City, Southern Taiwan. J Gerontol 2000;55A:M463-8Majority, 5(No 3 September), pp. 50–54. Available at: http://jukeunila.com/wp-content/uploads/2016/12/Dea-Nur-Aulia Dananda.pdf.
Rohkuswara T D, Syarif S. (2017). Hubungan Obesitas Dengan Kejadian Hipertensi Derajat 1 di Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM) Kantor Kesehatan Pelabuhan Bandung Tahun 2016. (diakses 15 Mei 2021), 1(2):13-18.
World Health Organization (WHO). (2017). Global Strategy on Diet, Physical Activity and Health. Diunduh dari: http://www.who.int/ (diakses 12 Januari 2021).
Nuraini, B. (2015). Risk Factors of Hypertension, J Majority, 4(5), pp. 10–19.
Sihotang, M., & Elon, Y. (2020). Hubungan Aktivitas Fisik dengan Tekanan Darah pada Orang Dewasa. CHMK Nursing Scientific Journal, 4(2), 199-204.
DOI: https://doi.org/10.33024/mahesa.v2i2.4498
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Publisher: Universitas Malahayati Lampung
Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
kostenlose besucherzähler