Faktor-faktor yang berhubungan dengan pemberian susu formula pada bayi usia 0-6 bulan

Rika Yulendasari, Muhammad Firdaus

Abstract


Maternal factors relating to milk formula feeding on infants aged 0-6 months in Lampung-Indonesia

Background: Many parents assume that breastmilk only would not be sufficient to fulfil baby’s nutrition need, so that baby need to feed with complementary feeding. The administration of complementary feeding like formula milk has been a common practice for some parents with reasons including less breastmilk production, maternal busy activities, less maternal knowledge concerning breastmilk feeding, saving time, being attracted by offered formula milk. Most parents administer formula milk with amount almost similar to breastmilk to fulfil the baby’s need.  

Purpose: Knowing factors of formula feeding for infants 0-6 months.

Methods: This was a quantitative analytic research by using cross sectional approach. Population was 220 babies of 0-6 months old in Waykandis public health centre working area from January to April 2019. 142 respondent samples were taken by using proportional random sampling.

Results: The statistic test result showed that there were correlations of maternal occupation (p-value 0.016; OR 2.485), maternal education (p-value 0.004; OR 2.886), maternal knowledge (p-value 0.000; OR 0.089) to formula milk administration.

Conclusion: There were factors of formula feeding for infants 0-6 months. The researcher expects the public health centre to create a schedule list for complementary feeding besides breast milk administration according to the children fewer than five needs, and to be always active in providing health education especially concerning the importance of formula milk knowledge.

Keywords: Maternal; Formula Feeding; Infants 0-6 Months

Pendahuluan : Banyak orang tua menganggap bahwa kebutuhan nutrisi bayi tidak cukup hanya dengan ASI, sehingga bayi perlu dibantu dengan memberikan makanan pendamping ASI. Pemberian makanan pendamping ASI berupa susu formula sudah menjadi hal yang biasa, dengan berbagai alasan yang diberikan seperti ASI yang keluar sedikit, kesibukan ibu, kurangnya pengetahuan ibu tentang pemberian ASI, hemat waktu, tergiur dengan kandungan susu formula yang ditawarkan. Kebanyakan orang tua menilai pemberian susu formula hampir setara dengan ASI dan dapat mencukupi kebutuhan gizi bayinya.

Tujuan  : Diketahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pemberian susu formula pada bayi usia 0-6 bulan.

Metode : Jenis penelitian kuantitatif. Rancangan menggunakan analitik, dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian seluruh bayi usia 0-6 bulan di wilayah kerja Puskesmas Waykandis dari bulan Januari sampai dengan bulan April 2019 yaitu sebanyak 220 orang. Sampel berjumlah 142 responden dengan teknik Proportional Random Sampling.

Hasil : Berdasarkan hasil uji statistik, terdapat hubungan antara faktor pekerjaan dengan pemberian susu formula (p-value 0,016) nilai OR 2,485, terdapat hubungan antara faktor pendidikan dengan pemberian susu formula (p-value 0,004) nilai OR 2,886, terdapat hubungan antara faktor pengetahuan dengan pemberian susu formula (p-value 0,000) nilai OR 0,089.

Simpulan : Ada hubungan antara faktor pekerjaan, pendidikan dan pengetahuan terhadap pemberian susu formula pada bayi 0-6 bulan. Diharapkan tenaga kesehatan dapat membuat daftar menu pemberian MP-ASI sesuai dengan kebutuhan balita, selalu aktif memberikan penyuluhan kesehatan pentingnya pengetahuan tentang susu formula.

 


Keywords


Susu formula; Bayi; Ibu bayi

Full Text:

PDF

References


Asih, Y. R. (2016). Asuhan Kebidanan Nifas Dan Menyusui. Jakarta Timur.

Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung. (2017). Profil Kesehatan Dinas Kesehatan Bandar Lampung. Bandar Lampung.

Dinas Kesehatan Provinsi Lampung. (2017). Profil Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Lampung. Lampung.

Indiarti, M. T. (2017). Cara Pintar Mempersiapkan ASI, Susu Formula & Makanan Bayi Disertai Resep-Resep Masakan Bayi Lezat: Elmatera. Diandra Kreatif.

Isnaini, N. (2015). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemberian Susu Formula pada Bayi Umur 0-6 Bulan di BPS Agnes Way Kandis Bandar Lampung Tahun 2013. Jurnal Kebidanan Malahayati, 1(1).

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2018). Hasil utama riskesdas 2018. Jakarta: Kemenkes RI.

Kristiyanasari, W. (2011). ASI, Menyusui dan Sadari. Yogyakarta. Nuha Medika

Nirwana, A. B. (2014). ASI dan susu formula. Yogyakarta: Nuha Medika.

Nisman, D. K. K., Mera, M. E., Sandi, A., & Lesmana, S. (2011). Panduan Pintar Ibu Menyusui. Yogyakarta: Penerbit CV Andi.

Notoatmodjo, S. (2014). Promosi kesehatan teori dan aplikasi. Jakarta: Rineka Cipta.

Nugroho, T. (2011). ASI dan tumor payudara. Yogyakarta: Nuha Medika.

Nurmawati, I., Nugraheni, S. A., & Kartini, A. (2014). Faktor Determinan Pemberian Susu Formula pada Bayi Usia 0-6 Bulan (Studi pada Ibu Bayi Usia 7-12 Bulan di Wilayah Puskesmas Kabupaten Demak) (Doctoral dissertation, Universitas Diponegoro).

Nursalam. (2013). Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.

Proverawati, A., & Rahmawati, E. (2011). Kapita selekta ASI dan menyusui. Yogyakarta: Nuha Medika.

Rombot, G., Kandou, G. D., & Ratag, G. A. (2013). Faktor-faktor yang berhubungan dengan pemberian susu formula pada bayi usia 0-6 bulan di wilayah kerja puskesmas Molompar Tombatu Timur Minahasa Tenggara. Jurnal Kedokteran Komunitas dan Tropik, 1(4).

Sulistyawati, A. (2009). Buku ajar asuhan kebidanan pada ibu nifas. Yogyakarta: Andi Offset.

Susilowati, K. (2016). Gizi dalam daur kehidupan. PT Refika Aditama: Bandung.

Walyani, E. S., & Purwoastuti, E. (2015). Asuhan Kebidanan Masa Nifas dan Menyusui. PT. Pustaka Baru, Yogyakarta.

Wiji, R. N. (2013). ASI dan panduan ibu menyusui. Yogyakarta: Nuha Medika.

World Health Organization. (2014). Global nutrition targets 2025: breastfeeding policy brief (No. WHO/NMH/NHD/14.7). World Health Organization.




DOI: https://doi.org/10.33024/hjk.v13i4.1891

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Holistik Jurnal Kesehatan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.