HUBUNGAN LIMFOPENIA DENGAN INFEKSI PNEUMONIA PADA PASIEN STROKE DI RSUD DR H ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG

Annisa Roezwir, Syuhada Syuhada

Sari


Latar   Belakang:      Pasien stroke memiliki resiko lebih tinggi mengalami infeksi dibanding orang normal. Infeksi terjadi karena penurunan daya tahan tubuh yang dikenal dengan sindrom imunodepresi paska stroke, ditandai oleh limfopenia dan pergeseran produksi sitokin dari TH 1 ke TH2. Limfopenia adalah penurunan jumlah limfosit dibawah nilai normal yaitu berkisar 1.0 – 3.0*109/L. Limfopenia merupakan proses perjalanan penyakit yang terjadi pada beberapa pasien stroke akibat apoptosis limfosit yang terjadi karena peningkatan aktivitas saraf simpatis dan dapat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh penderitanya. Limfopenia dapat memudahkan terjadinya infeksi maupun memperberat infeksi yang terjadi pada pasien stroke, dimana angka kematian akibat infeksi trutama pneumonia masih tergolong cukup tinggi.

Tujuan: mengetahui adanya hubungan limfopenia dengan infeksi pneumonia pada pasien stroke di RSUD Dr.H. Abdul Moeloek Bandar Lampung .

Metode Penelitian: Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien stroke yang memenuhi kriteria inklusi dan eklusi. Analisis statistic menggunakan SPSS versi 16.0..

Hasil: Dari 246 pasien yang memenuhi kriteria didapatkan frekuensi limfopenia, sebanyak 209 orang (85.0%) dan 52 orang (21.1%) mengalami pneumonia.

Kesimpulan: Hasil uji statistik bivariat didapatkan terdapat hubungan bermakna antara limfopenia dengan pneumonia (p-value 0,006<0,05 OR 11,620)

 


Kata Kunci


stroke,limfopenia,pneumonia

Teks Lengkap:

PDF


DOI: https://doi.org/10.33024/.v4i2.780

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##



Pendidikan Dokter Universitas Malahayati Lampung



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.