Hubungan Pengetahuan Keluarga Dengan Tingkat Kecemasan Dalam Merawat Anggota Keluarga Yang Mengalami Skizofrenia Di Wilayah Kerja Puskesmas Gemarang Jawa Timur
Sari
Salah satu di antara penyakit jiwa adalah skizofrenia. Pasien tidak mampu untuk menjalani kehiduoanya dirinya sendiri dan masalah sosiall yang ada, dan pola tidur mereka dapat menyebabkan keluarga mengalami kecemasan pada saat merawat dan menghadapi pasien skizofrenia. Pengetahuan merupakan faktor yang mempengaruhi tingkat kecemasan seseorang. Penelitian bertujuan menganalisis Hubungan Pengetahuan Keluarga dengan Tingkat Kecemasan dalam Merawat Anggota Keluarga yang Mengalami Skizofrenia di Wilayah Kerja Puskesmas Gemarang Jawa Timur. Metode penelitiannya menggunakan kuantitatif analitik observasional dan menggunakan desain cross sectional. Subjeknya adalah keluarga yang merawat anggota keluarganya yang mengalami skizofrenia di Wilayah Kerja Puskesmas Gemarang Jawa Timur pada bulan September 2023 yang memenuhi kriteria penelitian. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner Hamilton Anxiety Rating Scale dan kuesioner pengetahuan keluarga. Uji analisis menggunakan uji spearman rank. Total sampel memenuhi kriteria inklusi adalah 25 responden. Hasil uji spearman rank didapatkan nilai p value 0,002 (<0,05) yang berarti bahwa terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan dengan tingkat kecemasan keluarga dalam merawat anggota keluarga yang mengalami skizofrenia di Puskesmas Gemarang Jawa Timur. Kekuatan hubungan antara kedua variabel adalah sedang dengan arah hubungannya adalah negatif yang berarti semakin kurang pengetahuan keluarga maka akan semakin meningkat kecemasannya. Terdapat hubungan signifikan antara pengetahuan keluarga dengan tingkat kecemasan merawat anggota keluarga yang mengalami Skizofrenia di wilayah kerja Puskesmas Gemarang Jawa Timur.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Ae-Ngibise, K., 2015. The experience of caregivers of people living with serious mental disorders: a study from rural Ghana. Global Health Action, 8(1), pp.1–7.
Albikawi, Z. & Abuadas, M., 2021. Quality of life and self-stigma of schizophrenia patient’s caregiver tool: Development and validation using classical test theory and Rasch analysis. South African Journal of Psychiatry, 27(0), pp.1–8.
Anggraini, M.T., Novitasari, A. & Setiawan, M.R., 2015. Buku ajar kedokteran keluarga. Semarang: Unimus, pp.71–72.
Arifiani, N., 2017. Dampak pada keluarga yang merawat pasien
dengan skizofrenia. Bandung: Alfabeta.
Bachri, S., Cholid, Z. & Rochim, A., 2017. The differences patients anxiety level based on age, sex, education level and tooth extraction experience at Dental Hospital, Faculty of Dentistry, University of Jember. Jurnal Pustaka Kesehatan, 5(1), pp.138–143.
Brown, J.J. & Bradley, C.S., 2002. The sensitivity and specificity of a simple test to distinguish between urge and stress urinary incontinence. [Journal unspecified].
Elvira, S.D. & Hadisukanto, G., 2017. Buku ajar psikiatri Edisi Ketiga. Jakarta: Badan Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, pp.184–220.
Fasha, T.M., Nuripah, G. & Romadhona, N., 2018. Tingkat pengetahuan caregiver skizofrenia dengan kekambuhan pasien. Jurnal Fakultas Kedokteran Universitas Islam Bandung, 4(2), pp.352–354.
Hadiansyah, T. & Pragholapati, A., 2020. Kecemasan keluarga dalam merawat klien skizofrenia. Jurnal Keperawatan Aisyiyah, 7(1), pp.25–29.
Hakim, N., Parmasari, W. & Soekanto, A., 2022. Comparison of student anxiety levels in facing CBT exams based on gender. Journal of Agromedicine and Medical Sciences, 8(2), pp.115–119.
Jeste, D.V. (ed.), 2013. Diagnostic and statistical manual of mental disorders: DSM-5. 5th ed. Washington, DC: American Psychiatric Publishing, pp.189–197.
Kemenkes RI, 2018. Laporan Nasional Riskesdas. Jakarta: Balitbangkes Kemenkes RI, p.224.
Kustiawan, R., Cahyati, P. & Nuralisah, E., 2019. Hubungan pengetahuan keluarga tentang skizofrenia dengan dukungan sosial keluarga dalam perawatan pasien skizofrenia. Media Informasi, 19(1), pp.1–7.
Lie, G.J. & Chris, A., 2020. Hubungan tingkat pengetahuan COVID-19 dengan tingkat kecemasan pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara selama pandemi COVID-19. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan, 18(1), pp.105–109.
Liwanty, 2022. Hubungan tingkat pengetahuan mengenai COVID-19
terhadap tingkat kecemasan mahasiswa preklinik Fakultas Kedokteran Universitas Lampung. Skripsi, Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran Universitas Lampung, pp.2–3.
Magana, S., 2019. Parents taking action: Reducing disparities through a culturally informed intervention for Latinx parents of children with autism. Journal of Ethnic & Cultural Diversity in Social Work, 28(2), pp.1–16.
Maslim, R., 2013. Diagnosis gangguan jiwa: Rujukan ringkas PPDGJ-III dan DSM-V. Cetakan ke-2. Jakarta: PT Nuh Jaya, Bagian Ilmu Kedokteran Jiwa Fakultas Kedokteran Unika Atma Jaya, p.7.
Mulyanti, M. & Indrayana, S., 2021. Family psychoeducation mengurangi tingkat kecemasan pada caregiver pasien skizofrenia di Puskesmas Sedayu 2. Surya Medika: Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan dan Ilmu Kesehatan Masyarakat, 17(1).
Sadock, B.J., Sadock, V.A. & Ruiz, P., 2015. Kaplan and Sadock’s synopsis of psychiatry: Behavioral sciences/clinical psychiatry. 11th ed. Philadelphia: Wolters Kluwer Health.
Saswati, N., 2017. Hubungan pengetahuan dan perilaku peran keluarga dalam melakukan perawatan pasien skizofrenia di RSJD Provinsi Jambi. Riset Informasi Kesehatan, 6(2), pp.136–141.
Taghrir, M.H., Borazjani, R. & Shiraly, R., 2020. COVID-19 and Iranian medical students: A survey on their related knowledge, preventive behaviors and risk perception. Archives of Iranian Medicine, 23(4), pp.249–254.
Thornicraft, G. & Szmukler, G., 2001. Textbook of community psychiatry. Oxford: Oxford University Press.
Timothy, J., 2019. Understanding the phases of schizophrenia. Healthline.
WHO, 2019. Mental disorders: Library cataloguing in publication data. Geneva: World Health Organization.
DOI: https://doi.org/10.33024/jikk.v12i4.18596
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-nc4.footer##
Pendidikan Dokter Universitas Malahayati Lampung

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.