HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN SIKAP PERAWAT TENTANG PERAWATAN ULKUS DIABETIK DENGAN METODE MOIST WOUND HEALING DI RSD MAYJEND H.M.RYACUDU KOTABUMI LAMPUNG UTARA TAHUN 2017

Eka Yudha Chrisanto

Abstract


Pendahuluan:Diabetes Melitus (DM) merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin atau kedua-duanya. Tujuan penelitian adalah diketahui hubungan antara tingkat pengetahuan dengan sikap perawat tentang perawatan luka diabetik dengan metode moist wound healing di RSD Mayjend. H.M. Ryacudu.
Metode: Jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi seluruh perawat yang bertugas di ruang rawat bedah RSD.Mayjend.H.M.Ryacudu Kotabumi kabupaten Lampung Utara, yang berjumlah 30 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik total populasi didapat sampel penelitian sebanyak 30 responden. Analisa data menggunakan analisa univariat dan bivariat dengan chi square.
Hasil: Dalam penelitian diperoleh pengetahuan tentang diketahui bahwa dari 30 responden terdapat sebanyak 16 (53,3%) memiliki pengetahuan yang baik, sebanyak 11 (36,7%) memiliki pengetahuan cukup dan sebanyak 3 (10,0%) memiliki pengetahuan yang kurang, sebanyak 14 (46,7%) memiliki sikap positif tentang perawatan ulkus diabetik dan sebanyak 16 (53,3%) memiliki sikap negatif tentang perawatan ulkus diabetik dengan metode moist wound healing. Ada hubungan antara tingkat pengetahuan dengan sikap perawat tentang perawatan ulkus diabetik dengan metode moist wound healing di RSD.Mayjend.H.M.Ryacudu Kotabumi Lampung Utara tahun 2017 diperoleh p value = 0,031. Diharapkan dapat menjadi masukan dan pertimbangan untuk mengadakan pelatihan internal atau in house training bagi perawat di ruangan sehingga timbul persamaan persepsi tentang perkembangan perawatan luka dengan metode moist wound healing. Dan sebagai pertimbangan untuk segera dibuatnya Standar Prosedur Operasional (SPO) merawat luka ulkus diabetik dalam upaya peningkatan mutu layanan rumah sakit.


Keywords


Pengetahuan, Sikap, Perawatan ulkus Diabetik

Full Text:

PDF

References


Angganis. (2012). Hubungan Sikap Perawat Dengan Pendokumentasian Asuhan Keperawatan Di Ruang Rawat Inap Umum Rumah Sakit X Di Tanggerang. Jurnal. Fakultas Kedokteran Ilmu Keperawatan Universitas Pelita Harapan.

American Diabetes Association. (2011). Standar of Medical Care in Diabetes-2011. Diabetes Care,Volume 34 , S12-S13.

Aprina, Bustami, A, (2016). Riset Keperawatan. Bandar Lampung.

Arisanty, I. P. (2013). Konsep Dasar Manajemen Keperawatan Luka. Jakarta: EGC.

Azwar, S. (2015). Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Bryant, R. & Nix, D. (2007) Acut and Chronik Wound Current Management concept. 3ʳᵈ. Edition. St. Louis : Mosby Elsevier.

Budiman., Riyanto, A. (2013). Kapita Selekta Kuesioner Pengetahuan dan Sikap dalam Penelitian Kesehatan. Jakarta: Salemba Medika.

Cahyono.,(2007). Manajemen Ulkus Kaki Diabetik. Dexa Medika Jurnal Kedokteran dan Farmasi No 3, Vol 20 , 103.

Ekaputra.,(2013). Evolusi Manajemen Luka. Jakarta. Trans Info Media

Ernawati.,(2013). Penatalaksanaan Keperawatan Diabetes mellitus Terpadu. Jakarta : Mitra Wacana Media.

Gitarja, W. S. (2015). Perawatan Luka. Certified Wound Care Clician Associate. Student Handbook, CWCCA 2015, Yayasan Wocare Indonesia, Bogor

Handayani, L.. T. (2016). Studi Meta Analisis Perawatan Luka Kaki Diabetes dengan Modern Dressing, Jurnal, FIK- Universitas Muhammadiyah Jember.

Hastono, S.P 2007 Analisis Data Kesehatan FKUI Jakarta

Hastuti, R. T. (2008). Faktor - Faktor Risiko Ulkus Diabetika pada Penderita Diabetes Mellitus di RSUD Dr. Moewardi Surakarta, Tesis, Program Studi Magister Epidemiologi, Program Pasca Sarjana, Universitas Diponegoro, Semarang.

Kallo (2015) Hubungan Antara Tingkat Pendidikan Dan Sikap Dengan Pelaksanaan Prosedur Tetap Perawatan Luka Di Ruang Perawatan Bedah Badan Rumah Sakit Daerah Kabupaten Banggai, Jurnal, FK-PSIK Universitas Sam Ratulangi Manado.

Ligita, T. (2012). Pengetahuan, Sikap, dan Kesiapan Perawat Klinisi dalam Implementasi Evidance Based. Jurnal, PSIK - Universitas Tanjungpura, Kalimantan Barat.

Maryunani, A. (2013). Perawatan Luka Modern Terkini dan Terlengkap. Bogor : In Media.

Megawati, (2010). Pengetahuan Perawat Tentang Pelaksanaan Luka Kronik Dengan Konsep Lembab Di Rumah Sakit Reksa Waluya Mojokerto, Jurnal, Poltekkes Majapahit Mojokerto

Naralia, T. W. (2015). Pengetahuan Perawat Tentang Perawatan Luka dengan Metode Moist Wound Healing di RSUP H. Adam Malik Medan, Skripsi, Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara

Nursalam, (2009). Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan : Pedoman Skripsi, Tesis dan Instrumen Penelitian Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika

Nursalam, (2014). Manajemen Keperawatan : Aplikasi dalam Praktik Keperawatan profesional. Jakarta : Salemba medika

Norfandina, (2015) HYPERLINK "http://silfananorfandina.blogspot.co.id/2015/10/dokter-dan-perawat.html" http://silfananorfandina.blogspot.co.id/2015/10/dokter-dan-perawat.html . Diakses tanggal 23 Januari 2017

Notoatmodjo, S. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Notoatmodjo, S. (2012). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Oktiayuliandri, C. (2015). Pengetahuan dan Sikap Perawat dalam Penerapan Evidance - Based Nursing Practice di Ruang Rawat Inap RSUP Dr. M. Jamil Padang Tahun 2015, Skripsi, PSIK- Universitas Andalas.

PERKENI.,(2015). Konsensus Pengelolaan Dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 Di Indonesia

Robert G, F. et al. (2006). Diabetic Foot Disorders: A Clinical Practice Guideline (2006 revision). The Journal of Foot & Ankle Surgery , S6.

Rohmayanti, (2015). Implementasi Perawatn Luka Modern di RS Harapan Magelang. Jurnal, FIK- Universitas Muhammadiyah Magelang.

Septiyanti, (2013). Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Sikap Perawat Tentang Perawatan Luka Diabetes Menggunakan Teknik Moist Wound Healing di Eka Hospital Pekan Baru tahun 2013, Jurnal, PSIK Universitas Riau.

Sinaga, M. S. (2012). Penggunaan Bahan pada Perawatan Luka, Jurnal, Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara.

Smeltzer et al., (2008). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta : Buku Kedokteran EGC

Taufiq, I. (2011). Pengaruh latihan Range of Motion (ROM) ankle terhadap proses penyembuhan ulkus kaki diabetik di RSUD Dr. Hi. Abdul Moeloek dan RSUD Jendral A. Yani Propinsi Lampung , Tesis, Fakultas Ilmu Keperawatan, Program Magister Ilmu Keperawatan, Universitas Indonesia, Depok.

Tiara, Shinta., (2012). Efektifitas Perawatan Luka kaki Diabetik Menggunakan Balutan Modern di RSUP Sanglah Denpasar dan Klinik Dahlia Care, Jurnal, PSIK Universitas Udayana.

Undang - Undang Keperawatan, (2014). https://www.inna-ppni.or.id/index.php/component/content/article/85-berita/144-undang-undang-keperawatan. diakses tanggal 23 Januari 2017.




DOI: https://doi.org/10.33024/hjk.v11i2.254

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 HOLISTIK JURNAL KESEHATAN

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.