PERBEDAAN EFEKTIFITAS TEKNIK FIRM COUNTER PRESSURE DENGAN TEKNIK DEEP BACK MASSAGE TERHADAP INTENSITAS NYERI PERSALINAN PADA IBU BERSALIN KALA 1 FASE AKTIF DI RS AURA SYIFA KOTA KEDIRI TAHUN 2017
DOI : 10.33024/jkm.v3i3.622
Nyeri persalinan dapat berkurang dengan beberapa cara baik farmakologi dan non
farmakologi. Pada non farmakologi dengan teknik Firm counter pressure dan teknik deep back
massage yang digunakan untuk mengurangi nyeri persalinan. Berdasarkan survei pendahuluan pada
ibu bersalin di RS Aura Syifa Kota Kediri Tahun 2015 pada 10 ibu bersalin didapatkan 7 (70%) ibu
dengan nyeri berat, 2 (20%) ibu dengan nyeri sedang dan 1 (10%) ibu dengan nyeri ringan. Tujuan
penelitian ini adalah menganalisa perbedaan Efektifitas Teknik Firm Counter Pressure dan Teknik
Deep Back Massage terhadap intensitas nyeri persalinan Pada Ibu Bersalin Kala I Fase Aktif.
Rancangan penelitian ini menggunakan two group pretest – posttest design. Populasinya seluruh ibu
bersalin kala I fase aktif sejumlah 32 responden menggunakan teknik purposive sampling. Selama
kontraksi dilakukan penekanan pada sakrum yang dimulai saat awal kontraksi dan diakhiri setelah
kontraksi berhenti, begitu juga dengan Deep Back Massage . Analisis data menggunakan uji Wilcoxon
dan untuk mengetahui perbedaan efektifitas menggunakan uji Mann Whitney . Hasil penelitian
menunjukkan Intensitas nyeri ibu bersalin sebelum dilakukan teknik Firm Counter Pressure sebagian
besar mengalami nyeri sedang dan sesudah dilakukan teknik Firm Counter Pressure sebagian besar
mengalami nyeri sedang. Intensitas nyeri ibu bersalin sebelum diberikan Deep back massage sebagian
besar mengalami nyeri sedang dan sesudah diberikan Deep back massage hampir seluruhnya
mengalami nyeri ringan. Hasil uji Wilcoxon ρ value untuk firm counter pressure 0,034 dan untuk deep
back massage 0,000 yang artinya ρ value < 0,05 sehingga dapat disimpulkan ada perbedaan antara
sebelum dan sesudah perlakuan. Hasil uji Mann Whitney menunjukkan p value 0.873 > α 0.05
sehingga dapat disimpulkan tidak ada perbedaan efektifitas antara Teknik Firm Counter Pressure
dengan Deep Back Massage terhadap intensitas nyeri pada ibu bersalin kala I fase aktif. Hasil
penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai salah satu alternatif terapi non farmakologi untuk
menurunkan intensitas nyeri persalinan.
farmakologi. Pada non farmakologi dengan teknik Firm counter pressure dan teknik deep back
massage yang digunakan untuk mengurangi nyeri persalinan. Berdasarkan survei pendahuluan pada
ibu bersalin di RS Aura Syifa Kota Kediri Tahun 2015 pada 10 ibu bersalin didapatkan 7 (70%) ibu
dengan nyeri berat, 2 (20%) ibu dengan nyeri sedang dan 1 (10%) ibu dengan nyeri ringan. Tujuan
penelitian ini adalah menganalisa perbedaan Efektifitas Teknik Firm Counter Pressure dan Teknik
Deep Back Massage terhadap intensitas nyeri persalinan Pada Ibu Bersalin Kala I Fase Aktif.
Rancangan penelitian ini menggunakan two group pretest – posttest design. Populasinya seluruh ibu
bersalin kala I fase aktif sejumlah 32 responden menggunakan teknik purposive sampling. Selama
kontraksi dilakukan penekanan pada sakrum yang dimulai saat awal kontraksi dan diakhiri setelah
kontraksi berhenti, begitu juga dengan Deep Back Massage . Analisis data menggunakan uji Wilcoxon
dan untuk mengetahui perbedaan efektifitas menggunakan uji Mann Whitney . Hasil penelitian
menunjukkan Intensitas nyeri ibu bersalin sebelum dilakukan teknik Firm Counter Pressure sebagian
besar mengalami nyeri sedang dan sesudah dilakukan teknik Firm Counter Pressure sebagian besar
mengalami nyeri sedang. Intensitas nyeri ibu bersalin sebelum diberikan Deep back massage sebagian
besar mengalami nyeri sedang dan sesudah diberikan Deep back massage hampir seluruhnya
mengalami nyeri ringan. Hasil uji Wilcoxon ρ value untuk firm counter pressure 0,034 dan untuk deep
back massage 0,000 yang artinya ρ value < 0,05 sehingga dapat disimpulkan ada perbedaan antara
sebelum dan sesudah perlakuan. Hasil uji Mann Whitney menunjukkan p value 0.873 > α 0.05
sehingga dapat disimpulkan tidak ada perbedaan efektifitas antara Teknik Firm Counter Pressure
dengan Deep Back Massage terhadap intensitas nyeri pada ibu bersalin kala I fase aktif. Hasil
penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai salah satu alternatif terapi non farmakologi untuk
menurunkan intensitas nyeri persalinan.