HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK IBU, KONDISI BAYI DAN DUKUNGAN SOSIAL SUAMI DENGAN POSTPARTUM BLUES PADA IBU DENGAN PERSALINAN SC DI RUMAH SAKIT UMUM AHMAD YANI METRO TAHUN 2014

Devi Kurniasari, Yetti Amir Astuti

Abstract


Post partum blues merupakan gangguan efek ringan yang sering terjadi setelah persalinan Apabila postpartum blues tidak kunjung reda akan berkembang menjadi depresi postpartum Pada tahun 2013 dari bulan Januari-Mei terdapat 3 kasus ibu nifas dengan postpartum blues di RSU Ahmad Yani. Diketahui hubungan antara karakteristik ibu, kondisi bayi dan dukungan suami dengan kejadian post partum blues.   Jenis penelitian kuantitatif  Analitik dengan pendekatan Cross sectional. sampel dalam penelitian ini sebanyak 35. Dilakukan di RSU Ahmad Yani Metro pada bulan Juni – juli 2014. Data diambil dengan  instrument test dan lembar observasi. Uji statistik dilakukan dengan Chi Square dan regresi binary logistik.   Sebanyak 6 (17,1%) responden mengalami post partum blues, usia responden tidak beresiko 20 (57,1), paritas responden multipara  18 (51,4%) responden, Sebagian besar tingkat pendidikan responden tinggi (SMA, Sarjana 21 (60,0%) responden, ibu  yang tidak bekerja 18 (51,4%)  responden, usia kehamilan responden tidak aterm (pre / post )  26 (74,3%) responden. ada komplikasi kehamilan yaitu sebesar 20 (57,1%) responden. keadaan bayi asfeksia ringan yaitu sebesar 17 (48,6%) responden. Responden mendapat  dukungan dari suami  yaitu sebesar 22 (62,9%). Ada hubungan antara umur , pendidikan, pekerjaan, paritas ibu , kondisi bayi dan dukungan sosial dengan postpartum blues di Rumah Sakit Umum Ahmad Yani Metro tahun 2014 (p-value 0.040<0,05, OR 2.700),  (p-value 0.017<0,05, OR 2.625),  (p-value 0.018 <0,05, OR 3.684),  (p-value 0.048<0,05, OR 2.667) (p-value 0.024<0,05) dan (p-value 0.019<0,05, OR 5.571).Tidak Ada hubungan antara umur kehamilan, komplikasi kehamilan ibu dengan postpartum blues di Rumah Sakit Umum Ahmad Yani Metro tahun 2014 (p-value 0.162>0,05) (p-value 0.072>0,05). Dukungan social dari suami merupakan factor yang paling dominan (p-value 0,028 dan exp.B 4.833). Mengaktifkan  tempat pelayanan kesehatan untuk memberikan fasilitas yang menunjang dalam seperti penyuluhan tentang masa nifas, tanda bahaya masa nifas, kelainan yang dapat terjadi pada masa nifas, dengan menyediakan poster, pembagian brosur/pamflet

Full Text:

PDF

References


Ambarwati, Eny Ratna. (2009). Asuhan Kebidanan Nifas. Jogjakarta: Mitra Cendikia Press.

Arikunto, Suharsimi. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek Edisi Revisi Enam. Jakarta: Rineka Cipta.

Bobak. (2004). Buku Ajar Keperawatan Maternitas. Edisi 4. Jakarta : EGC.

Dahlan, Sopiyudin. (2008). Statistik untuk Kedokteran dan Kesehatan. Jakarta: Salemba Medika.

Danuatmaja, Bonny. (2003). 40 Hari Pasca Persalinan, Masalah dan Solusinya. Cetakan I. Jakarta : Puspa Swara.

Darti, Nur Afi, dkk. (2009). Panduan Praktikum Keperawatan Maternitas. Medan : Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara.

Elvira, S. (2006). Depresi Pasca Persalinan. Balai Penerbit FKUI: Jakarta.

Herawati Mansur dan Temu Budiarti (2014). Psikologi Ibu dan Anak. Edisi 2. Salemba Medika:Jakarta.

Hidayat, Aziz Alimul. A. (2008). Asuhan Neonatus, Bayi & Balita Buku Praktikum Mahasiswa Kebidanan. Jakarta: EGC.

Hidayat, A & Uliyah, M. (2006). Keterampilan Dasar Praktik Klinik Kebidanan. Edisi Pertama. Jakarta : Salemba Medika.

Hidayat, A.Aziz Alimul. (2004). Pengantar Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta Salemba Medika.

Marshall, Fiona. (2004). Mengatasi Depresi PascaMelahirkan. Jakarta: Arcan.

Maryunani, Anik. (2009). Asuhan pada Ibu dalam Masa Nifas (Postpartum). Jakarta: Trans Info Media.

Mochtar, R. (2012). Sinopsis Obstetri Fisiologis, Obstetri Patologis. Edisi

n Jakarta : EGC.

Musbikin, Imam. (2004). Panduan bagi Ibu Hamil & Melahirkan. Yogyakarta: Mitra Pustaka.

Nolan, Mary. (2004). Kehamilan & Melahirkan. Jakarta :Arcan.

Notoatmojo, Soekidjo. (2007). Promosi Kesehatan & Ilmu Perilaku. Jakarta:

Nursalam. (2002). Konsep-konsep Penerapan Metodologi Riset Keperawatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Potter & Perry. (2006). Buku Ajar Fundamental Keperawatan. Konsep, Proses, dan Praktik. Edisi 4. Jakarta : EGC.

Ratna. (2009). Perawatan pasca melahirkan. Diambil tanggal 28 Mei 2014 dari http://ratnarespati.com/2009/03/03/perawatanpasca-melahirkan/. Sahrul. (2009). Perubahan Psikologis Ibu pada Masa Nifas. Diambil tanggal 24 Mei 2014 dari http://healthycaus.blogspot.com/2009/07/ perubahan psikologis- ibu-pada-masa.html.

Saiffudin AB, dkk/editor. (2006). Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono P.

Saleha, Sitti. (2009). Asuhan Kebidanan pada Masa Nifas. Jakarta: Salemba Medika.

Shelov, Steven P. (2005). Panduan Lengkap Perawatan untuk Bayi dan Balita. Jakarta; Arcan.

Soetjiningsih. (1997). ASI; Petunjuk untuk Tenaga Kesehatan. Jakarta: EGC.

Stasiun bidan. (2009). Landasan Teori Adaptasi Menjadi Orang Tua. Diambil tanggal 24 September 2009 dari http://stasiunbidan.blogspot.com/2009/ 05/askeb-masa-nifas-terhadap-nysdengan. html.

Sujiyatini, dkk. 2010. Asuhan Patologi Kebidanan. Jakarta: Nuha Medika




DOI: https://doi.org/10.33024/hjk.v9i3.215

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 HOLISTIK JURNAL KESEHATAN

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.