GAMBARAN KEPATUHAN PENGGUNAAN INHALER LAMA DAN QUALITY OF LIFE PADA PASIEN PPOK DI KABUPATEN PRINGSEWU PROVINSI LAMPUNG

Dea Putri Egiestine, Jordy Oktobiannobel, Neno Fitriyani Hasbie, Retno Ariza Soeprihatini Soemarwoto

Sari


Abstrak: Gambaran Kepatuhan Penggunaan Inhaler Lama dan Quality of life Pada Pasien PPOK Di Kabupaten Pringsewu Provinsi Lampung Tahun 2022. Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) merupakan salah satu  penyakit umum, dapat dicegah dan dapat diobati yang ditandai dengan adanya gejala pernapasan yang persisten dan keterbatasan aliran udara yang disebabkan oleh kelainan jalan napas atau alveolus biasanya disebabkan oleh paparan yang signifikan terhadap partikel atau gas berbahaya dan dipengaruhi oleh adanya faktor pejamu. Efektifnya tingkat kepatuhan terhadap terapi pada pasien PPOK akan memberikan efek yang baik pada perbaikan Quality of life pasien. Mengetahui gambaran kepatuhan penggunaan inhaler LAMA dan Quality of life pada pasien PPOK. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif observasional dengan pendekatan cross sectional. Parameter yang digunakan adalah tingkat kepatuhan menggunakan kuesioner MMAS-8 dan Quality of life menggunakan kuesioner SGRQ. Pengambilan sampel dilakukan di Klinik Harum Melati dan RSU Wisma Rini Pringsewu Lampung. Didapatkan 200 populasi pasien PPOK yang menggunakan inhaler LAMA. Berdasarkan hasil pada penelitian ini didapatkan tingkat kepatuhan pasien lebih banyak berada pada tingkat kepatuhan sedang 91 orang (45,5%) dan lebih sedikit pada tingkat kepatuhan rendah, yaitu 42 orang (21%). Sedangkan berdasarkan tingkat Quality of life pasien paling banyak berada pada tingkat Quality of life baik, yaitu sebanyak 158 orang (79%) dan paling sedikit pada tingkat Quality of life tidak baik ,yaitu 42 orang (21%). Gambaran pasien didapatkan lebih banyak berada pada tingkat kepatuhan sedang, yaitu sebanyak 91 orang (45,5%) dan didapatkan paling banyak berada pada tingkat Quality of life baik, yaitu sebanyak 158 orang (79%).

Kata Kunci


PPOK; Kepatuhan; Quality of life

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Achmad, A. (2019) ‘Karakteristik Penderita Penyakit Paru Obstruktif Kronik Yang Berobat Jalan Di Rsup. H. Adam Malik Medan’.

Asyrofy, A., Arisdiani, T. and Aspihan, M. (2021) ‘Karakteristik dan kualitas hidup pasien Penyakit Paru Obstruksi Konik (PPOK)’, NURSCOPE: Jurnal Penelitian dan Pemikiran Ilmiah Keperawatan, 7(1), p. 13. Available at: https://doi.org/10.30659/nurscope.7.1.13-21.

Diana Carolina Ilie et al. (2015) ‘Relationship Between Medication Adherence and Health-Related Quality of Life in Subjects With COPD : A Systematic Review’, pp. 297–303. Available at: https://doi.org/10.4187/respcare.03123.

Erlinda, S.R. (2020) ‘No TitleSt George’s Respiratory Questionnaire (SGRQ)’, SGRQ, 4(1), pp. 88–100.

GOLD (2018) ‘Global Initiative for Chronic Obstructive’, GOLD, Global Obstructive Lung Disease, pp. 1–44. Available at: http://www.goldcopd.org/uploads/users/files/GOLD_Report_2015_Apr2.pdf.

GOLD (2019) ‘Global Initiative for Chronic Obstructive Lung A Guide for Health Care Professionals’.

GOLD (2020) ‘Pocket guide to COPD diagnosis, management, and prevention: A guide for health care professionals’, Global Initiative for Chronic Obstructive Lung Disease, Inc., pp. 1–43.

GOLD (2022) ‘Interpretation of Global Strategy for the Diagnosis, Treatment, Management and Prevention of Chronic Obstructive Pulmonary Disease 2022 Report’, Chinese General Practice. Available at: https://doi.org/10.12114/j.issn.1007-9572.2022.01.302.

H.Christopher (2019) ‘Pulmonary and Critical Care Medicine’, The Brigham Intensive Review of Internal Medicine Question and Answer Companion, pp. 76–76. Available at: https://doi.org/10.1093/med/9780199358496.003.0004.

Huriah, T. and Wulandari Ningtias, D. (2017) ‘Pengaruh Active Cycle of Breathing Technique Terhadap Peningkatan Nilai Vep1, Jumlah Sputum, Dan Mobilisasi Sangkar Thoraks Pasien Ppok’, Indonesian Journal of Nursing Practices, 1(2), pp. 44–54. Available at: https://doi.org/10.18196/ijnp.1260.

Lindayani, L.P., Tedjamartono and Dharma, T. (2017) ‘Praktik Belajar Lapangan Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK)’, Pedoman Diagnosis & Penatalaksanaan Di Indonesia, (1302006137), p. 32. Available at: http://erepo.unud.ac.id/id/eprint/18781/1/ea91ca43e8db520c8a1e16ebf600f7e5.pdf.

Notoatmodjo (2018) ‘Metodologi Penelitian Kesehatan’, Metodologi Penelitian Kesehatan [Preprint].

Paramasivan, K. (2017) ‘Penyakit Paru Obstruksi Kronik (PPOK)’, Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 46(1102005208), pp. 1–41. Available at: http://erepo.unud.ac.id/id/eprint/18277/1/23f8d4e4236fc8d9f53f0832bf8aba04.pdf.

PDPI (2021) ‘Problems of Chronic Obstructive Pulmonary Disease (COPD) Among Workers’, Jurnal Respirologi Indonesia, 41(1), pp. 64–73. Available at: https://doi.org/10.36497/jri.v41i1.148.

Putri, A.P. (2019) ‘Tingkat Kepatuhan Penggunaan Obat Pada Penderita Asma Di Poli Paru Rsdu Dr Doeriran Mangun’.

Ritianingsih, N. (2017) ‘Lama Sakit Berhubungan Dengan Kualitas Hidup Pasien Penyakit Paru Obstruksi Kronis (Ppok)’, Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada: Jurnal Ilmu-ilmu Keperawatan, Analis Kesehatan dan Farmasi, 17(1), p. 133. Available at: https://doi.org/10.36465/jkbth.v17i1.199.

Rosha, P.T. and Dewi, F.S.T. (2018) ‘Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Hidup Pasien Penyakit Paru Obstruksi Kronis (PPOK)’, Berita Kedokteran Masyarakat, 34(2), p. 62. Available at:

https://doi.org/10.22146/bkm.26393.

Sari, C.P. et al. (2021) ‘Efektivitas Pengobatan pada Pasien Penyakit Paru Obstruksi Kronis (PPOK) di Rumah Sakit Wilayah Yogyakarta’, JURNAL MANAJEMEN DAN PELAYANAN FARMASI (Journal of Management and Pharmacy Practice), 11(4), p. 215. Available at: https://doi.org/10.22146/jmpf.56418.

Soemarwoto, R.A.S. et al. (2017) ‘Hubungan Penyakit Paru Obstruksi Kronik ( PPOK ) dengan Indeks Massa Tubuh ( IMT ) di Klinik Harum Melati Pringsewu Tahun 2016-2017 Relationship between Chronic Obstructive Pulmonary Disease ( COPD ) and Body Mass Index ( BMI ) at Harum Melati Pringsewu C’, 3, pp. 73–77.

T.Sinulingga (2019) ‘Pengaruh Pemberian Monoterapi Indacaterol Dan Tiotropium Terhadap Kualitas Hidup Pada Pasien Penyakit Paru Obstruksi Kronik’, Fakultas Kedokteran Program Pendidkan Magister Kedokteran Klinik Departemen Pulmonologi Dan Kedokteran Respirasi Universitas Sumatera Utara Medan 2019, 1(3), pp. 82–91.

Tri Wahyu Prasetyo (2021) ‘hubungan kebiasaan merokok terhadap derajat keparahan pasien penyakit paru obstruksi kronik’, (February), p. 6.

Wahyuni, R. (2021) ‘Aspek Imunologi Chronic Obstructive Pulmonary Diseases (COPD)’, Medika Tadulako, Jurnal Ilmiah Kedokteran Fakultas Kedokteran, 4(1), pp. 59–77. Available at: http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/MedikaTadulako/article/view/9281.




DOI: https://doi.org/10.33024/jikk.v10i5.10061

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

##submission.license.cc.by-nc4.footer##

Pendidikan Dokter Universitas Malahayati Lampung



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.