TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG DIARE PADA BAYI DI PUSKESMAS KEMUMU

meri epriana susanti, Emi Pebriani, Dilfera Dilfera

Sari


Berdasarkan data puskesmas kemumu tahun 2015 ada 39 bayi, menderita diare sedangkan tahun 2016 ada 42 bayi yang menderita penyakit diare, dan 2017 ada 41 bayi yang menderita diare jadi setiap tahun dipuskesmas kemumu ada menurunan dan meningkatan penyakit diare pada bayi. Dari 41 yang menderita penyakit diare pada tahun 2017 yang terbanyak menderita ialah dikelurahan kemumu wilayah kerja puskesmas kemumu penyakit diare merupakan penyakit 10 terbanyak dan urutan ke 8. Diare adalah buang air besar yang lebih sering dari biasanya dengan 4 kali atau lebih dalam sehari dengan kondisi tinja yang cair,  kadang-kadang disertai: muntah, badan lesu atau lemah, panas, tidak nafsu makan, darah dan lendir dalam kotoran. Penelitian ini menggunakan metode diskriptif, dengan variabel penelitian independen yaitu pengetahuan ibu, dan variabel dependen yaitu kejadian diare. Sampel dalam penelitiani ini menggunakan tehknik total sampling yang berjumlah 53 ibu bayi. Penelitian menunjukkan bahwa hampir sebagian dari ibu bayi (45%)  mengetahui tentang penyakit diare dengan pengetahuan baik, sedangkan hampir sebagian ibu bayi (34%) pengetahuan cukup dan hanya sebagian kecil ibu bayi (21%) berpengetahuan kurang. Dari analisa secara univariat didapat hasil penelitian bahwa pengetahuan merupakan faktor penyebab terjadinya penyakit diare terutama pada anak-anak di kelurahan kemumu kecamatan arma jaya kabupaten bengkulu utara. Di harapkan agar pihak Puskesmas kemumu baik petugas medis maupun keperawatan dapat meningkatkan komunikasi informasi pada ibu bayi dan pasien melalui program penyuluhan kesehatan tentang perawatan dan pencegahan diare.


Kata Kunci


diare, pengetahuan ibu bayi

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Carter, E., Bryce, J., Perin, J., & Newby, H. (2015). Harmful practices in the management of childhood diarrhea in low- and middle-income countries: a systematic review Global health. In BMC Public Health (Vol. 15, Issue 1). BMC Public Health. https://doi.org/10.1186/s12889-015-2127-1

Collinson, S., Deans, A., Padua-Zamora, A., Gregorio, G. V., Li, C., Dans, L. F., & Allen, S. J. (2020). Probiotics for treating acute infectious diarrhoea. Cochrane Database of Systematic Reviews, 2020(12). https://doi.org/10.1002/14651858.CD003048.pub4

Li, Y. T., Xu, H., Ye, J. Z., Wu, W. R., Shi, D., Fang, D. Q., Liu, Y., & Li, L. J. (2019). Efficacy of Lactobacillus rhamnosus GG in treatment of acute pediatric diarrhea: A systematic review with meta-analysis. World Journal of Gastroenterology, 25(33), 4999–5016. https://doi.org/10.3748/wjg.v25.i33.4999

Pavlinac, P. B., Brander, R. L., Atlas, H. E., John-Stewart, G. C., Denno, D. M., & Walson, J. L. (2018). Interventions to reduce post-acute consequences of diarrheal disease in children: A systematic review. BMC Public Health, 18(1). https://doi.org/10.1186/s12889-018-5092-7

Platts-Mills, J. A., Liu, J., Rogawski, E. T., Kabir, F., Lertsethtakarn, P., Siguas, M., Khan, S. S., Praharaj, I., Murei, A., Nshama, R., Mujaga, B., Havt, A., Maciel, I. A., McMurry, T. L., Operario, D. J., Taniuchi, M., Gratz, J., Stroup, S. E., Roberts, J. H., … Nyathi, E. (2018). Use of quantitative molecular diagnostic methods to assess the aetiology, burden, and clinical characteristics of diarrhoea in children in low-resource settings: a reanalysis of the MAL-ED cohort study. The Lancet Global Health, 6(12), e1309–e1318. https://doi.org/10.1016/S2214-109X(18)30349-8

Ri, E., Je, E., Arikpo, D., Mm, M., & Ja, C. (2015). Cochrane Library Trusted evidence. Informed decisions. Better health. Cochrane Database of Systematic Reviews [Intervention Review] Hand washing promotion for preventing diarrhoea. DOI: 10.1002/14651858.CD004265.Pub3., 9, 1–94. https://doi.org/10.1002/14651858.CD004265.pub3.www.cochranelibrary.com




DOI: https://doi.org/10.33024/jikk.v9i2.5387

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

##submission.license.cc.by-nc4.footer##

Pendidikan Dokter Universitas Malahayati Lampung



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.