Pengaruh hypnobirthing (pemberian terapi music murottal ) dan akupresur terhadap penurunan persepsi nyeri pada proses persalinan
Abstract
Background: Delivery pain is a physiological process experienced during the delivery process. The pain can be overcome by non-pharmacological methods, namely hypnobirthing and acupressure methods. Where hypnobirthing can provide a sense of relaxation based on the belief that pregnant women can experience delivery through instinct and give suggestions that giving birth is enjoyable, while acupressure can stimulate the release of endorphins in the blood. Many women are overshadowed by fear and even traumatized feelings of unbearable pain during childbirth, they cannot tolerate the pain because they are heavily influenced by stress. Several research reports show that in primitive societies, delivery is longer and painful, while in more advanced societies 7-14% give birth without pain and most (90%) delivery is accompanied by pain. This creates tension or panic that causes pain. Therefore, researchers are interested in examining the effect of hypnobirthing and acupressure on decreasing pain perception during delivery.
Purpose: Analyzing the effect of hypnobirthing and acupressure on decreasing pain perception in the process.
Method: Quantitative quasi experiment with the pre test post test research design. with purposive sampling technique, data analysis using SPSS software with paired T Test and Wilcoxon Signed Rank Test.
Results: It was found that there was an effect of acupressure and hypnobirthing therapy (murottal therapy) on decreasing pain perception in maternity with a p value of 0.000 <0.05.
Conclusion: Acupressure treatment on the perception of pain in partisipants is more influential than the treatment of Hypnobirthing (Murottal Music therapy) on the perception of pain in partisipants.
Keywords: Hypnobirthing; Delivery; Acupressure; Painful
Pendahuluan: Nyeri persalinan merupakan proses fisiologi yang dialami selama proses persalinan. Nyeri tersebut dapat diatasi dengan metode non farmakologi, yakni dengan metode hypnobirthing dan akupresur. Dimana hypnobirthing dapat memberikan rasa relaksasi yang mendasarkan pada keyakinan bahwa ibu hamil bisa mengalami persalinan melalui insting dan memberikan sugesti bahwa melahirkan itu nikmat, sedangkan akupresur dapat merangsang pengeluaran hormon endorphin dalam darah. Banyak wanita yang dibayangi ketakutan bahkan perasaan trauma akan nyeri yang tidak tertahankan saat persalinan, mereka tidak bisa mentolelir rasa nyeri tersebut karena banyak dipengaruhi oleh stres. Beberapa laporan penelitian menunjukkan bahwa pada masyarakat primitif, mengalami persalinan lebih lama dan nyeri, sedangkan masyarakat yang lebih maju 7-14% bersalin tanpa rasa nyeri dan sebagian besar (90%) persalinan disertai rasa nyeri. Hal tersebut menimbulkan ketegangan atau kepanikan yang menyebakan rasa sakit. Oleh karena itu peneliti tertarik untuk meneliti pengaruh hypnobirthing dan akupresur terhadap penurunan persepsi nyeri pada proses persalinan.
Tujuan: Menganalisa pengaruh hypnobirthing dan akupresur terhadap penurunan persepsi nyeri pada proses persalinan.
Metode: Kuantitatif quasy experiment dengan rancangan penelitian the pre test post test. dengan tekhnik purposive sampling analisis data menggunakan software SPSS dengan uji paired T Test dan uji Wilcoxon Signed Rank Test.
Hasil: Diperoleh menunjukkan bahwa ada pengaruh pemberian akupresur dan terapy hypnobirhting (terapy murrotal) terhadap penurunan persepsi nyeri pada ibu bersalin dengan nilai p 0,000<0,05.
Simpulan: Perlakuan Akupressur terhadap persepsi nyeri pada partisipan lebih berpengaruh dibandingkan perlakuan Hypnobirthing (terapy Music Murottal ) terhadap persepsi rasa nyeri pada partisipan.
Keywords
References
Abdillah, A. J., & Meni, I. (2016). Pengaruh pemberian tehnik akupresur terhadap penurunan nyeri persalinan kala I pada ibu Primipara di ruang Widya Rumah Sakit Ciremai Cirebon Tahun 2016. Jurnal Kesehatan, 7(2), 880-886.
Alwi, M. K., & Lating, Z. (2018). Pengaruh Terapi Murotal Al-Quran Terhadap Tingkat Stress Kerja Pada Pekerja Debt Collector Di Pt Adira Multi Finance Cabang Makassar. Jurnal Mitrasehat, 8(2).
Astuti, I., & Noviyanti, N. (2015). Pengaruh hypnobirthing terhadap tingkat nyeri dan kemajuan persalinan pada ibu bersalin di bpm kota cimahi. SEAJOM: The Southeast Asia Journal of Midwifery, 1(1), 43-47.
Basuki, B. P. (2008). Dasar-dasar Urologi. Jakarta: CV.Sagung Seto.
Fitriawati, L., Kurniawati, D., & Juliningrum, P. P. (2020). Perbedaan Tingkat Nyeri Persalinan Sebelum Dan Sesudah Terapi Acupressure Point for Locatation Pada Ibu Bersalin Kala 1 DI Rumah Sakit Jember Klinik Kabupaten Jember. Jurnal Keperawatan Sriwijaya, 7(2), 35-43.
Hasnah, H., & Muaningsih, M.(2018). Literatur Review: Tinjauan Tentang Efektifitas Terapi Non Farmakologi Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri Persalinan Kala I. Journal of Islamic Nursing, 3(2), 45-57.
Helena Utami, N., & Susanti, R. (2021). Pengaruh Akupresur Titik Sanyinjiao (SP6) Terhadap Penurunan Nyeri Dismenorea Primer (Doctoral dissertation, Universitas Ngudi Waluyo).
Judha, M., & Fauziah, A. (2012). Teori pengukuran nyeri & nyeri persalinan.
Lumban S, R., Siregar, R., & Oktaviani, R. H. (2021). Literature Review: Pengaruh Teknik Hypnobirthing Terhadap Intensitas Nyeri Pada Ibu Bersalin. Jurnal Ayurveda Medistra, 3(1).
Mander , R. (2003). Nyeri Persalinan EGC: Jakarta
Mardaningsih, D (2017). Pengaruh Hypnobirthing (Pemberian Terapi Musik Mozart Dan Murottal) Terhadap Persepsi Nyeri Pada Proses Persalinan Di RSIA Pertiwi Makassar.
Maryunani, A. (2010). Nyeri dalam persalinan “teknik dan cara penanganannya”. Jakarta: Trans info media.Kemenkes Republik Indonesia (2015). Profil Kesehatan Indonesia tahun 2014. Jakarta.
Nursalam, N. I. D. N (2016). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan: Pendekatan Praktis Edisi 4. Jakarta: Salemba Medika.
Rahayu, M. (2020). Pengaruh Hypnobirthing Terhadap Penanggulangan Nyeri Pada Proses Persalinan Di Upt Puskesmas Sukamaju Kab. Luwu Utara Tahun 2020 (Doctoral dissertation, Universitas Muslim Indonesia).
Rahmawati, D. T., & Iswari, I. (2016). Efektivitas Akupresur Selama Persalinan. Jurnal Ilmiah Bidan, 1(2), 14-18
Rofi’ah, S., Chunaeni, S., & Maryam, M. (2016). Pengaruh Terapi Akupresur Terhadap Intensitas Nyeri Persalinan. Jurnal Ilmu Kebidanan (Journal of Midwivery Science), 2(3), 115-124.
Sunarto, C. E. A. (2021, August). Terapi Akupresur terhadap Intensitas Nyeri Persalinan Kala I. In Call For Paper Seminar Nasional Kebidanan (pp. 18-26).
Vitriani, O., Lailiyana, L., & Kasmenita, K. (2017). Pengaruh terapi akupresur terhadap intensitas nyeri persalinan pada ibu bersalin kala I di Puskesmas Sedinginan Tahun 2017. Jurnal Ibu Dan Anak, 5(2), 96-101.
DOI: https://doi.org/10.33024/hjk.v15i4.5947
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Holistik Jurnal Kesehatan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.