ANALISIS KARAKTERISTIK NILAI APPARENT DIFFUSION COEFFICIENT (ADC) PADA AXIAL DWI MRI KNEE JOINT DI RUMAH SAKIT BALIMED DENPASAR

Putri Ruvinaningsih, I Made Lana Prasetya, I Wayan Ariec Sugiantara

Sari


Abstrak: Analisis Karakteristik Nilai Apparent Diffusion Coefficient (ADC) Pada Axial DWI MRI Knee Joint Di Rumah Sakit Balimed Denpasar. Latar Belakang: Penilaian berbagai kondisi musculoskeletal dengan menerapkan Diffusion Weighted Imaging (DWI) dalam penerapannya DWI memiliki parameter penting yang dapat digunakan dalam membantu menentukan patologi dan diagnosis pengukuran neoplasma yaitu ADC value. Pengukuran ADC yang tinggi menunjukkan peningkatan gerakan air ekstraseluler, serta hilangnya integritas membran sel, sedangkan nilai ADC yang rendah menunjukkan penurunan air ekstraseluler atau selularitas tinggi, sehingga ADC ini sangat berkaitan dengan derajat keganasan. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif dengan pendekatan survey untuk mengevaluasi karakteristik nilai ADC pada axial DWI pemeriksaan MRI Knee Joint. Data ADC yang di dapat dimasukan ke dalam worksheet Microsoft Excel dan diolah dengan menggunakan program Microsoft Excel, selanjutnya analisa data dilakukan secara deskriptif untuk dapat menampilkan sebaran serta karakteristik nilai ADC pada potongan axial yang telah dikumpulkan. Hasil: Hasil dari 12 sampel yang terkumpul pada penelitian ini, dapat dikategorikan menjadi beberapa kelompok patologi, yaitu kelompok patologi Trauma atau Injury termasuk didalamnya berupa patologi pada kartilago, ligamen, maupun Trauma pada tulang, Patologi Lesi yaitu Kista/Cyst dan Lymphoma, serta kelompok patologi Oedema. Dari 3 kelompok kategori patologi tersebut terdapat peningkatan nilai ADC yang bervariasi. Kesimpulan: Penggunaan DWI dan nilai ADC dalam pemeriksaan MRI knee joint dapat membantu dalam mengidentifikasi dan membedakan berbagai jenis patologi, sehingga memungkinkan penanganan yang lebih tepat dan akurat. Dalam tiga kelompok yang ditemukan, karakteristik ketiga kelompok menunjukkan peningkatan nilai ADC baik pada patologi Trauma non infeksi, lesi, serta oedema. Peningkatan nilai ADC pada Ketiga kelompok tersebut diakibatkan peningkatan tingkat difusi pada jaringan yang mengalami kelainan (trauma non infeksi dan lesi) serta akumulasi cairan baik pada ruang ekstraseluler maupun ruang sendi.

Kata Kunci


Apparent Diffusion Coefficient value, Diffusion Weighted Imaging, Magnetic Resonance Imaging of Knee Joint

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Afaq, A., Andreou, A., Koh, D. M., Hospital, R. M., Road, D., Hospital, R. M., & Road, D. (2010). Diffusion-weighted magnetic resonance imaging for tumour response assessment : why , when and how ? 179–188. https://doi.org/10.1102/1470-7330.2010.9032

Baliyan, V., Das, C. J., Sharma, R., & Gupta, A. K. (2016). Diffusion weighted imaging: Technique and applications. World Journal of Radiology, 8(9), 785. https://doi.org/10.4329/wjr.v8.i9.785

Caroli, A. (2022). Diffusion-Weighted Magnetic Resonance Imaging : Clinical Potential and Applications.

Cui, A., Li, H., Wang, D., Zhong, J., Chen, Y., & Lu, H. (2020). Global,

regional prevalence, incidence and risk factors of knee osteoarthritis in population-based studies. EClinicalMedicine, 29–30, 100587. https://doi.org/10.1016/j.eclinm.2020.100587

Herlina, W., Putu, I., & Juliantara, E. (2022). Optimalisasi Citra Mri Wrist Joint Dengan Penerapan 3D Isotropik Pada Pembobotan Proton Density Di Instalasi Radiologi Rsup Dr. M. Djamil Padang. Jurnal Syntax Admiration, 3(12).

Horga, L. M., Hirschmann, A. C., Henckel, J., Fotiadou, A., Di Laura, A., Torlasco, C., D’Silva, A., Sharma, S., Moon, J. C., & Hart, A. J. (2020). Prevalence of abnormal findings in 230 knees of asymptomatic adults using 3.0 T MRI. Skeletal Radiology, 49(7), 1099–1107. https://doi.org/10.1007/s00256-020-03394-z

I Putu Eka, J. (2022). PERAN 3D-SWE PADA MRI: STUDI KOMPARASI SEKUEN ALTERNATIF DALAM MORPHOLOGIC ASSESSMENT KARTILAGO SENDI LUTUT. Jurnal Medika Malahayat, 6(3), 365–372.

Kızılgöz, V. (2013). The Efficacy of Diffusion Weighted Imaging and Apparent Diffusion Coefficient Mapping for Meniscal Tears in the Knee. Science Journal of Clinical Medicine, 2(6), 171. https://doi.org/10.11648/j.sjcm.20130206.15

Kumar, Y., Khaleel, M., Boothe, E., Awdeh, H., Wadhwa, V., & Chhabra, A. (2017). Role of Diffusion Weighted Imaging in Musculoskeletal Infections: Current Perspectives. European Radiology, 27(1), 414–423. https://doi.org/10.1007/s00330-016-4372-9

Larbi, A., Viala, P., Cyteval, C., Snene, F., Greffier, J., Faruch, M., & Beregi, J. P. (2016). Imaging of tumors and tumor-like lesions of the knee. Diagnostic and Interventional Imaging, 97(7–8), 767–777. https://doi.org/10.1016/j.diii.2016.06.004

Linh, L. T., Cuongq, N. N., Hung, T. V., Hieu, N. Van, Lenh, B. Van, Hue, N. D., Pham, V. H., Nga, V. T., & Chu, D. T. (2019). Value of diffiusion weighted MRI with quantitative ADC map in diagnosis of malignant thyroid disease. Diagnostics, 9(4), 1–8. https://doi.org/10.3390/diagnostics9040129

Nada, A. (2019). Diffusion-weighted MRI value in detection and differentiation of bone tumors and tumor-like lesions. Erciyes Medical Journal, 41(2), 141–147. https://doi.org/10.14744/etd.2019.68878




DOI: https://doi.org/10.33024/jikk.v10i11.12285

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

##submission.license.cc.by-nc4.footer##

Pendidikan Dokter Universitas Malahayati Lampung



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.