Hubungan Pola Asuh Orang Tua Terhadap Kesiapan Remaja Dalam Menghadapi Pernikahan Dan Kehamilan Di Cirebon

Nurhasanah Nurhasanah* -  Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Cirebon, Indonesia
Nur Aliah -  Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Cirebon, Indonesia
Eka Ratnasari -  Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Cirebon, Indonesia

Background: The world population is approaching 8 billion people, Indonesia is approaching 300 million people, BKKBN data states that in 2020 the population of Indonesia will be 270.20 million people and 13.4 million will be aged 10-24 years (27.88%). The potential for community resources is large and the challenges of improving the quality of life of teenagers are increasing, one of which is teenage marriage. Adolescent life is closely related to the characteristics of parents' parenting patterns as the first madrasah for a child. Likewise with preparation for pregnancy which is the future of young women as future mothers.

Purpose: this research is to prepare teenagers for marriage and pregnancy and to analyze the relationship between preparation for marriage and pregnancy in young women and their parents' parenting styles. The research was conducted in Cirebon City, West Java province, during January – December 2023.

This research method: is an analytical research with a cross sectional approach. This research will look at each variable and a Chi Squere test will be carried out to answer the research hypothesis, that there is a relationship between parenting patterns and teenagers' preparation for marriage and pregnancy. This research was conducted on late adolescents (aged 18-19 years). The sampling technique used was purposive sampling, in this technique teenagers came from the city and district of Cirebon. The data analysis technique used is univariate and bivariate analysis with the help of SPSS version 23.

The results of the research showed that parenting patterns with marriage preparation obtained a p-value = 0.239 (≥ 0.05). The relationship between parenting patterns and marriage preparation obtained a p-value = 0.225 (≥ 0.05).

The conclusion of this research is that there is no relationship between parenting styles and teenagers' readiness to face marriage. There is no relationship between parenting styles and teenagers' readiness to face pregnancy.Suggestion: Parenting patterns remain fundamental in the development of a young woman's character in preparing for marriage and pregnancy, but in this era of digitalization, a young woman can also look for information related to matters relating to her reproductive health, in this case marriage. and pregnancy.

 

Keywords: Teenagers, Marriage, Pregnancy

 

ABSTRAK

 

Latar Belakang : Populasi Masyarakat dunia mendekati 8 milyar penduduk, Indonesia mendekati 300 juta jiwa, Data BKKBN menyebutkan tahun 2020 jumlah pendudukan Indonesia 270,20 Juta Jiwa dan 13,4 juta berada diusia 10-24 tahun (27,88%). Potensi Sumber Daya Masyarakat yang besar dan tantangan peningkatan kualitas hidup remaja semakin tinggi, salah satunya adalah pernikahan usia remaja. Kehidupan remaja sangat erat kaitannya dengan karakteristikpola asuh orang tua sebagai madrasah pertama untuk seorang anak. Begitu juga dengan persiapan kehamilan yang menjadi masa depan dari remaja putri sebagai calon seorang ibu.

Tujuan Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk persiapan remaja dalam menghadapi pernikahan dan kehamilan dan menganalisis hubungan antara persiapan pernikahan dan kehamilan pada remaja putri dengan pola asuh orang tua. Penelitian dilakukan di Kota Cirebon, provinsi Jawa Barat, selama bulan Januari – Desember 2023.

Metode penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini akan melihat masing-masing variable dan seterusnya dilakukan uji Chi Square untuk menjawab hipotesis penelitian, ada hubungan antara pola asuh orang tua dengan persiapan remaja menghadapi pernikahan dan kehamilan. Penelitian ini dilakukan pada remaja akhir (usia 18-19 tahun). Tehnik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling, dalam Teknik ini remaja yang berasal dari Kota dan Kabupaten Cirebon. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis univariat dan bivariate dengan bantuan SPSS.

Hasil penelitian menunjukkan pola asuh dengan persiapan pernikahan diperoleh p-value = 0,239 (≥ 0,05) Hubungan pola asuh dengan persiapan pernikahan diperoleh p-value = 0,225 (≥ 0,05).

Kesimpulan penelitian ini adalah tidak terdapat hubungan antara pola asuh orang tua dengan kesiapan remaja menghadapi pernikahan. Tidak terdapat hubungan antara pola asuh dengan kesiapan remaja menghadapi kehamilan.

Saran: Pola asuh orang tua tetap menjadi suatu yang mendasar dalam perkembangan karakter seorang remaja putri dalam mempersiapkan pernikahan dan kehamilannya, namun di era digitalisasi ini seorang remaja puteri dapat jua mencari informasi-informasi terkait hal-hal yang berhubungan dengan kesehatan reproduksinya dalam hal ini pernikahan dan kehamilan.

 

Kata kunci: Remaja, Pernikahan, Kehamilan

  1. Arikunto. (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
  2. Depkes RI. (2013). Riset Kesehatan Dasar. Jakarta: Badan Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan RI.
  3. Kebidanan. Jurusan Kebidanan Poltekes Menkes Semarang.
  4. Notoatmodjo. (2018). Metodelogi Penelitiam Kesehatan. Jakarta: PT. Rineka Cipta
  5. WHO. (2017). Guidelines On Hepatitis B And C Testing. Geneva: World Health Organization; Hlm. 139-41.
  6. Chaplin, J.P. 2000. Kamus Lengkap Psikologi. Jakarta: Rajawali.
  7. Chaplin, J.P. 2006. Kamus Lengkap Psikologi. Jakarta: Raja Grafindo.
  8. Duvall, E.M., dan Miller, B.C. 1985. Marriage and Family Development. New York: Harper & Row.
  9. Papalia, D.E., Old, S.W., dan Feldman, R.D. 2001. Perkembangan Manusia. Jakarta: Salemba Humanika.
  10. Roesgiyanto, H. 1999. Hubungan antara Religiusitas dengan Kesiapan Menikah pada Mahawiswa Muslim di UGM. Yogyakarta: Fakultas Psikologi UGM.
  11. Sofia, E. 2000. Hubungan antara Ketrampilan Sosial dan Toleransi Stres denganKesiapan menuju Kehidupan Perkawinan. Yogyakarta: Fakultas Psikologi UGM.
  12. Blood, M. 1978. Marriage. New York: The Free Milan Publishing.
  13. Nuryoto, S. 1982. Perkawinan Usia Muda Ditinjau Dari Sudut Kematangan dan Kesehatan Jiwa. Yogyakarta: BKKBN.
  14. Walgito, B. 2000. Psikologi Sosial: Suatu Pengantar. Yogyakarta: Andi Offset.
  15. Riadi, Muchlisin. (2022). Kesiapan Menikah (Pengertian, Aspek dan Bentuk). Diakses pada 12/5/2023, dari https://www.kajianpustaka.com/2022/05/kesiapan-menikah.html

MJ : Midwifery Journal

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.cense.