Karakteristik Hipertensi Di Puskesmas Jambula Kota Ternate

Indah Maharani M. Fahruddin, Dini Rahmawati Permana, Abd. Hakim Husen

Sari


Hipertensi merupakan manifestasi gangguan keseimbangan hemodinamika sistem kardiovaskuler. WHO memperkirakan 1,28 miliar orang dewasa berusia 30-79 tahun di seluruh dunia menderita hipertensi. Kasus hipertensi yang tinggi ini jika dibiarkan dalam jangka panjang dapat menyebabkan tingginya morbiditas dan mortalitas.  Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor risiko hipertensi di Puskesmas Jambula tahun 2023. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan cross-sectional. Sampel penelitian sebesar 105 diambil menggunakan teknik simple random sampling. Alat pengumpulan data rekam medik dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan karakteristik hipertensi yang paling banyak yakni lansia awal 41 sampel (39.0%), perempuan 63 sampel (60.0%), riwayat penyakit keluarga hipertensi dan penyakit lainnya sama merata 49 sampel (46.7%) , SMA 41 sampel (39.0%), IRT 35 sampel (33.3%), aktivitas fisik tidak cukup 79 sampel (75.2%), konsumsi sayur dan buah tidak cukup 76 sampel (72.4%) dan 99 sampel (94.3%), tidak pernah merokok 65 sampel (61.9%), konsumsi garam ≤ 2000 65 sampel (61.9%), obesitas 61 sampel (58.1%) dan hipertensi tahap 1 53 sampel (50.5%).


Kata Kunci


Hipertensi; Faktor risiko; Ternate

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Aditya, N.R. et al. (2023) ‘Hipertensi: Gambaran Umum’, Jurnal Universitas Lampung, 11, pp. 128–138. doi: https://www.jurnalmajority.com.

Aristoteles (2018) ‘Korelasi Umur dan Jenis Kelamin dengan Penyakit Hipertensi’, Indonesia Jurnal Perawat, 3(1), pp. 9–16. Available at: https://ejr.stikesmuhkudus.ac.id/index.php/ijp/article/view/576/409.

Depkes RI (2009) Kategori Umur menurut Depkes RI. Available at: https://www.scribd.com/doc/151484440/Kategori-Umur-Menurut-Depkes-RI.

Dewi, D.A.H.K. and Widyanthini, D. N. (2022) ‘Analisis Faktor Risiko Kejadian Hipertensi pada Masyarakat Usia Produktif (15-64 Tahun) di Wilayah Kerja Puskesmas Ubud I’, Archive of Community Health, 9(2), p. 233. doi: 10.24843/ach.2022.v09.i02.p05.

Dinkes Kota Ternate (2022) Laporan kasus hipertensi di Puskesmas Kota Ternate.

Kemenkes RI (2018a) ‘Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018’, Kementerian Kesehatan RI, 53(9), pp. 1689–1699. doi: 1098-6596.

Kemenkes RI (2018b) Klasifikasi IMT. Available at: https://p2ptm.kemkes.go.id/infographic-p2ptm/obesitas/klasifikasi-obesitas-setelah-pengukuran-imt (Accessed: 1 January 2024).

Kemenkes RI (2019) Konsumsi Garam. Available at: https://ayosehat.kemkes.go.id/penting-ini-yang-perlu-anda-ketahui-mengenai-konsumsi-gula-garam-dan-lemak (Accessed: 1 January 2024).

Kurnianingtyas, B.F., Suyatno and Kartasurya, M. I. (2017) ‘Faktor Risiko Kejadian Hipertensi pada Siswa SMA di Kota Semarang Tahun 2016’, Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), pp. 21–25. doi: doi.org/10.14710/jkm.v5i2.16372.

Nurhikmawati et al. (2020) ‘Karakteristik Faktor Risiko Hipertensi di Makassar Tahun 2017 Penerbit: Yayasan Citra Cendekia Celebes’, Indonesian Journal of Health, 1(1), pp. 53–73. doi: doi.org/10.33096/whj.v2i1.57.

Pebrisiana, P., Tambunan, L.N. and Baringbing, E.P. (2022) ‘Hubungan Karakteristik dengan Kejadian Hipertensi pada Pasien Rawat Jalan di RSUD Dr. Doris Sylvanus Provinsi Kalimantan Tengah’, Jurnal Surya Medika, 8(3), pp. 176–186. doi: 10.33084/jsm.v8i3.4511.

Prastika, Y.D. and Siyam, N. (2021) ‘Faktor Risiko Kualitas Hidup Lansia Penderita Hipertensi’, Indonesian Journal of Public Health and Nutrition, 1(1), pp. 472–478. Available at: http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/IJPHN.

Putri, L. M. et al. (2023) ‘Faktor Risiko Hipertensi pada Masyarakat Usia Dewasa & Lansia di Tambaksari Surabaya’, Journal of Health Management Research, 2(1), p. 1. doi: 10.37036/jhmr.v2i1.355.

Rahayu, D. et al. (2021) ‘Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular pada Lansia’, Jurnal Peduli Masyarakat, 3(1), pp. 91–96. doi: 10.37287/jpm.v3i1.449.

Rahmayani, S.T. (2019) ‘Faktor-faktor Risiko Kejadian Hipertensi Primer pada Usia 20-55 Tahun di Poliklinik Penyakit Dalam RSUD 45 Kuningan’, Jurnal Kajian Pendidikan Ekonomi dan Ilmu Ekonomi, 2(1), pp. 1–19. doi: doi.org/10.20884/1.ki.2021.13.2.4078.

Rosadi, D. and Hildawati, N. (2022) ‘Analisis Faktor Risiko Kejadian Hipertensi pada Masyarakat di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Raya, Kabupaten Hulu Sungai Selatan’, Journal of Health Epidemiology and Communicable Diseases, 7(2), pp. 60–67. doi:

22435/jhecds.v7i2.5054.

Susanti, N., Ayumi, K.F. and Siregar, K.W. (2021) ‘Hubungan Konsumsi Buah dan Sayur dengan Kejadian Hipertensi pada Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Desa Teluk Kabupaten Langkat’, Jurnal Kesmas Indonesia, 13(2), pp. 232–244. doi: doi.org/10.35793/sp.v7i3.30840.

WHO (2018) ‘World Health Statistic 2018’, Transcommunication, 53(1), pp. 1–8. Available at: https://www.who.int/publications/i/item/9789241565585.

WHO (2022) Aktivitas Fisik. Available at: https://www-who-int.translate.goog/news-room/fact-sheets/detail/physical-activity?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=tc (Accessed: 1 January 2024).

WHO (2023) Hipertensi. Available at: https://www-who-int.translate.goog/news-room/fact-sheets/detail/hypertension?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=tc (Accessed: 1 January 2024).




DOI: https://doi.org/10.33024/jikk.v12i9.22495

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

##submission.license.cc.by-nc4.footer##

Pendidikan Dokter Universitas Malahayati Lampung



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.