UJI HEDONIK DAN UJI KADAR PROTEIN PADA COOKIES IKAN PATIN (Pangasius sp) DENGAN METODE KJELDAHL

Anindya Tri Lestari, Diah Astika Winahyu, Shinta Wulandari

Sari


Cookies merupakan salah satu jenis makanan ringan yang diminati masyarakat. Protein yang juga merupakan zat gizi makro mempunyai fungsi sebagai bagian kunci semua pembentukan jaringan tubuh. Ikan patin merupakan jenis makanan sehat yang rendah lemak  jenuh, tinggi protein yang baik dikonsumsi oleh segala usia. Ikan patin juga merupakan sumber penting asam lemak omega 3, selenium dan taurin yang berfungsi untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan sel otak terutama     bagi balita dan anak-anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar protein yang terkandung didalam cookies ikan patin dengan metode kjehdahl. Ikan patin dikeringkan menggunakan oven hingga menjadi tepung. Cookies dibuat dengan formulasi penambahan tepung ikan yang berbeda disetiap formulasi 6% (f1), 12% (f2), 18% (f3). Cookies kemudian dilakukan uji organoleptik, uji hedonik, dan metode kjeldahl. Hasil uji organoleptik menunjukkan cookies memiliki rasa manis dan gurih, warna kuning keemasan, tekstur renyah dan lembut, dan beraroma cookies. Hasil uji hedonik menunjukkan hasil rata rata cookies yang disukai terdapat pada formulasi 3. Uji protein menunjukkan hasil pada tepung ikan 11,15%, (f0) 2,22 %, (f1) 3,76 %, (f2) 5,98 %, (f3) 7,38 %. Hasil uji protein menunjukkan cookies ikan patin mengandung protein dan pada F3 cookies memiliki kandungan protein yang paling tinggi.


Kata Kunci


Cookies, Ikan Patin, Protein, Metode Kjehdahl

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


[BSN] Badan Standarisasi Nasional. 2018. SNI 01-2973-2018. Syarat Mutu dan Cara Uji Biskuit. Jakarta. Badan Standarisasi Nasional.

Adriani, & Wirjatmadi. (2012). Peranan Gizi dalam Siklus Kehidupan.Jakarta: Kencana

Aini, N., Sustriawan, B., Widyanti, A. P., & Mela, E. (2022). Formulasi Cookies bebas gluten dari tepung jagung-almond yang disuplementasi tepung kacang hijau dan variasi pemanis. Agrointek: Jurnal Teknologi Industri Pertanian, 16(4), 588- 598.

Amri, K., dan Khairuman. 2008. Buku Pintar Budidaya 15 Ikan Konsumsi. Agro Media Pustaka. Jakarta

Anni, F., 2008:302. Bahan Dasar Cake and Cookies. Yogyakarta:Yudistira

Aprilliana, I. S. (2010). Fortifikasi Tepung Ikan Patin (Pangasius hypopthalmus) pada Pembuatan Cone Es Krim. Skripsi Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Institut Pertanian Bogor

Arza, P. A., & Tirtavani, M. (2017). Pengembangan Crackers dengan Penambahan Tepung Ikan Patin (Pangasius hypophthalmus) dan Tepung Wortel (Daucus carota L.). Penelitian Gizi dan Makanan (The Journal of Nutrition and Food Research), 40(2), 55-62.

Azhar, M. (2016). Biomolekul Sel Karbohidrat, Protein dan Ezim. Journal of Chemical Information and Modeling. Bandung.

Bintang, M., 2010. Biokimia Teknik Penelitian.Erlangga, Jakarta.

Brown, A. 2000. Understanding Food : Principles and Preparation. Wadsworth Inc., Belmont.

Estiasih, T., 2016. Kimia dan Fisik Pangan. Jakarta: Bumi Aksara.

Fatchiyah, Arumingtyas, E.L., Widyarti, S., dan Rahayu, S. 2011. Biologi Molekular: Prinsip Dasar Analisis. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Gandy, W., Madden, a., & Holdsworth, m. 2014. Gizi & Dietika. Jakarta: EGC.

Guillaume. 2001. The pelagic Copepoda of the northeastern Pacific Ocean. University of Washington Publications in Biolog. 14(1) : 113-11

Gusnadi, D., Taufiq, R., & Baharta, E. (2021). Uji oranoleptik dan daya terima pada produk Mousse berbasis tapai singkong sebegai komoditi UMKM di kabupaten Bandung. Jurnal Inovasi Penelitian, 1(12), 2883-2888

Hendritomo, H.I. 2010. Jamur Konsumsi Berkhasiat Obat. Lily Publisher. Yogyakarta. 42 hlm

Houlihan, D.T.Boujard and M. Jobling. 2001. Food Intake in Fish. Blacwell Science. British Library. pp.418.

Irianto HE, Giyatmi S. 2009. Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan. Penerbit Universitas Terbuka Jakarta JIG.

Kordi, M. G. H. 2005. Budidaya Ikan Patin, Biologi, Pembenihan dan Pembesaran.

Manley, D. J. R. 2000. Technology of Biskuit, Crackers, and Cookies. Ellis Horwood Limited Publisher, London.

Mataram, I. (2002). Studi Pembuatan Tepung Ikan Lemuru (Sardinella Longicep). Medikora. 2 (2) 135-145

Muchtadi, D. (2010). Teknik evaluasi nilai gizi protein. Bandung: Alfabeta, 72- 145.

Mustika, D.C. (2012). Bahan Pangan Gizi dan Kesehatan. Bandung: Alfabeta

Mutmainna, N. 2013. Aneka Kue Kering Paling Top. Jakarta: Dunia Kreasi.

Nisah, K., Afkar, M., & Sa'diah, H. (2019). Analisis kadar protein pada tepung jagung, tepung ubi kayu dan tepung labu kuning dengan metode Kjedhal. Amina, 1(3), 108-113.

Panagan, A. M. T., H. Yohandini dan M. Wulandari. 2012. Analisis kualitatif dan kuantitatif Asam Lemak Tak Jenuh Omega-3, Omega-6 dan Karakterisasi Minyak Ikan Patin (Pangasius pangasius).” Jurnal Penelitian Sains, 15.3.

Prabowo H. 2000. Pengaruh padat penebaran terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan lele dumbo (Clarias sp) pada pendederan menggunakan sistem resirkulasi dengan debit air 22 L /menit/m3 [Skripsi]. Institut Pertanian Bogor

Purnama, R. C., & Pakerti, A. L. (2022). Analisis Kadar Protein Pada Tepung Jagung (Zea mays L.) Yang Dibeli Dengan Merek L Di Daerah Pasar Semuli Jaya Lampung Utara Dengan Menggunakan Metode Kjehdahl. Jurnal Analis Farmasi, 7(2)

Putri, M., Setiati, Y., & Riska, N. (2019). Analisis Karakteristik Kualitas Sus Kering Penambahan Ikan Patin. Jurnal Sains Boga, 2(2), 29-36.285-289.

Rahmawati, N. (2013). Kandungan Protein Terlarut Dading Ikan Patin (Pangasius Djambal) Akibat Variasi Pakan Tambahan. Skripsi.Universitas Jember. Hal. 1.

Retnaningsih, C., & Juniarti, T. C. (2020). Cookies Tepung Komposit Mocaf Dan Tempe Koro Gude (Cajanuscajan) Ditinjau Dari Sifat Sensori, Kimia Dan Aktivitas Antioksidan. Praxis: Jurnal Sains, Teknologi, Masyarakat dan Jejaring, 3(1), 25-35.

Rismayanthi, C. (2006). Konsumsi protein untuk peningkatan prestasi. MEDIKORA:Jurnal Ilmiah Kesehatan Olahraga, 11(2).

Rohman, A., 2013, Analisis Komponen Makanan, Edisi Pertama, Graha Ilmu, Yogyakarta.

Rosaini, H., Rasyid, R., & Hagramida, V. (2017). Penetapan kadar protein secara kjeldahl beberapa makanan olahan kerang remis (corbiculla moltkiana prime.) dari Danau Singkarak. Jurnal Farmasi Higea, 7(2), 120-127.

Roziana, R., & Fitriani, F. (2020). Pengaruh pemberian mi basah ikan patin terhadap intake energi, protein dan berat badan siswa SD di Pekanbaru. Journal of Nutrition College, 9(4), 285-289.

Sarjana, U. P. N. Adriani, M & Wirjatmadi, B 2012, Peranan Gizi Dalam Siklus Kehidupan, Kencana Prenada Media Group, Jakarta. Almatsier, S 2009, Prinsip Dasar Ilmu Gizi, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Almatsier, S, Soetarjo, S, Soekatri, M 2011, Gizi Seimbang Dalam Daur Kehidupan, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Jurnal Socioscientia Universitas Borneo Tarakan, 3(1).

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alphabet

Susanto, H., & Amri, K. (2002). Budi daya ikan patin. Penebar Swadaya. Jakarta.

Susyani, S., Shalsabilah, L., Rianti, N. A., & Veronica, W. (2022). CookiesTepung Ikan Gabus (Channa Stiarata) dan Labu Kuning (Cucurbita Moschata) denganPenambahan Selai Tempe Sebagai Alternatif MakananTambahan Untuk Balita Stunting. Publikasi Penelitian Terapan dan Kebijakan, 5(1), 27-32.

Umar, C. B. P. (2021). Penyuluhan Tentang Pentingnya Peranan Protein Dan Asam Amino Bagi Tubuh Di Desa Negeri Lima. Jurnal Pengabdian Ilmu Kesehatan, 1(3), 52-56.

Vahdatpour, S., Mehdi, S.-G., Naser, M.-S., Hamid, M., Tohid, V., & Aniseh, P.-M. (2016). The Systematic Review of Proteins Digestion and New Strategies for Delivery of Small Peptides. Electronic Journal of Biology, May.

Wahyuningtyas, M. P., Setiati, Y., & Riska, N. (2020). Karakteristik fisik penambahan ikan patin siam (pangasius sutchii) pada sus kering. Teknobuga: Jurnal Teknologi Busana Dan Boga, 8(2), 114-120. Yayasan Pustaka Nusantara.Yogyakarta.

Winarno, F.G. 2004. Kimia Pangan dan Gizi. PT. Gedia Pustaka Utama Jakarta.

Yazid, E., & Nursanti, L. (2006). Penuntun Praktikum Biokimia Untuk Mahasiswa Analisis, Andi Yogyakarta, Yogyakarta.

Yulvianti, M., Ernayati, W., & Tarsono, T. (2015). Pemanfaatan ampas kelapa sebagai bahan baku tepung kelapa tinggi serat dengan metode freeze drying. Jurnal IntegrasiProses,5(2




DOI: https://doi.org/10.33024/jaf.v10i1.20419

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

##submission.license.cc.by-nc4.footer##

Diterbitkan Oleh:
Unit Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (UPPM)
Program Studi DIII Analis Farmasi dan Makanan Universitas Malahayati

JL. Pramuka No 27 Kemiling Bandar Lampung
email :  jurnal.analisfarmasi@gmail.com


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

Find our office here: