Pengaruh terapi aktivitas kelompok terhadap penurunan gejala depresi lansia di panti usia lanjut Ais’yah Surakarta

Vitri Dyah Herawati, Indriyati Indriyati, Widiyono Widiyono

Abstract


Effectiveness of cognitive behavioral group therapy for depression in elderly people living in institutions.

Background: Depression in the elderly caused many factors. The impact of depression decreases the quality of life of the elderly. Nursing interventions need to deal with depression problems in the elderly. Group activity therapy, perceptions stimulation of low self-esteem, and cognitive-behavioral therapy recommend for depression elderly with low self-esteem.

Purpose: Knowing the effectiveness of cognitive-behavioral group therapy for depression in elderly people living in institutions.

Method: The research design is a quasi-experiment with a pre-post test with a control group, with 30 participants divided by 2 groups (each group comprises 15 participants). The instrument using Geriatric Depression Scale (GDS) and analyzed using the Independent T-Test

Results: Finding a significant decrease in depression in the elderly with low self-esteem in the two groups with a decrease of 67.4% in the intervention group and 31.9% in the control group (p-value <0.05), and there was a significant relationship between the characteristics of the elderly (gender, education, marital status, occupation, and comorbid physical illness) with depression in the elderly with low self-esteem (p-value <0.05).

Conclusion: Cognitive-behavioral group therapy for depression is recommended to decrease depression in the elderly with low self-esteem.

Keywords: Cognitive behavioral group therapy; Depression; Elderly people; Living in institutions.

Pendahuluan: Depresi pada orang tua dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Dampak depresi sangat membuat kualitas hidup lansia menurun. Diperlukan intervensi keperawatan untuk menangani masalah depresi pada lansia. Terapi aktivitas kelompok, stimulasi persepsi harga diri rendah dan terapi kognitif perilaku direkomendasikan untuk depresi pada lansia harga diri rendah.

Tujuan : Mengetahui  Pengaruh terapi aktivitas kelompok terhadap penurunan gejala depresi lansia

Metode : Desain penelitian menggunakan quasi experiment with pre post test, dengan sampel berjumlah  30 partisiapan yang dibagi menjadi 2 kelompok masing-masing 15 partisipan (kelompok intervensi dan kelompok kontrol). Alat pengumpul yang digunakan Geriatric Depression Scale (GDS). Data dianalisis menggunakan uji Independen T-Test. 

Hasil : Menunjukkan ada penurunan depresi pada kelompok intervensi sebelum dilakukan TAK (nilai pre-test) adalah 10,89,setelah dilakukan TAK mengalami peningkatan nilai rerata yaitu menjadi 15,93. Kelompok kontrol dalam penelitian ini juga mengalami peningkatan penerapan TAK yaitu dari nilai 10,30 menjadi 10,52. dan ada hubungan bermakna antara karakteristik lansia (jenis kelamin, pendidikan, status perkawinan, pekerjaan dan penyakit fisik penyerta) dengan depresi pada lansia harga diri rendah (p value < 0,05).

Simpulan: TAK stimulasi persepsi harga diri rendah dan terapi kognitif perilaku direkomendasikan untuk depresi pada lansia harga diri rendah.


Keywords


Terapi Aktivitas Kelompok; Depresi; Lansia; Tinggal di panti

References


Aizid, R. (2015). Melawan Stres Dan Depresi. Yogyakarta: Saufa

Arjadi, R. (2012). Cognitive behaviour therapy depresi lansia (Tesis, Program Pascasarjana Psikologi). Program Pascasarjana Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, Jakarta, Indonesia.

Ayers, C.R., Wetherell, J.L., Golshan, S., & Saxene, S. (2011). Cognitive behavioral therapy for geriatric compulsive hoarding, Behavioral Research and Therapy, 49 (10), 689-694.

Azwar, S. (2013). Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Boedhi, D.R. (2011). Buku Ajar Geriatic (Ilmu Kesehatan Lanjut Usia) edisi ke – 4.Jakarta : Balai Penerbit FKUI

Brooks, A. W. (2014). Get Excited: Reappraising Pre-Performance Anxiety as Excitement. Journal of Experimental Psychology: General, 143 (3), 1144-1158.

Copel, L.C. (2015). Kesehatan Jiwa dan Psikiatri: pedoman klinis perawat. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Evans, C. (2015). Handbook of Behavioral and Cognitive Therapies with Older Adults Editors: Delores Gallagher-Thompson, Ann M. Steffen and Larry W. Thompson New York: Springer, 2008, US $79.95;£ 48.50. Hardback, 352pp. ISBN-13: 978-0-387-72006-7. International Psychogeriatrics, 21(3), 611-611.

Gorenstein, E.E., & Papp, L.A. (2007). Cognitive-behavioral therapy for anxiety in the elderly. Curr Psychiatry Rep, 9 (1), 20-25. Doi:10.1007/S11920-007-0005-y

Jenny, G. (2009). CBT is helpful for older peole; study. Medical Sciences Trade Journal Australian. Diperoleh dari http://search.proquest.com/docview/195127755?accountid= 17242

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2018). Riskesdas: angka kejadian 10 penyakit di indonesia. Retrieved from https://www.litbang.kemkes.go.id/laporan-riset-kesehatan-dasar-riskesdas

Laidlaw, K. Thompson, L.W., Gallegher Thompson, D.& Dick-Siskin, L. (2015) Cognitive Behaviour Therapy with Older people. Chrisshetr : Jhon Wilwy & Sons

Lestari, T. (2015). Kumpulan Teori Untuk Kajian Pustaka Penelitian Kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika.

Peng, X.D., Huang, C.Q., Chen, L.J., & Lu, Z.C. (2009). Cognitive behavioural therapy and reminiscence techniques for the treatment of depression in the elderly: A systematic review, The Journal of International Medical Research, 37(4), 975–982.

Pervin, J. (2015). Psikologi Kepribadian: Teori dan Penelitian. Edisi sembilan. Jakarta. Kencana Media Grup.

Polit, D.F, Beck, C.T & Hungler, B.P. (2015). Essential of nursing research: Methods apprasial and utilization. Six edition.Philadelphia: lippincott. William & Wilkins.

Prasetya, A.S., Hamid A.Y., & Susanti, H. (2010). Pengaruh terapi kognitif dan senam latihan otak terhadap tingkat depresi dengan harga diri rendah pada klien lansia di Panti Tresna Wreda Bekti Yuswa Natar Lampung (Tesis, tidak dipublikasikan). Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, Depok – Jawa Barat, Indonesia.

Reza, I. F. (2013). Hubungan Antara Religiusitas Dengan Moralitas Pada Remaja Di Madrasah Aliyah (MA). Humanitas X (2), 45-58.

Stuart, G.W, & Laraia M.T. (2015). Principles and practice of psychiatric nursing (7th Ed.) Philadelphia: Mosby. Inc.

Suardiman, S.P. (2011). Psikologi usia lanjut (Edisi pertama). Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Sugiyono.S. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R & D. Bandung: ALFABETA.

Videbeck, S.L. (2015). Buku ajar keperawatan jiwa (diterjemahkan oleh Sheila L). Cetakan I. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Williams, M., & Haarhoff, B.A. (2006). Case study of an elderly chinese woman with generalised anxiety disorder. New Zealand Journal of Psychology, 35 (3), 153–162. Retrieved from http://www.researchgate.net/publication/264707556.

Yosep, I. (2015). Keperawatan Jiwa. Bandung: Refika Aditama.




DOI: https://doi.org/10.33024/hjk.v15i3.3932

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Holistik Jurnal Kesehatan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.