Faktor-faktor yang mempengaruhi kelengkapan vaksinasi dasar pada balita usia 9-24 bulan

Samino Samino, Hafizhah Harjiati Rahmandini, Iing Lukman, Khoidar Amirus, Riyanti Riyanti

Abstract


Background: Basic vaccination is the first type of vaccination that must be given to babies from birth to protect their bodies from certain diseases. The vaccination program is part of an effort to reduce morbidity, morbidity and mortality in infants and toddlers. In 2019-2020, basic vaccination achieved 95% according to the target, and from mid-2020 to the end of 2021 it was only 76% and in 2022 there will be an increase of around 85%.

Purpose: To determine the determinants of the completeness of basic vaccinations for toddlers aged 9-24 months at the UPTD of the Capable Poned Inpatient Health Center in Tulang Bawang Barat in 2023.

Method: Quantitative analytical research with a cross-sectional design. The technique for taking the sample size was purposive sampling, and those who met the inclusion criteria were 108 people. Data analysis used the chi square test and multivariate analysis used multiple logistic regression.

Results: Analysis shows that mothers have low education (51.9%), receive family support (54.6%), access to affordable vaccination services (75.9%), receive support from the role of health workers (63.9%). There is a significant relationship between education level (p–value=0.026), family support (p–value=0.000), accessibility of vaccination services (p–value= 0.000), support from the role of health workers (p–value=0.000) and completeness of vaccination base. Multivariate analysis of family support is the dominant variable in the completeness of basic vaccinations in children compared to the role of health workers and access to health services (p-value=0.000).

Conclusion: The most dominant influencing factor on the completeness of basic vaccination is the family support factor compared to the mother's education factor, service access factor, and the support factor of the role of health workers.

Suggestion: There is a need to increase outreach and education about the importance of basic vaccinations for the health and immunity of babies to avoid dangerous diseases, to increase knowledge among the public, especially mothers and their families, so they can understand the purpose and benefits of vaccination for the health of their toddlers.

 

Keywords: Children; Vaccinations; Toddlers.

 

Pendahuluan: Vaksinasi dasar merupakan jenis vaksinasi pertama yangg harus diberikan pada bayi sejak lahir untuk melindungi tubuhnya dari penyakit tertentu. Program vaksinasi termasuk dalam upaya untuk menurunkan angka kesakitan, kecatatan dan kematian pada bayi dan balita. Pada tahun 2019-2020 awal pencapaian vaksinasi dasar 95% sesuai target, dan pertengahan tahun 2020 sampai akhir tahun 2021 menjadi hanya 76% dan pada tahun 2022 mengalami kenaikan sekitar 85%.

Tujuan: Untuk mengetahui determinan kelengkapan vaksinasi dasar pada balita usia 9-24 bulan di UPTD Puskesmas Rawat Inap Mampu Poned Dayamurni Tulang Bawang Barat tahun 2023.

Metode: Penelitian analitik kuantitatif dengan rancangan Cross-Sectional. Teknik pengambilan jumlah sampel purposive  sampling, dan yang memenuhi kriteria inklusi sebanyak 108 orang. Analisa data menggunakan uji chi square dan analisa multivariat menggunakan regressi logistic ganda.

Hasil: Analisis diperoleh bahwa ibu berpendidikan rendah (51.9%), mendapat dukungan keluarga (54.6%), aksesibilitas pelayanan vaksinasi yang terjangkau (75.9%), mendapatkan dukungan peran petugas kesehatan (63.9%). Ada hubungan yang signifikan antara tingkat pendidikan (p–value=0.026), dukungan keluarga (p–value=0.000), Aksesibilitas Pelayanan Vaksinasi (p–value= 0,000),dukungan peran petugas kesehatan(p–value=0,000) dengan kelengkapan vaksinasi dasar. Analisa multivariate dukungan keluarga merupakan variabel dominan terhadap kelengkapan vaksinasi dasar pada anak dibandingkan dengan peran petugas kesehatan dan akses pelayanan kesehatan ( p–value=0.000).

Simpulan: Faktor berpengaruh yang paling dominan terhadap kelengkapan vaksinasi dasar adalah faktor dukungan keluarga dibandingkan dengan faktor pendidikan ibu, faktor akses pelayanan, dan faktor dukungan peran petugas kesehatan.

Saran: Perlu ditingkatkan lagi penyuluhan dan edukasi tentang pentingnya vaksinasi dasar untuk kesehatan dan kekebalan tubuh bayi agar terhindar dari penyakit berbahaya, untuk meningkatkan pengetahuan kepada masyarakat khususnya ibu-ibu dan keluarganya sehingga bisa mengerti apa tujuan dan manfaat dari vaksinasi untuk kesehatan balitanya.

 

Kata Kunci: Anak-anak; Balita; Vaksinasi Dasar.

 


Keywords


Anak-anak; Balita; Vaksinasi Dasar.

Full Text:

PDF SIMILARITY

References


Ariga, R. A. (2020). Buku Ajar Implementasi Manajemen Pelayanan Kesehatan Dalam Keperawatan. Deepublish.

Astuti, R. W. (2021). Determinan Kelengkapan Imunisasi Dasar Bayi Di Puskesmas Tomuan Kota Pematang Siantar (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara).

Bukan, M. F., Weraman, P., & Manurung, I. (2022). Faktor yang Berpengaruh terhadap Imunisasi Dasar Lengkap (IDL) pada Bayi. Journal of Telenursing (JOTING), 4(2), 863-870.

Dillyana, T. A., & Nurmala, I. (2019). Hubungan pengetahuan, sikap dan persepsi ibu dengan status imunisasi dasar di Wonokusumo. Jurnal Promkes, 7(1), 68-78.

Igiany, P. D. (2019). Hubungan Dukungan Keluarga dengan Kelengkapan Imunisasi Dasar Correlation of Family Support with Basic Immunization Completeness. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Berkala (JIKeMB), 1(1).

Iswati, R. S. (2020). Analisis Hubungan Peran Petugas Kesehatan Dengan Cakupan Imunisasi Pada Bayi Selama Pandemi Covid-19. Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist), 15(3), 531-535.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2018). Profil Kesehatan Indonesia. Diakses dari: https://www.kemkes.go.id/id/profil-kesehatan-indonesia-2018

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2020). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2019. Diakses dari: https://www.kemkes.go.id/downloads/resources/download/pusdatin/profil-kesehatan-indonesia/Profil-Kesehatan-Indonesia-2019.pdf

Matuan, A. (2021). Faktor yang mempengaruhi pemberian imunisasi dasar pada bayi di puskesmas popukoba kabupaten jayawijaya, papua= factors affecting giving basic immunization in infants at Puskesmas Popukoba, Jayawijaya Regency Papua (Doctoral dissertation, Universitas Hasanuddin).

Muhsanah, F., Febiani, D., Hikmah, N., & Yusuf, R. A. (2022). Perilaku Sehat Masyarakat Bulurokeng Kecamatan Biringkayana Kota Makassar: Healthy Behavior of the Bulurokeng Community, Biringkayana District, Makassar City. Journal of Muslim Community Health, 3(2), 116-125.

Nainggolan, O., Hapsari, D., & Indarwati, L. (2019). Karakteristik Kegagalan Imunisasi Lengkap di Indonesia (Analisis Data Riskesdas Tahun 2013). Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, 29(1), 13-24.

Nasution, E. Y. (2022). Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap. PT Inovasi Pratama Internasional.

Pendit, S. A., Astika, T., & Supriyatna, N. (2019). Analisis pengaruh dukungan keluarga, dan faktor lainnya terhadap pemberian imunisasi MR pada balita. Jurnal Keperawatan Silampari, 3(1), 322-331.

Pinilih, A., Hermawan, D., & Yanti, D. E. (2022). Analisis Penurunan Cakupan Imunisasi Dasar Lengkap Selama Pandemi Covid-19 Di Bandar Lampung. Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan, 9(1).

Putri, I., Harahap, L. K. S., & Henniwati, H. (2022). Hubungan pengetahuan dan sikap ibu dengan pemberian imunisasi dasar pada masa pandemi Covid-19. Femina: Jurnal Ilmiah Kebidanan, 2(2), 96-103.

Rakhmawati, N., Utami, R. D. P., & Mustikarani, I. K. (2020). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kelengkapan Imunisasi Dasar Bayi Di Posyandu Balita Kalingga Kelurahan Banyuanyar Surakarta. Intan Husada: Jurnal Ilmiah Keperawatan, 8(2), 74-86.

Sari, P., Sayuti, S., & Andri, A. (2022). Faktor yang Berhubungan dengan Pemberian Imunisasi Dasar pada Bayi di Wilayah Kerja Puskesmas PAAL X Kota Jambi. Jurnal Kesmas Jambi, 6(1), 42-49.

Septiani, M., & Mita, Z. (2020). Hubungan Pengetahuan Ibu Dan Dukungan Keluarga Dengan Cakupan Pemberian Imunisasi Dasar Pada Batita Di Desa Sangso Kecamatan Samalanga Kabupaten Bireuen. Journal of Healthcare Technology and Medicine, 6(2), 911-922.

Simanjuntak, S. M., & Nurnisa, I. N. (2019). Peningkatan Pengetahuan dan Sikap Ibu Tentang Imunisasi dengan Pendekatan Promosi Kesehatan Tentang Imuniasi Dasar. Media Karya Kesehatan, 2(1).

Wibowo, C. A., Ashila, U. S., Aditya, I. G. Y., Probo, A., Karima, S. W., Rino, S. A., ... & Sulistyarini, A. (2020). Pengetahuan Dan Sikap Ibu Tentang Imunisasi Dasar Pada Balita. Jurnal Farmasi Komunitas, 7(1), 17.




DOI: https://doi.org/10.33024/hjk.v17i9.13984

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Holistik Jurnal Kesehatan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.