Dukungan kader jumantik dengan perilaku masyarakat tentang pencegahan demam berdarah dengue (DBD)

Wahyudi Wahyudi, Herlina Lidiyawati, Monica Feronica Bormasa, Fitri Dian Nila Sari, Nur Husnul Khatimah

Abstract


Background: Dengue hemorrhagic fever is still a problem in the city of Bandung. The aedes aegypti mosquito is the main cause of the spread of this disease.

Purpose: To determine the relationship between the support of larva monitor cadres and mosquito nest eradication behavior.

Method: The design used in this study was cross-sectional and conducted in the working area of the Panyileukan Health Center, Bandung City. The research sample was taken using a stratified random sampling technique, which was 67 respondents. Data analysis using chi-square test.

Results: Found that a small percentage of respondents carried out mosquito nest eradication in the good category, namely 31.3 percent and a small percentage of respondents stated that cadres were less supportive, namely 32.8 percent. There was a significant association between cadre support and mosquito nest eradication behaviours (p=0.010) and OR=4,800 (1,578-14,602).

Conclusion: People who get the support of good cadres are 4.8 times more likely to eradicate mosquito nests than people who lack the support of cadres.

Suggestion: To provide training to larva monitor cadres, especially on the management of monitoring mosquito larvae in residents' homes.

Keywords: Dengue Hemorrhagic Fever; Cadre; Support; Eradication; Mosquito Nests.

Pendahuluan: Demam berdarah dengue masih menjadi permasalahan di Kota Bandung. Nyamuk aedes aegypti adalah penyebab utama penyebaran penyakit ini.

Tujuan: Untuk mengetahui hubungan dukungan kader jumantik dengan perilaku pemberantasan sarang nyamuk.

Metode: Desain yang digunakan pada penelitian ini adalah cross sectional dan dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Panyileukan Kota Bandung. Sampel penelitian diambil dengan teknik stratified random sampling yaitu sebanyak 67 responden. Analisis data menggunakan uji chi square.

Hasil: Didapatkan sebagian kecil responden melakukan pemberantasan sarang nyamuk pada kategori baik yaitu 31,3 persen, dan sebagian kecil responden menyatakan kader kurang mendukung yaitu sebesar 32,8 persen. Ada hubungan yang signifikan antara dukungan kader dengan perilaku pemberantasan sarang nyamuk (p=0,010) dan OR=4,800 (1,578-14,602).

Simpulan: Orang yang mendapatkan dukungan kader baik berpeluang melakukan pemberantasan sarang nyamuk sebesar 4,8 kali lebih besar dibandingkan dengan orang yang kurang mendapatkan dukungan dari kader.

Saran: Agar memberikan pelatihan kepada kader jumantik utamanya tentang tatalaksana melakukan monitoring jentik nyamuk di rumah-rumah warga.


Keywords


Demam Berdarah Dengue; Dukungan; Kader; Pemberantasan; Sarang nyamuk.

Full Text:

PDF SIMILARITY

References


Aunul, S., Riswandi, R., & Handayani, F. (2021). Komunikasi Partisipatif Berbasis Gender pada Relawan Perempuan Juru Pemantau Jentik. Jurnal Riset Komunikasi, 4(1), 98–112. https://doi.org/10.38194/jurkom.v4i1.183.

Dinas Kesehatan Kota Bandung. (2021). Profil Kesehatan Kota Bandung Tahun 2021. Dinas Kesehatan Kota Bandung. Di aksess dari: https://dinkes.bandung.go.id/download/profil-kesehatan-2021/.

Gafur, A., & Jastam, M. S. (2015). Faktor yang Berhubungan dengan Keberadaan Jentik Nyamuk Aedes eegypti di Kelurahan Batua Kota Makassar Tahun 2015. Al-Sihah: The Public Health Science Journal. https://doi.org/10.24252/as.v7i1.1977.

Hernawan, N. S. M., Fitrianingsih, S. P., & Lestari, F. (2022, July). Studi Literatur Pemanfaatan Kulit Buah Genus Citrus sebagai Larvasida Aedes aegypti. In Bandung Conference Series: Pharmacy (Vol. 2, No. 2, pp. 453-461).

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2021). Profil Kesehatan Indonesia 2020. Kementrian Kesehatan RI. Diakses dari: https://www.kemkes.go.id/downloads/resources/download/pusdatin/profil-kesehatan-indonesia/Profil-Kesehatan-Indonesia-Tahun-2020.pdf.

Kinansi, R. R., & Pujiyanti, A. (2020). Pengaruh Karakteristik Tempat Penampungan Air Terhadap Densitas Larva Aedes dan Risiko Penyebaran Demam Berdarah Dengue di Daerah Endemis di Indonesia. Balaba: Jurnal Litbang Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang Banjarnegara, 1–20. https://doi.org/10.22435/blb.v16i1.1924.

Lesmana, S. D., Susanty, E., & Afandi, D. (2020). Gerakan Satu Rumah Satu Jumantik (SARUJU) di Kampung Pelita Medika Ii Buluh Cina Kabupaten Kampar. ETHOS: Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 8(1), 95–104. https://doi.org/10.29313/ethos.v8i1.5249.

Listyorini, P. I. (2016). Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku pemberantasan sarang nyamuk (PSN) pada masyarakat Karangjati Kabupaten Blora. Infokes: Jurnal Ilmiah Rekam Medis Dan Informatika Kesehatan, 6(1). https://doi.org/10.47701/infokes.v6i1.102.

Panungkelan, M. S., Pinontoan, O. R., & Joseph, W. B. S. (2020). Hubungan antara peran kader jumantik dengan perilaku keluarga dalam pemberantasan sarang nyamuk DBD Di Kelurahan Tingkulu Kecamatan Wanea Kota Manado. Kesmas, 9(4). https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/kesmas/article/view/29262.

Rahayu, Y., & Budi, I. S. (2017). Analisis Partisipasi Kader Jumantik dalam Upaya Penanggulangan Demam Berdarah Dengue (DBD) di Wilayah Kerja Puskesmas Indralaya. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 8(3), 200-207. Https://doi.org/10.26553/jikm.2017.8.3.200-207.

Roreng, R. Y. (2022). Gambaran kondisi sanitasi dasar dan keberadaan larva aedes aegypti di pondok pesantren Darul Arqam Muhammadiyah Gombara Kota Makassar tahun 2022= description of basic sanitation conditions and presence of aedes aegypti larva in Darul Arqam Islamic Boarding School Muhammadiyah Gombara Makassar City Year 2022 (Doctoral dissertation, Universitas Hasanuddin).

Rusadi, N. (2020). Faktor determinan perilaku pencegahan demam berdarah dengue demam berdarah di Kelurahan Kapuas Kanan H Sintang tahun 2020 pada kepala keluarga di Kelurahan Kapuas Kanan Hulu Kabupaten Sintang tahun 2020 (Doctoral Dissertation, Universitas Muhammadiyah Pontianak).

Salam, I. (2022). Analisis dinamik kejadian demam berdarah dengue di Sulawesi Selatan (Doctoral dissertation, Universitas Hasanuddin).

Soerachman, R., Marina, R., Anwar, A., & Ariati, Y. (2022). Partisipasi Wanita dan Upaya Pencegahan DBD di Puskesmas Payung Sekaki: Studi Pemberdayaan Masyarakat di Kota Pekanbaru. ASPIRATOR-Journal of Vector-Borne Diseases Studies, 14(2), 105–118. https://doi.org/10.58623/aspirator.v14i2.15.

Sutriyawan, A. (2021a). Metodologi Penelitian Kedokteran dan Kesehatan: Dilengkapi Tuntunan Membuat Proposal Penelitian. Bandung: PT Refika Aditama.

Sutriyawan, A. (2021b). Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) Melalui Pemberantasan Sarang Nyamuk. Journal of Nursing and Public Health, 9(2), 1–10.

Sutriyawan, A., & Suherdin, S. (2022). Studi Mixed Method: Gambaran Epidemiologi dan Analisis Sistem Surveilans Demam Berdarah Dengue (DBD) Di Kota Bandung. The Indonesian Journal of Infectious Diseases, 8(2), 15–29.

Sutriyawan, A., Wirawati, K., & Suherdin, S. (2022). The Presence of Aedes Aegypti Mosquito larvae in Bandung City in 2021. Disease Prevention and Public Health Journal, 16(2), 70–77. https://doi.org/https://doi.org/10.12928/dpphj.v16i2.5121.

Swara, I. G. N., & Triana, K. Y. (2021). Pengaruh Program Gerakan Satu Rumah Satu Jumantik Terhadap Angka Bebas Jentik Dan Jumlah Kasus Demam Berdarah Dengue Di Uptd. Puskesmas Kuta Utara Badung. Jurnal Ilmu Keperawatan Komunitas, 4(2). https://doi.org/10.32584/jikk.v4i2.1277.

World Health Organization. (2021). Dengue and severe dengue. WHO. Diakses dari: https://www.who.int/newsroom/ fact-sheets/detail/dengue-and-severe-dengue.




DOI: https://doi.org/10.33024/hjk.v17i1.9452

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Holistik Jurnal Kesehatan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.