PENGARUH TERAPI MUSIK KLASIK TERHADAP NYERI JAHITAN PERINEUM PADA IBU NIFAS HARI KE-1 DI BPS DESY ANDRIANI,S.Tr.Keb TELUK BETUNG BANDAR LAMPUNG TAHUN 2016
DOI : 10.33024/jkm.v3i1.603
Terapi musik adalah suatu terapi yang menggunakan musik yang bertujuan untuk berbagai
masalah dalam aspek fisik, psikologis, kognitif dan kebutuhan sosial, sedangkan nyeri
merupakan masalah psikologis.Nyeri jahitan perineum merupakan gangguan ketidaknyamanan yang
diakibatkan oleh robekan atau kerusakan jaringan sehingga muncul sensasi nyeri. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pengaruh musik klasik terhadap nyeri jahitan perineum pada saat nifas
hari ke-1.
Metode penelitian yang digunakan adalah Pra eksperimen dengan rancangan penelitian
One Group Pretest-Postest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu bersalin normal
terdapat 58 ibu bersalin. Sampel sebanyak 30 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik
purposive sampling. Penelitian ini menggunakan analisa data Uji-t (t-test).
Diketahui skala nyeri sebelum dilakukan terapi musik klasik nyeri sedang yaitu sebanyak 30
orang dan skala nyeri setelah dilakukan terapi musi klasik nyeri ringan
sebanyak 18 orang (60%) dan nyeri sedang sebanyak 12 orang (40%). Kesimpulan ada
pengaruh terapi musik klasik terhadap penurunan tingkat nyeri jahitan perineum pada ibu nifas pvalue=
0,000. Saran bagi tempat penelitian hendaknya menerapkan terapi musik klasik dalam
penatalaksanaan nyeri jahitan perineum pada ibu nifas guna membantu meringankan pada nyeri
jahitan perineum.
Kata Kunci : Nyeri, Jahitan Perineum, Musik Klasik
masalah dalam aspek fisik, psikologis, kognitif dan kebutuhan sosial, sedangkan nyeri
merupakan masalah psikologis.Nyeri jahitan perineum merupakan gangguan ketidaknyamanan yang
diakibatkan oleh robekan atau kerusakan jaringan sehingga muncul sensasi nyeri. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pengaruh musik klasik terhadap nyeri jahitan perineum pada saat nifas
hari ke-1.
Metode penelitian yang digunakan adalah Pra eksperimen dengan rancangan penelitian
One Group Pretest-Postest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu bersalin normal
terdapat 58 ibu bersalin. Sampel sebanyak 30 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik
purposive sampling. Penelitian ini menggunakan analisa data Uji-t (t-test).
Diketahui skala nyeri sebelum dilakukan terapi musik klasik nyeri sedang yaitu sebanyak 30
orang dan skala nyeri setelah dilakukan terapi musi klasik nyeri ringan
sebanyak 18 orang (60%) dan nyeri sedang sebanyak 12 orang (40%). Kesimpulan ada
pengaruh terapi musik klasik terhadap penurunan tingkat nyeri jahitan perineum pada ibu nifas pvalue=
0,000. Saran bagi tempat penelitian hendaknya menerapkan terapi musik klasik dalam
penatalaksanaan nyeri jahitan perineum pada ibu nifas guna membantu meringankan pada nyeri
jahitan perineum.
Kata Kunci : Nyeri, Jahitan Perineum, Musik Klasik