Gambaran Persepsi Pasien Terhadap Implementasi Pelayanan Kesehatan selama masa Pandemik COVID-19 di Wilayah Kota Depok Tahun 2020
Abstract
Coronavirus Diseases 2019 (COVID-19) adalah penyakit jenis baru yang belum pernah diidentifikasi sebelumnya pada manusia. Virus penyebab COVID-19 dinamakan Sars-CoV-2. Kasus COVID-19 di Indonesia hingga tanggal 30 April 2020 mencapai 10.118 kasus dengan kematian mencapai 792 jiwa. Provinsi kasus COVID-19 tertinggi yaitu DKI Jakarta mencapai 4.175 kasus dengan kematian 371 jiwa. Kota Depok merupakan kota dengan pasien COVID-19 pertama di Indonesia dan tren perkembangan infeksi COVID-19 di Kota Depok perhari terus meningkat, hingga tanggal 10 May 2020 terkonfirmasi mencapai 426 kasus dan kematian mencapai 24 jiwa. Penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional dengan jumlah responden dalam penelitian yaitu 107 sampel. Metode pegambilan data menggunakan kuesioner melalui sebaran angket dalam bentuk google form. Hasil Penelitian didapatkan bahwa sebagian besar responden yaitu 52,3% memiliki persepsi bahwa implementasi pengendalian teknis di pelayanan kesehatan sudah sesuai, sebagian besar responden, yaitu 63,6% memiliki persespi bahwa implementasi pengendalian administratif di pelayanan kesehatan sudah sesuai, dan 55,1% memiliki persepsi sudah sesuai terhadap implementasi APD di pelayanan kesehatan. Bagi pelayanan kesehatan diharapkan dapat melaksanakan program pencegahan dan pengendalian infeksi secara konsisten sesuai dengan pedoman dan dilakukan evaluasi secara berkelanjutan.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Achmad, A. (2009). Gambaran Persepsi Pasien terhadap Pelayanan Kesehatan di Puskesmas Sukmajaya Kota Depok Tahun 2009. Universitas Indonesia.
Bnpb, K., Adisasmito, W., Guru, P. D., Fkm, B., & Indonesia, U. (2020). Gugus tugas percepatan penanganan covid-19 1. 1–39.
Depok, K. (2020). Kota Depok I Covid-19.
Haryadi. (2016). Analisis Persepsi Mutu Pelayanan Terhadap Kepuasan Pasien di Ruang Rawat Inap RSUD Langsa. USU.
Kemenkes, C., & Ke-, R. (2020). Pedoman pencegahan dan pengendalian coronavirus disease (covid-19) revisi ke-4 1.
Kemenkes, R. (2020). Pedoman Pencegahan dan Pengendalian COVID-19. Pedoman Kesiapan Menghadapi COVID-19, 0–115.
Nadia Rahmayanti, S., & Ariguntar, T. (2017). Karakteristik Responden dalam Penggunaan Jaminan Kesehatan Pada Era BPJS di Puskesmas Cisoka Kabupaten Tangerang Januari-Agustus 2015. Jurnal Medicoeticolegal Dan Manajemen Rumah Sakit 10.18196/Jmmr.2016, 6(1), 61–65. https://doi.org/10.18196/jmmr.6128
PERDOKI, Spesialis, P., & Okupasi, K. (2020). DI FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN DALAM MASA PANDEMI COVID-19 DALAM MASA PANDEMI COVID-19 Perhimpunan Spesialis Kedokteran Okupasi Indonesia. (April).
Riyanto, Slamet, & Adhita, A. (2020). Metode Riset Penelitian Kuantitatif Di Bidang Manajemen, Teknik, Pendidikan Dan Eksperimen. Yogyakarta: Deepublish.
Tim Kerja Kementerian Dalam Negeri. (2020). Pedoman Umum Menghadapi Pandemi Covid-19 Bagi Pemerintah Daerah : Pencegahan, Pengendalian, Diagnosis dan Manajemen. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004
WHO. (2020). Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) Situatuion Report.
Widianto, A. A. K. (2016). Alasan Pasien Memilih Jasa Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit Bersalin Fr. Dewi Isbat Indarni, S.St. Universitas Sanata Dharma.
DOI: https://doi.org/10.33024/jdk.v9i4.3212
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Jurnal Dunia Kesmas
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Published by:
Faculty of Health Sciences, Malahayati University
Editorial Address:
Jl. Pramuka No. 27 Kemiling Bandar Lampung Cq. Tim Jurnal Dunia Kesmas.
Whatsapp : 0822-8154-6379 (admin)