Analisis faktor yang berhubungan dengan kepatuhan konsumsi tablet Fe pada remaja putri

Riski Aryanti, Dessy Hermawan, Dhiny Easter Yanti

Abstract


Background: Cases of anaemia in East Lampung Regency show a tendency for a high number of cases; in 2020, after screening for haemoglobin (HB), it was recorded that the percentage of anaemia was 5.14%.

Purpose: Analyzing factors related to compliance with Fe tablet consumption among young women at Way Jepara 1 Senior High School, East Lampung.

Method: This research is observational analytic research with a cross-sectional design. The sample consists of adolescents of classes I and II at Way Jepara 1 Senior High School, East Lampung Regency, with as many as 150 respondents. Data analysis uses univariate, bivariate, and multivariate methods.

Results: The hypothesis shows that there is an influence of knowledge (p=0.000; OR=3.6), attitude (p=0.000; OR=5.2), motivation (p=0.007; OR=2.7), peer support (p = 0.003; OR=2.9), support from health workers (p=0.000; OR=3.7), and teacher support (p=0.014; OR=2.4) on compliance with Fe tablet consumption in adolescent girls. Multivariate analysis showed that the most dominant variable in adherence to consuming Fe tablets in young women was knowledge (p=0.000; OR=9.5).

Conclusion: There are factors that are significantly related to compliance with Fe tablet consumption, such as knowledge, attitude, motivation, peer support, health worker support, and teacher support.

Suggestion: In order to improve scheduled health promotion regarding the benefits of Fe tablets and carry out HB checks at least once a year.

Keywords: Anaemia; Compliance with Fe Tablet Consumption; Young Girl.

Pendahuluan: Kasus anemia di Kabupaten Lampung Timur menunjukkan kecenderungan jumlah kasus yang tinggi; Pada tahun 2020, setelah dilakukan skrining hemoglobin (HB), tercatat persentase anemia sebesar 5.14%.

Tujuan: Menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan konsumsi tablet Fe pada remaja putri di SMA Negeri I Way Jepara Lampung Timur.

Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan rancangan cross sectional. Sampelnya adalah remaja kelas I dan kelas II di SMAN 1 Way Jepara Kabupaten Lampung Timur sebanyak 150 responden. Analisis data menggunakan univariat, bivariat dan multivariat.

Hasil: Hasil hipotesis menunjukkan bahwa ada pengaruh pengetahuan (p=0.000; OR=3.6), sikap (p=0.000; OR=5.2), motivasi (p=0.007; OR=2.7), dukungan teman sebaya (p = 0.003; OR=2.9), dukungan tenaga kesehatan (p=0.000; OR=3.7), dan dukungan guru (p=0.014; OR=2.4) terhadap kepatuhan konsumsi Tablet Fe pada remaja putri. Analisis multivariat menunjukkan variabel yang paling dominan dalam kepatuhan konsumsi tablet Fe pada remaja putri adalah pengetahuan (p=0.000; OR=9.5).

Simpulan: Terdapat faktor-faktor yang berhubungan signifikan dengan kepatuhan konsumsi tablet Fe seperti pengetahuan, sikap, motivasi, dukungan teman sebaya, dukungan petugas kesehatan, dan dukungan guru.

Saran: Supaya meningkatkan promosi kesehatan secara terjadwal mengenai manfaat tablet Fe dan melakukan pemeriksaan HB minimal setahun sekali.


Keywords


Anemia; Kepatuhan Konsumsi Tablet Fe; Remaja Putri

Full Text:

PDF SIMILARITY

References


Adnyana, G. A. N. W. S., Armini, N. W., & Suarniti, N. W. (2021). Gambaran pengetahuan tentang anemia dan kepatuhan remaja dalam mengkonsumsi tablet tambah darah. Jurnal Ilmiah Kebidanan (The Journal Of Midwifery), 9(1), 103-109.

Agustina, W. (2019). Perbandingan Kadar Hemoglobin pada Ibu Hamil yang Mengkomsumsi Tablet Besi dengan dan Tanpa Vitamin C di Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Lama tahun 2019. Jurnal Nasional Ilmu Kesehatan, 2(2), 76-87.

Andani, Y., Esmianti, F., & Haryani, S. (2020). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Remaja Putri Terhadap Konsumsi Tablet Tambah Darah (Ttd) Di SMPNegeri I Kepahiang. Jurnal Kebidanan Besurek, 5(2), 55-62.

Andriani, L., Nugrahmi, M. A., Amalia, M., & Yunura, I. (2021). Pendidikan Kesehatan tentang Gizi dan Pengaruh Anemia pada Remaja di SMK Muhammadiyah Kota Bukit Tinggi. Jurnal Salingka Abdimas, 1(1), 19–22.

Anisa, I. N., Widyaningsih, E. B., & Wahyuni, I. S. (2022). Faktor yang berhubungan dengan perilaku konsumsi tablet Fe saat menstruasi pada remaja putri. Indonesian Journal of Midwifery Scientific, 1(1), 7-12.

Anjarwati, A., & Ruqoiyah, S. (2020). Obedience of iron tablet consumption reduces risk of anemia among Indonesian female adolescents. Journal of Health Technology Assessment in Midwifery, 3(1), 24-28.

Astuti, S. D., & Trisna, E. (2017). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia pada remaja putri wilayah Lampung Timur. Jurnal Ilmiah Keperawatan Sai Betik, 12(2), 277-285.

Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Timur. (2020). Profil Kesehatan Lampung Timur tahun 2020. Diakses dari: https://lampungtimurkab.go.id/opd/dinas-kesehatan.

Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Timur. (2022). Profil Kesehatan Lampung Timur tahun 2022.

Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Timur. (2023). Profil Kesehatan Lampung Timur tahun 2023.

Dinas Kesehatan Provinsi Lampung. (2020). Profil Kesehatan Provinsi Lampung tahun 2020. Diakses dari: https://dinkes.lampungprov.go.id/download/profil-kesehatan-provinsi-lampung-2020-2/

Dubik, S. D., Amegah, K. E., Alhassan, A., Mornah, L. N., & Fiagbe, L. (2019). Compliance with Weekly Iron and Folic Acid Supplementation and Its Associated Factors among Adolescent Girls in Tamale Metropolis of Ghana. Journal of Nutrition and Metabolism, 2019. https://doi.org/10.1155/2019/8242896

Ekasanti, I., Adi, A. C., Yono, M., Nirmala G, F., & Isfandiari, M. A. (2020). Determinants of Anemia among Early Adolescent Girls in Kendari City. Amerta Nutrition, 4(4), 271. https://doi.org/10.20473/amnt.v4i4.2020.271-279

Fibrila, F., & Ridwan, M. (2022).Penjaringan Kasus Anemia Dan Deficienci Energi Kronik Serta Pengetahuan Remaja Putri. AMMA: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(08), 979-985.

Indrawatiningsih, Y., Hamid, S. A., Sari, E. P., & Listiono, H. (2021). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Terjadinya Anemia pada Remaja Putri. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 21(1), 331. https://doi.org/10.33087/jiubj.v21i1.1116.

Irianti, S., & Sahiroh, S. (2019). Gambaran Faktor Konsumsi Tablet Tambah Darah Pada Remaja Putri. Oksitosin: Jurnal Ilmiah Kebidanan, 6(2), 92-97.

Kabir, A., Miah, S., & Islam, A. (2018). Factors influencing eating behavior and dietary intake among resident students in a public university in Bangladesh: A qualitative study. PLoS ONE, 13(6), 1–17. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0198801

Khoirunnabila, A. M., Hernawan, B., Agustina, T., & Risanti, E. D. (2021). Pengaruh kepatuhan konsumsi tablet tambah darah dan sarapan sehat program" aksi bergizi" UNICEF terhadap kadar hemoglobin remaja putri di Klaten. Proceeding Book National Symposium and Workshop Continuing Medical Education XIV.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2014). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor 88 tahun 2014 tentang standar tablet tambah darah bagi wanita usia subur dan ibu hamil. Diakses dari: https://docplayer.info/396943-Peraturan-menteri-kesehatan-republik-indonesia-nomor-88-tahun-2014-tentang-standar-tablet-tambah-darah-bagi-wanita-usia-subur-dan-ibu-hamil.html

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2016a). Pedoman Pencegahan dan Penanggulangan Anemia. Direktorat Gizi Masyarakat Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2016b). Profil Kesehatan Indonesia 2016. In Profil Kesehatan Provinsi Bali.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2018). Pedoman Pencegahan dan Penanggulangan Anemia pada Remaja Putri dan Wanita Usia Subur. Kementerian Kesehatan RI.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2018). Pedoman Pencegahan dan Penanggulangan Anemia Pada Remaja Putri dan Wanita Usia Subur (WUS). Kementerian Kesehatan.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2019). Laporan Nasional Riskesdas 2018. Kementerian Kesehatan RI, 1(1), 1. https://www.kemkes.go.id/article/view/19093000001/penyakit-jantung-penyebab-kematian-terbanyak-ke-2-di-indonesia.html

Kenang, M. C., Maramis, F. R., & Wowor, R. (2019). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet besi (Fe) di Puskesmas Sawang Kabupaten Siau Tagulandang Biaro. Kesmas, 7(5).

Lindawati, R. (2023). Analisis Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Konsumsi Tablet Fe Pada Remaja Putri Di Sma Negeri 3 Kota Serang Provinsi Banten Tahun 2022. Detector: Jurnal Inovasi Riset Ilmu Kesehatan, 1(1), 239-255.

Ma’rufah, A. A. (2015). Hubungan motivasi ibu hamil dengan kepatuhan mengkonsumsi tablet zat besi (Fe) di Kelurahan Gebang Kecamatan Patrang Kabupaten Jember.

Melyani, M.,& Alexander, A. (2019). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri di Sekolah SMPN 09 Pontianak Tahun 2019. Jurnal Kebidanan, 9, 394–403.

Noviazahra, D., Hastuti, S., & Santi, M. Y. (2017). Faktor-faktor yang memengaruhi konsumsi tablet tambah darah dalam program sekolah peduli kasus anemia pada siswi sma negeri di kabupaten bantul tahun 2017. Yogyakarta: Politeknik Kemenkes Yogyakarta.

Nuradhiani, A., Briawan, D., & Dwiriani, C. M. (2017). Dukungan guru meningkatkan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah pada remaja putri di Kota Bogor. Jurnal Gizi dan Pangan, 12(3), 153-160.

Purwati, R., & Nopidayani, D. (2022). Hubungan pengetahuan dan sikap ibu hamil dengan kepatuhan mengkonsumsi tablet tambah darah di Puskesmas Koto Baru Kabupaten Dharmasraya Tahun 2022. Nusantara Hasana Journal, 2(6), 194-199.

Putri, N. F., & Astuti, W. K. (2023). Hubungan Pengetahuan dan Sikap Terhadap Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah pada Mahasiswa Ekstensi FKM UI. SEHATMAS: Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat, 2(1), 271-277.

Quraini, D. F. (2019). Sikap, Norma Subjektif, dan Kontrol Perilaku dengan Niat Patuh Konsumsi Tablet Tambah Darah sebagai Upaya Pencegahan Anemia pada Remaja.

Rahmadany, J. (2021). Gambaran ketidakpatuhan konsumsi tablet tambah darah pada penderita anemia (case series pada mahasiswi Kesehatan Masyarakat Peminatan Epidemiologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2020) (Bachelor's thesis, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta-FIKES).

Riana, N. W. M. (2018). Hubungan pengetahuan remaja putri tentang anemia dan tablet tambah darah (TTD) dengan kepatuhan mengkonsumsi TTD di SMAN 1 Gianyar Tahun 2018 (Doctoral dissertation, Jurusan Kebidanan 2018).

Risva, T. C., Suyatno, S., & Rahfiludin, M. Z. (2016). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kebiasaan konsumsi tablet tambah darah sebagai upaya pencegahan anemia pada remaja puteri (studi pada mahasiswa tahun pertama di Fakultas Kesehatan Masyaratak Universitas Diponegoro). Jurnal Kesehatan Masyarakat, 4(3), 243-250.

Rodhiyana, R., Amalia, R. B., & Adityawarman, A. (2022). Pengaruh Dukungan Pesantren Terhadap Kepatuhan Konsumsi Tablet Fe Pada Remaja Putri. Indonesian Midwifery and Health Sciences Journal, 6(3), 320–328. https://doi.org/10.20473/imhsj.v6i3.2022.319-328

Runiari, N., & Hartati, N. N. (2020). Pengetahuan Dengan Kepatuhan Minum Tablet Tambah darah Pada Remaja Putri. Jurnal Gema Keperawatan, 13(2), 103-110.

Utomo, E. T. R., Rohmawati, N., & Sulistiyani, S. (2020). Pengetahuan, dukungan keluarga, dan teman sebaya berhubungan dengan konsumsi tablet tambah darah pada remaja putri. Ilmu Gizi Indonesia, 4(1), 1. https://doi.org/10.35842/ilgi.v4i1.147

Wahyuningsih, A., & Qoyyimah, A. U. (2019). Hubungan pengetahuan tentang anemia dengan kepatuhan mengkonsumsi tablet tambah darah remaja putri di SMA Negeri 1 Karanganom. INVOLUSI: Jurnal Ilmu Kebidanan, 9(1), 1-12.

Wijaya, R. E. (2021). Analisis Faktor Faktor Yang Berhubungan dengan Kepatuhan Penerapan Protokol Kesehatan di Ditpolairud Polda Sumatera Selatan. Jurnal Kesehatan Saelmakers PERDANA, Vol.4 No.2(2), 420–431. https://doi.org/10.32524/jksp.v4i2.289

World Health Organization & The United Nations Children’s Fund. (2019). Improving antenatal iron-containing supplementation indicators: a report on key informant interviews, an online survey and DHS data analyses. World Health Organization and the United Nations Children’s Fund (UNICEF).

World Health Organization. (2020a). Global anaemia reduction efforts among women of reproductive age: impact, achievement of targets and the way forward for optimizing efforts. WHO.

World Health Organization.(2020b). WHO guideline on use of ferritin concentrations to assess iron status in individuals and populations. Geneva: WHO.

World Health Organization. (2021). WHO Global Anaemia estimates, 2021 Edition. WHO.Int.

Yunika, R. P., & Komalasari, H. (2020). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan ibu hamil mengkonsumsi tablet Fe di Puskesmas Dasan Agung Kota Mataram. Nutriology: Jurnal Pangan, Gizi, Kesehatan, 1(2), 66-71.

Zuraida, R. (2021). Model Promosi Kesehatan CBA (Club Bebas Anemia) sebagai Model Intervensi Penanggulangan Anemia Gizi Besi Berbasis Sekolah Pada Remaja Putri. In Disertasi. Universitas Andalas Padang.




DOI: https://doi.org/10.33024/hjk.v17i8.13480

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Holistik Jurnal Kesehatan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.