HUBUNGAN ADVERSITY QUOTIENT DENGAN TINGKAT CEMAS PADA MAHASISWA BIMBINGAN SKRIPSI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG ANGKATAN 2O19
Sari
Mahasiswa kedokteran dikenal sebagai mahasiswa dengan tuntutan pendidikan yang berat. Sebagai syarat kelulusan, mahasiswa memiliki kewajiban untuk menyelesaikan tugas akhir yaitu skripsi. Banyak mahasiswa yang mendapati kesulitan dalam pengerjaan skripsi yang kemudian berkembang menjadi perasaan negatif dan menimbulkan masalah seperti cemas. Strategi koping sangat berperan bagaimana mengendalikan cemas tersebut. Adapun salah satu kecerdasan yang mampu memberikan pengaruh untuk respons perilaku ketika berhadapan pada permasalahan yang menimbulkan cemas adalah adversity quotient (AQ). Tingkat AQ yang lebih tinggi, mengakibatkan tingkat cemas yang individu alami lebih rendah. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis hubungan AQ dengan tingkat cemas pada mahasiswa bimbingan skripsi FK Unimus. Penelitian ini termasuk observasional analitik, pendenkatan corss sectional. Populasi yang ditentukan berupa mahasiswa bimbingan skripsi FK Unimus angkatan 2019 yang diambil melalui total sampling berjumlah 128. Analisis data mempergunakan uji korelasi rank spearman, signifikan jika p<0,05. Hasil uji korelasi rank spearman memperlihatkan p-value = 0,000 (p < 0,05) serta memiliki koefisien relasi (r) yaitu r = - 0,612. Terdapat hubungan kuat antara AQ dengan tingkat cemas pada mahasiswa bimbingan skripsi FK Unimus angkatan 2019 dengan arah korelasi negatif, semakin tinggi AQ maka semakin rendah tingkat cemas yang dialami.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Afryan, M., Saputra, O., Lisiswanti, R., & Ayu, P. R. (2019). Hubungan Tingkat Stres Terhadap Motivasi Mahasiswa dalam Menyelesaikan Skripsi pada Mahasiswa Tingkat Akhir Fakultas Kedokteran Universitas Lampung R. Jurnal Agromedicine, 6(1), 63–67.
Ahyani, N. E., & Novitasari, A. (2022). Overview of Anxiety Levels of Undergraduate Students of the Faculty of Medicine , University of Muhammadiyah Semarang in Working on Thesis. 4(2), 1–7.
Ainunnisa, K. (2020). Hubungan antara jenis kelamin dengan tingkat kecemasan pada pasien gagal jantung. Skripsi thesis. http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/83024
Ariana, A. (2017). Hubungan antara Tingkat Kecemasan Mahasiswa Sebelum Sidang Skripsi terhadap Nilai Skripsi pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura. Jurnal Mahasiswa Fakultas Kedokteran Untan, 5(1).
Djafar, A., Noviekayati, I., & Saragih, S. (2018). Perbedaan Adversity Quotient dan Kematangan Emosi Remaja SMP ditinjau dari Jenis Kelamin The Difference of Adversity quotient and Emotional Maturity of Youth based on Sex. Jurnal Psikogenesis, 6(1), 61–68.
Fajriati, L., Yaunin, Y., & Isrona, L. (2018). Perbedaan Derajat Kecemasan pada Mahasiswa Baru Preklinik dan Klinik Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. Jurnal Kesehatan Andalas, 6(3), 546. https://doi.org/10.25077/jka.v6i3.736
Farhane-Medina, N. Z., Luque, B., Tabernero, C., & Castillo-Mayén, R. (2022). Factors associated with gender and sex differences in anxiety prevalence and comorbidity: A systematic review. Science Progress, 105(4), 003685042211354. https://doi.org/10.1177/00368504221135469
Febrianto, R., & Hartati, M. E. (2020). The Influence of Adversity Quotient on Anxiety in Final Year Students of the Department of Architecture Engineering Sam Ratulagi University Manado. Proceedings of The ICECRS, 8, 4–9. https://doi.org/10.21070/icecrs2020437
Goldberg, D., Gask, L., & Morriss, R. (2008). Psychiatry in Medical Practice (3 ed.). Routledge Taylor & Francis Group.
Hall, J. (2011). Guyton and Hall Textbook of Medical Physiology (12 ed.). Saunders Elsevier.
Hashemi, Z., Shokropour, N., Valinejad, M., & Hadafi, M. (2020). Communication apprehension and level of anxiety in the medical students of Rafsanjan University of Medical Sciences. Journal of Education and Health Promotion, January, 1–6. https://doi.org/10.4103/jehp.jehp
Huda, T. N., & Mulyana, A. (2017). Pengaruh Adversity Quotient terhadap Prestasi Akademik Mahasiswa Angkatan 2013 Fakultas Psikologi UIN SGD Bandung. Psympathic : Jurnal Ilmiah Psikologi, 4(1), 115–132. https://doi.org/10.15575/psy.v4i1.1336
Iorga, M., Dondas, C., & Zugun-Eloae, C. (2018). Depressed As Freshmen, Stressed As Seniors: The Relationship Between Depression, Perceived Stress And Academic Results Among Medical Students. Behavioral Sciences, 8(8), 1–12. https://doi.org/10.3390/bs8080070
Karpov, B., Kieseppä, T., Lindgren, M., Wegelius, A., & Suvisaari, J. (2021). Anxiety symptoms in first-episode psychosis. Early Intervention in Psychiatry, 15(3), 569–576. https://doi.org/10.1111/eip.12986
Katona, C., Cooper, C., & Mary, R. (2012). Psychiatry At a Glance (4 ed.). Penerbit Erlangga.
Lahousen, T., & Kapfhammer, H. P. (2018). Anxiety disorders - clinical and neurobiological aspects. Psychiatria Danubina, 30(4), 479–490. https://doi.org/10.24869/PSYD.2018.479
Li, S., & Graham, B. (2017). The Potential Role of Sex Hormone. The Lancet Psychiatry.
Maramis, W., & Maramis, A. (2009). Catatanan Ilmu Kedokteran Jiwa (2 ed.). Airlangga University Press.
Moutinho, I. L. D., De Castro Pecci Maddalena, N., Roland, R. K., Lucchetti, A. L. G., TibiriçÁ, S. H. C., Da Silva Ezequiel, O., & Lucchetti, G. (2017). Depression, stress and anxiety in medical students: A cross-sectional comparison between students from different semesters. Revista da Associacao Medica Brasileira, 63(1), 21–28. https://doi.org/10.1590/1806-9282.63.01.21
Moyer, K. H. (2009). Debilitating and Facilitating Anxiety Effects on Identification. Journal of Undergraduate Psychological Research, 3, 6–10
.
Novitasari, A., Arfiyanti, M. P., & Romadhoni. (2022). Silabus Pedoman Umum Untuk Mahasiswa Program Studi S1 Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang.
Paul, S. (2020). Adversity Quotient: Mengubah Hambatan Menjadi Peluang (Hermaya (ed.)). PT Gramedia Widiasarana Indonesia.
Pawlaczyk, M., Siembida, J., Balaj, K., & Rajewska-Rager, A. (2020). The assessment of stress level, anxiety, depressive symptoms, and defense mechanisms among Polish and English medical students. Annals of General Psychiatry, 19(1), 1–8. https://doi.org/10.1186/s12991-020-00274-7
Putri Amir, D., Iryani, D., & Isrona, L. (2016). Hubungan Tingkat Kecemasan dalam Menghadapi Objective Structured Clinical Examination (OSCE) dengan Kelulusan OSCE pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. Jurnal Kesehatan Andalas, 5(1), 139–144. https://doi.org/10.25077/jka.v5i1.458
Rachmady, T. M. N., & Aprilia, E. D. (2018). Correlation Adversity Quotientand the Anxiety in Facing the Working World on Fresh graduate from Syiah Kuala University. Jurnal Psikogenesis, 6(1), 54–60.
Rahmayani, R. D., Liza, R. G., & Syah, N. A. (2019). Gambaran Tingkat Stres Berdasarkan Stressor pada Mahasiswa Kedokteran Tahun Pertama Program Studi Profesi Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Angkatan 2017. Jurnal Kesehatan Andalas, 8(1), 103. https://doi.org/10.25077/jka.v8.i1.p103-111.2019
Ramadhan, A. F., Sukohar, A., & Saftarina, F. (2019). Perbedaan Derajat Kecemasan Antara Mahasiswa Tahap Akademik Tingkat Awal dengan Tingkat Akhir di Fakultas Kedokteran Universitas Lampung. Medula, 9(1), 78–82. https://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/medula/article/view/2355
Ramdan, I. M. (2019). Reliability and Validity Test of the Indonesian Version of the Hamilton Anxiety Rating Scale (HAM-A) to Measure Work-related Stress in Nursing. Jurnal Ners, 14(1), 33. https://doi.org/10.20473/jn.v13i2.10673
Ranasinghe, P. D., Owusu, J. T., Bertram, A., Michtalik, H., Yeh, H. C., Cofrancesco, J., Levine, D., Miller, E. R., & Marinopoulos, S. (2022). Depressive Symptoms and Burnout Among Medical Students: a Prospective Study. Journal of General Internal Medicine, 37(1), 64–69. https://doi.org/10.1007/s11606-021-06765-x
Sadock, B., & Sadock, V. (2010). Kaplan & Sadock Buku Ajar Psikiatri Klinis (Profitasari & T. Mahatmi (ed.); 2 ed.). Jakarta : EGC.
Sadock, B., Sadock, V., & Ruiz, P. (2015). Synopsis of Psychiatry Behavioral Sciences/Clinical Psychiatry (11 ed.). Wolters Kluwer.
Safi’i, A., Muttaqin, I., Sukino, Hamzah, N., Chotimah, C., Junaris, I., & Rifa’i, M. K. (2021). The effect of the adversity quotient on student performance, student learning autonomy and student achievement in the COVID-19 pandemic era: evidence from Indonesia. Heliyon, 7(12). https://doi.org/10.1016/j.heliyon.2021.e08510
Saleh, U. (2019). Anxiety Disorder. In Faculty of Medicine Hassanudin University.
Sari, C. (2016). Hubungan Adversity Quotient Dengan Tingkat Stres pada Mahasiswa Tahun Pertama Fakultas Kedokteran Universitas Riau. Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Kedokteran, 3(2).
Tomb, D. (2004). Buku Saku Psikiatri Edisi 6 (M. Wiwie & T. Mahatmi (ed.); 6 ed.). Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Varma, P., Junge, M., Meaklim, H., & Jackson, M. L. (2021). Younger people are more vulnerable to stress, anxiety and depression during COVID-19 pandemic: A global cross-sectional survey. Neuro-Psychopharmacology and Biological Psychiatry, 109(October 2020), 110236. https://doi.org/10.1016/j.pnpbp.2020.110236
Yurian, D. (2014). Hubungan Pengalaman Berorganisasi Dengan Tingkat Adversity Quotient (AQ) pada Mahasiswa Angkatan 2012 Fakultas Kedokteran Universitas Riau. JOM KF, 2(1).
DOI: https://doi.org/10.33024/jikk.v10i3.9327
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-nc4.footer##
Pendidikan Dokter Universitas Malahayati Lampung
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.