Pengaruh merokok dengan kejadian hipertensi pada usia produktif
Abstract
Background: The prevalence of hypertension in West Java ranks second nationally, while Bandung City with a prevalence of 36.79%.
Purpose: To determine the relationship between smoking behaviour and the incidence of hypertension in productive age.
Method: The research design used was cross sectional. The population in this study was all patients recorded in the report register at the Garuda Health Center. The sample in this study was 86 respondents. Samples are taken using a simple random technique. The instruments used are questionnaires and observation sheets. The statistical test used is chi square.
Results: A relationship between smoking behaviour and the incidence of hypertension (p= 0.014, = 3.445 (1.370-8.662)).
Conclusion: The chances of someone who smokes to develop hypertension are 3 times greater.
Suggestion: It is recommended to health workers to educate the public to pay attention to lifestyle, the main thing is to reduce smoking for smokers and efforts to prevent smoking in adolescents.
Keywords: Behavior; Hypertension; Smoking
Pendahuluan: Prevalensi kejadian hipertensi di Jawa Barat menempati posisi kedua secara nasional, sedangkan Kota Bandung dengan prevalensi sebesar 36,79%.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan perilaku merokok dengan kejadian hipertensi pada usia produktif.
Metode: Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien yang tercatat dalam register laporan di Puskesmas Garuda. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 86 responden. Sampel diambil menggunakan teknik acak sederhana. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner dan lembar observasi. Uji statistik yang digunakan adalah chi square.
Hasil: Didapatkan adanya hubungan perilaku merokok dengan kejadian hipertensi (p=0,014, POR=3,445 (1,370-8,662)).
Simpulan: Peluang seseorang yang merokok untuk mengalami hipertensi sebesar 3 kali lebih besar.
Saran: Disarankan kepada tenaga kesehatan untuk melakukan edukasi kepada masyarakat untuk memperhatikan gaya hidup utamanya adalah mengurangi merokok bagi para perokok dan upaya pencegahan merokok pada remaja.
Keywords
References
Agustina, R., & Raharjo, B. B. (2015). Faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian hipertensi usia produktif (25-54 tahun). Unnes Journal of Public Health, 4(4).
Agustina, S., & Sari, S. M. (2014). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Hipertensi pada Lansia di atas Umur 65 tahun. Jurnal Kesehatan Komunitas, 2(4), 180–186. https://doi.org/https://doi.org/10.25311/keskom.Vol2.Iss4.70
Dinas Kesehatan Kota Bandung. (2021). Profil Kesehatan Kota Bandung Tahun 2021. Dinas Kesehatan Kota Bandung. https://dinkes.bandung.go.id/download/profil-kesehatan-2021/
Dismiantoni, N., Anggunan, A., Triswanti, N., & Kriswiastiny, R. (2020). Hubungan Merokok Dan Riwayat Keturunan Dengan Kejadian Hipertensi. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 9(1), 30–36.
El Islamy, I., Simamora, L., Syahri, A., Zaini, N., Sagala, N. A., & Dwi, A. (2023). Faktor Determinan Kejadian Hipertensi di Desa Sikeben Kecamatan Sibolangit Kabupaten Deli Serdang. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 23(1), 601–607.
Halim, R. D., & Sutriyawan, A. (2022). Studi Retrospektif Gaya Hidup Dan Kejadian Hipertensi Pada Usia Produktif. Journal of Nursing and Public Health, 10(1), 121–128.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2018a). Hasil Utama Riset Kesehata Dasar (RISKESDAS). Journal of Physics A: Mathematical and Theoretical, 44(8), 1–200.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2018b). Hasil Utama Riset Kesehata Dasar (RISKESDAS). Journal of Physics A: Mathematical and Theoretical, 44(8), 1–200.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2019). Hipertensi Sih Pembunuh Senyap. https://pusdatin.kemkes.go.id/resources/download/pusdatin/infodatin/infodatin-hipertensi-si-pembunuh-senyap.pdf
Lubis, E. M., Afifah, Y., Abidin, F. A., Shiddiq, M. D. A., & Ismah, Z. (2023). Hubungan Perilaku Merokok dengan Kejadian Hipertensi di Desa Saentis. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 23(2), 2001–2005.
Memah, M., Kandou, G. D., & Nelwan, J. E. (2019). Hubungan antara kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol dengan kejadian hipertensi di Puskesmas Kombi Kecamatan Kombi Kabupaten Minahasa. KESMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi, 8(1).
Oktaviani, E., Prastia, T. N., & Dwimawati, E. (2022). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Hipertensi Pada Pra Lansia Di Puskesmas Bojonggede Tahun 2021. PROMOTOR, 5(2), 135–147.
Sangka, A., Basri, M., & Hanis, M. (2021). Hubungan Gaya Hidup Dengan Kejadian Hipertensi Di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Makassar. JIMPK: Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan, 1(2), 182–188.
Setyanda, Y. O. G., Sulastri, D., & Lestari, Y. (2015). Hubungan merokok dengan kejadian hipertensi pada laki-laki usia 35-65 tahun di Kota Padang. Jurnal Kesehatan Andalas, 4(2).
Siagian, H. J., & Tukatman, T. (2021). Karakteristik Merokok Dan Tekanan Darah Pada Pria Usia 30-65 Tahun: Cross SectionalStudy. Jurnal Kesehatan Komunitas, 7(1), 106–109.
Siwi, A. S., Irawan, D., & Susanto, A. (2020). Analisis Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kejadian Hipertensi. Journal of Bionursing, 2(3), 164–166. https://doi.org/https://doi.org/10.20884/1.bion.2020.2.3.70
Suharno, S. (2018). Faktor-Faktor Individu Yang Berhubungan Dengan Hipertensi Di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Cigasong Kabupaten Majalengka Tahun 2017. Jurnal Kampus STIKES YPIB Majalengka, 6(1), 1–10.
Suryani, N., Noviana, N., & Libri, O. (2020). Hubungan status gizi, aktivitas fisik, konsumsi buah dan sayur dengan kejadian hipertensi di Poliklinik Penyakit Dalam RSD Idaman Kota Banjarbaru. Jurnal Kesehatan Indonesia, 10(2), 100–107. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.33657/jurkessia.v10i2.262
Sutriyawan, A. (2019). Relationship Of Smoking Behavior With Hypertension Events In Neglasari Health Center Bandung City: Hubungan Perilaku Merokok Dengan Kejadian Hipertensi Di Puskesmas Neglasari Kota Bandung. Afiasi: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 4(3), 97–104.
Sutriyawan, A., Apriyani, R., & Tenike, G. M. (2021). The relationship between lifestyle and hypertension cases at UPT Cibiru Public Health Center Bandung City. Disease Prevention and Public Health Journal, 15(1), 50.
Sutriyawan, A., Endah, Y., & Miranda, T. G. (2021). Relationship between Physical Activity and Routine Health Checks with Incidence of Hypertension. Hypertension, 44(57), 9.
Tanjung, D. N. H., Meilianingsih, L., Suheti, T., & Husni, A. (2021). Gambaran Gaya Hidup Sehat pada Klien Hipertensi (Study Literatur Review). Jurnal Keperawatan Indonesia Florence Nightingale, 1(1), 24–33.
Umbas, I. M., Tuda, J., & Numansyah, M. (2019). Hubungan antara merokok dengan hipertensi di Puskesmas Kawangkoan. Jurnal Keperawatan, 7(1).
World Health Organization. (2021, August 25). Hypertension. World Health Organization. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/hypertension
DOI: https://doi.org/10.33024/hjk.v17i5.12003
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Holistik Jurnal Kesehatan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.