ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPATUHAN MINUM OBAT PADA PENDERITA HIV/AIDS DI RSUD RAA SOEWONDO PATI
Sari
Abstrak: Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Minum Obat Pada Penderita HIV/AIDS di RSUD RAA Soewondo Pati. Obat antiretroviral yang dikenal sebagai ARV merupakan satu-satunya obat yang dapat dipertimbangkan memiliki keuntungan besar dalam menekan perkembangan virus HIV di dalam tubuh. Saat menggunakan obat ARV, tingkat kepatuhan meminum obat merupakan hal yang penting agar mendapatkan terapi yang efektif dan mencegah adanya resistensi. Faktor-faktor terkait dengan kepatuhan minum obat yaitu faktor penderita (usia, jenis kelamin, status perkawinan, pendidikan, dan sosial ekonomi), faktor psikologis dan pengetahuan, faktor terkait rejimen pengobatan (tahun pengobatan, beban pil, dan efek samping), faktor lingkungan dan sosial seperti stigma mengenai HIV di masyarakat dan dukungan pada keluarga. Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kepatuhan minum obat pada penderita HIV/AIDS di RSUD RAA Soewondo Pati. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel yang digunakan sesuai dengan kriteria inklusi sebanyak 218 responden di RSUD RAA Soewondo Pati menggunakan consecutive sampling. Uji yang digunakan yaitu Rank spearman dan Man whitney. Mayoritas reponden memiliki kepatuhan minum obat tinggi (61,5%). Hasil uji Mann whitney didapatkan terdapat hubungan bermakna antara jenis kelamin (p<0,05) dan pendapatan (p<0,05) terhadap kepatuhan minum obat di RSUD RAA Soewondo Pati. Faktor yang dapat mempengaruhi kepatuhan minum obat pada penderita HIV/AIDS di RSUD RAA Soewondo pati yaitu jenis kelamin dan pendapatan.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
uliannissa, S., Bustamam, N. and Ningsih, S. R. (2020) ‘The Adherence to Fixed-Dose Combination Antiretroviral Therapy and Viral Load in HIV Patients’, Mutiara Medika: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan, 20(1), pp. 21–26. doi: 10.18196/mm.200137.
Bai, R. et al. (2022) ‘Effects of different integrase strand transfer inhibitors on body weight in patients with HIV/AIDS: a network meta-analysis’, BMC Infectious Diseases, 22(118), pp. 1–8. doi: 10.1186/s12879-022-07091-1.
Debby, C., Sianturi, S. R. and Susilo, W. H. (2019) ‘Faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan minum obat ARV pada pasien hiv di RSCM Jakarta’, Keperawatan, 10(1), pp. 16–25.
Direktur Jenderal P2P (2021) ‘Laporan Perkembangan HIV AIDS & Penyakit lnfeksi Menular Seksual (PIMS) Triwulan I Tahun 2021’, Kementerian Kesehatan RI, 4247608(021), pp. 613–614. Available at: https://siha.kemkes.go.id/portal/perkembangan-kasus-hiv-aids_pims#.
Framasari, D. A. (2020) ‘Kepatuhan Anti Retroviral ( Arv ) Pada Orang Dengan Hiv Dan Aids ( Odha ) Dikota Palembang’, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sriwijaya.
Hansana, V. et al. (2013) ‘Adherence to antiretroviral therapy (ART) among people living with HIV (PLHIV): A cross-sectional survey to measure in Lao PDR’, BMC Public Health, 13(1), pp. 1–11. doi: 10.1186/1471-2458-13-617.
Hastuti, T. (2017) ‘Hubungan Dukungan Keluarga Terhadap Kepatuhan Minum Antiretro Viral (Arv) Pada Ibu Rumah Tangga Dengan Hiv Aids Di Rumah Sakit Umum Kabupaten Merauke’, pp. 1–14.
Herlinda, F., Diniarti, F. and Darmawansyah, D. (2023) ‘Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian HIV/AIDS Di Puskesmas Penurunan Kota Bengkulu Tahun 2022’, Jurnal Vokasi Kesehatan, 2(1), pp. 13–22.
Hidayati AN, Rosyid AN, Nugroho CW, Asmarawati TP, Adhiansyah AO, Bakhtiar A, D. (2019) Manajemen HIV/AIDS. Edited by A. N. Hidayati. Surabaya: AIRLANGGA UNIVERSITY PRESS.
Lasutri, D. G. et al. (2021) ‘Faktor Determinan Kepatuhan Berobat Penderita Tuberkulosis Paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Balai Agung Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2021’, Jurnal Mutiara Kesehatan Masyarakat, 6(2), pp. 69–82. Available at: https://doi.org/10.51544/jmkm.v6i2.2245.
Mustaqimah, M. et al. (2021) ‘Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Pasien di Kabupaten Banjar’, Jurnal Surya Medika, 7(1), pp. 209–217. doi: 10.33084/jsm.v7i1.2659.
Rahmadani, W. F., Purwoatmodjo, G. and Kusumaningrum, T. A. I. (2018) ‘Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepatuhan Berobat Pasien Hiv/Aids Dalam Menjalani Terapi Antiretroviral Di Puskesmas Manahan Surakarta’, Universitas Muhammadiyah Surakarta, pp. 88–99.
Rasajati, Q. P. et al. (2020) ‘Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Pengobatan Pada Penderita Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Pudakpayung, Kota Semarang’, Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 8(3), pp. 352–359.
Ratnawati, R. (2017) ‘Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Minum Obat Antiretroviral di Kelompok Dukungan Sebaya Sehati Madiun’, Journal of Nursing Care & Biomolecular, 2(2), pp. 110–114.
Sari, Yeni Kartika, Thatit Nurmawati, Hidayat, A. P. (2019) ‘Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Kepatuhan Pasien HIV-AIDS Dalam Terapi Antiteroviral (ARV)’. “Jurnal Citra Keperawatan Poltekkes Kemenkes Banjaramasin.” Citra Keperawatan 7(1):23–32.eperawatan, 7(1), pp. 23–32.
Sigalingging, N., Sitorus, R. J. and Flora, R. (2022) ‘Determinants of Adherence To Antiretroviral Therapy in Hiv/Aids Patients in Jambi’, Media Kesehatan Masyarakat, 4(2), pp. 273–283. Available at: https://doi.org/10.35508/mkmhttps://ejurnal.undana.ac.id/MKM.
Tambuwun, A, Kandou, G, Nelwan, J. (2021) ‘Hubungan Karakteristik Individu Dengan Kepatuhan Berobat Pada Penderita Hipertensi Di Puskesmas Wori Kabupaten Minahasa Utara’, Jurnal Kesmas, 10(4), pp. 112–121.
Wardani, N. N. T. and Sari, K. A. K. (2018) ‘Prediktor Kepatuhan Pengguna Antiretroviral Pada ODHA’, e-Jurnal Medika, 7(8), pp. 1–13.
Wulandari, D. H. (2015) ‘Analisis Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Pasien Tuberkulosis Paru Tahap Lanjutan Untuk Minum Obat di RS Rumah Sehat Terpadu Tahun 2015’, Jurnal
Administrasi Rumah Sakit Indonesia, 2(1), pp. 17–28. doi:
7454/arsi.v2i1.2186.
DOI: https://doi.org/10.33024/jikk.v11i1.13109
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-nc4.footer##
Pendidikan Dokter Universitas Malahayati Lampung
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.