HUBUNGAN USIA, PARITAS DAN DIABETES MELLITUS PADA KEHAMILAN DENGAN KEJADIAN PREEKLAMSIA PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RUMBIA KABUPATEN LAMPUNG TENGAH TAHUN 2014

Devi Kurniasari, Fiki Arifandini

Abstract


Kematian ibu di Indonesia salah satunya disebabkan oleh hipertensi dalam kehamilan (preeklamsia) hingga eklamsi. Angka kejadian preeklamsi di dunia yaitu sekitar 3-10%, Indonesia 9,8-25%, Provinsi Lampung sebanyak 59 kasus dan di Kabupaten Lampung Tengah sebesar 12,5%. Faktor  resiko terjadinya preeklamsia antara lain usia, paritas dan penyakit diabetes melitus pada ibu hamil. Berdasarkan hasil data prasurvey diketahui angka kejadian preeklamsia di wilayah kerja Puskesmas Rumbia pada tahun 2012 yaitu 53 kasus dari 815 ibu hamil dan tahun 2013 yaitu 62 kasus dari 743 ibu hamil. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan usia, paritas, dan diabetes mellitus pada ibu hamil dengan kejadian preeklamsia pada kehamilan di wilayah kerja Puskesmas Rumbia tahun 2014.  Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian survey analitik dan jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasinyadalah seluruh ibu hamil dengan preeklamsia yaitu 62 ibu hamil. Samplennya adalah total populasi yaitu 62 ibu hamil. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis univariat, bivariat dan multivariat.  Hasil uji univariat menunjukkan bahwa dari 62 ibu hamil dengan preeklamsia, proporsi ibu hamil dengan preeklamsia berat adalah 56,5 % (35 ibu hamil),ibu hamil dengan usia beresiko  69,4% (43 ibu hamil), paritas ibu hamil beresiko 62,9% (39 ibu hamil) dan sebanyak 46,8 % (29 ibu hamil) dengan diabetes melitus. Hasil uji statistik uji chi-square yaitu terdapat hubungan antara usia ibu bersiko terhadap preeklamsia dengan nilai p-value = 0,000 dan nilai OR=15,51, paritas ibu hamil dengan preeklamsia p-value  = 0,008 dan OR= 4,21, diabetes mellitus dengan preeklamsia p-value = 0,000 dan OR 14,37. Sedangkan hasil analisis multivariat didapatkan paritas beresiko lebih dominan mempengaruhi kejadian preeklamsia pada ibu hamil dibandingkan penyebab lain dan p value 0,010 dan OR 4,21. Kesimpulannya bahwa ada hubungan antara usia, paritas, dan Diabetes melitus dengan kejadian preeklamsia di wilayah kerja Puskesmas Rumbia Tahun 2014 dan paritas lebih dominan mempengaruhi kejadian preeklamsia dibanding dengan penyebab lain. Seluruh pihak diharpkan dapat membantu dalam menningkatkan pengetahuan ibu hamil terhadap preeklamsia pada kehamilan.

Full Text:

PDF

References


Ayurai, 2009, Hubungan Antara Usia Paritas Dengan Kejadian Preeklamsia,Jakarta [online] tersedia (http://ayurai.wordpress.com/2009/04/21/hubunga n-usia-paritas-dengan-kejadian-preeklamsia/ diperoleh 12 Mei 2014)

AKI…, 2010, Menurunkan AKI dan AKB perlu Kerja Keras, [online] (http://www.info@puskom. depkes.go.id) [12 Mei 2014]

Arikunto, S., 2006, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik ( Edisi IV), Rineka Cipta, Jakarta, 370 halaman

Azwar, Azrul, 2000, Metodologi Penelitian, Binarupa Aksara, Jakarta, 160 halaman

Badan Pusat Statistik, 2003, Populasi & Vital Statistik [online] (www.bps.go.id) [ 15 Mei 2014]

Bennett, V. Ruth; Brown, Linda K., 1993, Myles Textbook For Midwives 12th Edition, Diterjemahkan oleh Sri Rahayu [et al.], Churchill Livingstone, 838 halaman

Castro C.L., 2004.Chapter 15. Hypertensive Disorders of Pregnancy. In; Essential of Obstetri and Gynecology. 4th Ed. Philadelphia: Elsivlersaunders pp.200

Chapman, V, 2006, Asuhan Kebidanan Persalinan dan Kelahiran, EGC, Jakarta, 502 halaman

Cunningham, F.G., et all, 2005, Obstetri Williams Edisi 17, EGC, Jakarta, 888 halaman _____________________, 2009, Obstetri Williams Edisi 21, EGC, Jakarta, 888 halaman

Curtis, Glade B, 2000, Kehamilan diatas Usia 30, ARCAN, Jakarta, 290 halaman

Departemen Kesehatan RI, 2008, Profil Kesehatan Kota Provinsi Lampung tahun 2008 [Online] tersedia (http://www.Depkes.go.id) [22 Maret 2014]

Diabetes…, 2011, Diabetes pada Kehamilan, [online] (http://www.motherandbaby.co.id) [24 April 2014]

Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, 2010, Profil Kesehatan Kabupaten Lampung Tengah Tahun 2010,

Dorland, 1998, Kamus Saku Kedokteran Dorland, EGC, Jakarta, 1210 halaman

Hastono, Sutanto Priyo, 2007, Analisis Data Kesehatan, FKM UI, Depok

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2010, Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2009, Jakarta, 172 Halaman

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2011, Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2010, Jakarta, 367 Halaman

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2013, Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2012, Jakarta, 507 Halaman

Manuaba, IBG. 1998. Ilmu Kebidanan Penyakit Kandungan dan Keluarga Berencana untuk Pendidikan Bidan. Bab 5. Hal 265, EGC, Jakarta, 286 halaman

Manuaba, IAC, 2007, Ilmu Kebidanan Penyakit Kandungan dan Keluarga Berencana untuk Pendidikan Bidan edisi 2, EGC, Jakarta, 693 halaman

Mansjoer, Arif, 2001, Kapita Selekta Kedokteran, Media Aesculapius, Jakarta, 738 halaman

Mochtar, Rustam, 1998, Sinopsis Obstetri, EGC, Jakarta,453 halaman Myles, 2009, Myles Buku Ajar kebidanan, EGC, Jakarta, 1055 halaman

Notoatmodjo, S., 2005, Metodologi Penelitian Kesehatan, Rineka Cipta, Jakarta, 208 halaman ______________,2005, Metodologi Penelitian Kesehatan, Rineka Cipta, Jakarta, 413 halaman

Oxorn, H, 2003, Ilmu Kebidanan, Patologi dan Fisiologi Persalinan, YBP-SP, Jakarta, 708 halaman

Prima, 2011, Pengertian, lama dan Periode Kehamilan [online] (http://drprima.com/kehamilan/pengertianlama-dan-periode-kehamilan-manusia.html) [31 April 2014]

Purwadarminto, W. J. S., 2002, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Balai Pustaka, Jakarta, 1386 halaman

Puskesmas Rumbia, 2013, Plan Of Action, Rumbia Lamteng, Puskesmas Rumbia

Rochjati, Poedji, 2003, Skrining Antenatal Pada Ibu Hamil, Pengendalian Faktor Risiko, Deteksi Dini Ibu Hamil Resiko Tinggi, Airlangga University Press, Surabaya

Rozikhan, 2007, Faktor-Faktor Risiko Terjadinya Preeklamsi di RS H. Soewondo Kendal [online] Tersedia (http://eprints.undip.ac.id) [9 Mei 2014]

Saifuddin, 2006, Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal, Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo, Jakarta, 991 halaman

Sastrawinata, S. 2006. Obstetri Patologi. Edisi 2. Bab 3. Hal 52-62. Jakarta : EGC

Taber, 2007, MD. Kapita Selekta. Kedaruratan Obstetri dan Ginecologi; alih Bahasa; Teddy Supriyadi, editor Melfiawati S, Ed 2,EGC, Jakarta, [online] tersedia (http://www.undip.ac) [ 20 Maret 2014]

Tobing, 2006, Usia Resiko Persalinan [online] tersedia (http://www.indoskripsi.com) [27 April 2014]

Varney, Helen, 2006, Buku Ajar Asuhan Kebidanan, Diterjemahkan oleh Laily Mahmudah, EGC, Jakarta, 670 halaman ____________, 2007, Buku Ajar Asuhan Kebidanan, Diterjemahkan oleh Laily Mahmudah, EGC, Jakarta, 670 halaman

WHO, 2002, Safe Motherhood Modul Eklampsi Materi Pendidikan Kebidanan, EGC, Jakarta, 155 halaman

Wikipedia, 2011, Kehamilan [online] Tersedia (http://id.wikipedia. org/wiki/Kehamilan) [16 April 2014]

Winkjosastro, Hanifa (ed.), 2005, Ilmu Kebidanan, Edisi 2, Hal 386-397, YBPSP, Jakarta, 992 halaman _____________________, 2006, Ilmu Kebidanan, Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo, Jakarta, 992 halaman _____________________, 2007, Ilmu Kebidanan, Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo, Jakarta, 992 halaman




DOI: https://doi.org/10.33024/hjk.v9i3.232

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 HOLISTIK JURNAL KESEHATAN

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.