Upaya Promotif dan Preventif Asam Urat melalui Senam Sendi pada Masyarakat di Kelurahan Pondok Labu

Hinin Wasilah, Putri Marhadika, Hera Hastuti, Lisnawati Nur Farida, Deny Prasetyanto

Sari


ABSTRAK

 

Peningkatan kadar asam urat dalam darah dapat disebabkan oleh tingginya konsumsi purin. Purin yang tinggi dalam darah tidak dapat dikeluarkan oleh ginjal akan mengkristal dan menumpuk pada persendian sehingga menimbulkan pembengkakan serta nyeri sendi. Selain itu, apabila tidak diatasi, kadar asam urat berlebih dapat menyebabkan sumbatan pada pembuluh darah yang mengarah kepada penyakit lainnya misalnya gagal ginjal. Salah satu upaya promotive dan preventif asam urat adalah dengan melakukan senam. Senam yang dilakukan selama minimal 10 menit dipercaya dapat meningkatkan kelenturan pembuluh darah. Tujuan dilakukannya kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat di RT 02/ RW 03 Pondok Labu mengenai senam asam urat dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya melakukan senam secara rutin untuk mencegah terjadinya asam urat. Tim Pengabdian pada Masyarakat STIKes Fatmawati bekerja sama dengan kader mengundang masyarakat RT 02/ RW 03 Pondok Labu untuk hadir di STIKes Fatmawati pada hari Sabtu, 3 Desember 2022 jam 09.00 untuk memberikan edukasi dan pelaksanaan senam asam urat sebagai upaya pencegahan asam urat. 28 orang berusia 40 sampai 70 tahun telah mengikuti edukasi dan pelaksanaan senam asam urat. Edukasi yang diberikan kepada masyarakat efektif meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai senam asam urat. Berdasarkan hasil pre-test didapatkan 5 orang (17,85 %) memiliki tingkat pengetahuan baik, 17 orang (60,71 %) memiliki tingkat pengetahuan cukup, dan 6 orang (21,42 %) memiliki tingkat pengetahuan kurang. Sedangkan, berdasarkan hasil post test jumlah masyarakat yang memiliki pengetahuan baik meningkat menjadi 11 orang (39,28 %) dan cukup 14 orang (50%). Ditemukan 3 orang (39,28 %) tidak mengisi post-test yang diberikan. Selain tingkat pengetahuan, berdasarkan kegiatan tersebut juga dapat dilaporkan bahwa seluruh peserta yang hadir memiliki antusias untuk melaksanakan senam yang diberikan. Edukasi penting dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan seseorang. Dengan pengetahuan asam urat yang baik, seseorang diharapkan memiliki kesadaran diri untuk melaksanakan senam asam mencegah terjadinya asam urat. Senam diyakini efektif untuk mencegah dan meredakan gejala asam urat seperti nyeri. Senam sendi dapat dilakukan secara rutin minimal selama 10 menit dengan intensitas ringan sampai sedang per sesi latihan

 

Kata Kunci: Asam Urat, Senam Asam Urat, Pencegahan Asam Urat

 

 

ABSTRACT

 

Increased levels of uric acid in the blood can be caused by the consumption of food which contains high purines. High purines in the blood cannot be excreted by the kidneys and will crystallize and accumulate in the joints, causing swelling and pain. If this condition untreated, excess uric acid levels can cause blockages in the blood vessels that lead to other diseases such as kidney failure. The promotive and preventive action such as exercise for about 10 minutes is needed to prevent gout. According to the theory, exercise can increase the flexibility of blood vessels. The purpose of this activity is to increase the knowledge and the awareness of the community who live in RT 02/ RW 03 Pondok Labu, South Jakarta. STIKes Fatmawati Community Service Team in collaboration with cadres invited the community of RT 02/RW 03 Pondok Labu to come to STIKes Fatmawati on Saturday, December 3, 2022, at 09.00 AM to 12.30 PM. The team provide health education and conducted exercise to prevent gout. 28 people aged 40 to 70 years participated in this activity. According to the results, the level of knowledge of the community about exercise to prevent gout was increased. Researcher found that in the pre-test 5 people (17.85%) had a good level of knowledge, 17 people (60.71%) categorized to sufficient, and 6 people (21.42%) categorized to low. Meanwhile, in the post test the number of people who have good level knowledge increased to 11 people (39.28%) and only 14 people (50%) categorized to sufficuent. Besides of that, researcher found that 3 people (39.28%) did not fill the post-test form given by researcher. Based on these activities, it also reported that all participants who attended this activity were enthusiastic to do exercises given by researcher. An education is important to increase an individual’s knowledge. With a good knowledge about gout, we hope that our society can implement the exercise to prevent gout. Exercise has benefit to reduce the level of pain. Exercise should be conducted minimum 10 minutes per session.

 

Keywords: Gout, Exercise, Gout’s Prevention


Kata Kunci


asam urat, senam asam urat, pencegahan asam urat, senam sendi

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Arikunto, S. 2013. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan Jilid 2. Jakarta: Bumi Aksara.

Badri, P. R. A., Rosita, Y. & Peratiwi, D. 2020. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengetahuan Masyarakat Tentang Faktor Risiko Hiperurisemia. Syifa’med J Kedokt Dan Kesehat, 10.

Depkes, R. 2018. Kategori Umur Menurut Who & Depkes.

Dianati, N. A. 2015. Gout And Hyperuricemia. Jurnal Majority, 4.

Fatimah, N. 2018. Efektifitas Senam Ergonomik Terhadap Penurunan Kadar Asam Urat Pada Lanjut Usia Dengan Arthritis Gout. Jurnal Keperawatan Uin.

Giriwijoyo, S. & Sidik, D. Z. 2012. Ilmu Kesehatan Olahraga, Pt Remaja Rosdakarya.

Hansildaar, R., Vedder, D., Baniaamam, M., Tausche, A.-K., Gerritsen, M. & Nurmohamed, M. T. 2021. Cardiovascular Risk In Inflammatory Arthritis: Rheumatoid Arthritis And Gout. The Lancet Rheumatology, 3, E58-E70.

Irdiansyah, I., Saranani, M. & Putri, L. A. R. 2022. Pengaruh Senam Ergonomik Terhadap Penurunan Kadar Asam Urat Pada Penderita Gouth Arthritis Di Wilayah Kerja Puskesmas Bone Rombo Kabupaten Buton Utara. Jurnal Ilmiah Karya Kesehatan, 2, 08-12.

Kemenkes, R. 2018. Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Indonesia Tahun 2018. Riset Kesehatan Dasar, 2018, 182-183.

Komariah, A. 2015. Pengaruh Senam Ergonomis Terhadap Kadar Asam Urat Pada Lansia Dengan Gout Di Pos Binaan Terpadu Kelurahan Pisangan Ciputat Timur.

Kumalasari, T. S. & Purnawan, I. 2009. Hubungan Indeks Massa Tubuh Dengan Kadar Asam Urat Darah Pada Penduduk Desa Banjaranyar Kecamatan Sokaraja Kabupaten Banyumas. Jurnal Keperawatan Soedirman, 4, 119-124.

Kusumayanti, G. D., Wiardani, N. K. & Sugiani, P. P. S. 2014. Diet Mencegah Dan Mengatasi Gangguan Asam Urat. Jurnal Ilmu Gizi, 5, 69-78.

Margono, A. 2009. Senam. Surakarta. Uns Press.

Prihananto, D. I., Risnasari, N., Aizah, S. & Hardianto, D. 2021. Penerapan Senam Ergonomis Untuk Menurunkan Kadar Asam Urat Pada Lansia Dengan Intoleransi Aktivitas Di Pondok Lansia Ypa An-Nur Kota Kediri. Judika (Jurnal Nusantara Medika), 5, 22-30.

Purba, D. 2017. Efektifitas Senam Ergonomik Terhadap Penurunan Kadar Asam Urat Pada Lanjut Usia Dengan Artritis Gout. Jurnal Keperawatan Flora, 10, 43-54.

Ridwan, R. & Pebriani, I. 2023. Menjaring Keluarga Yang Penderita Gout Arthritis Serta Pemberian Kompres Hangat Di Kel Sukabangun Kec. Sukarami Palembang 2022. Jurnal Pengabdian Mandiri, 2, 15-20.

Saragih, M., Gultom, R. & Sipayung, R. 2020. Penanganan Asam Urat Dengan Latihan Senam Ergonomik Pada Lansia Di Kelurahan Gaharu Kecamatan Medan Timur. Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4, 172-175.

Savitri, D. 2017. Diam-Diam Mematikan, Cegah Asam Urat Dan Hipertensi, Anak Hebat Indonesia.

Sepang, F., Gunawan, S. & Pateda, V. 2013. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tingkat Pengetahuan Tentang Leukemia Anak Pada Petugas Kesehatan Puskesmas Manado. Ebiomedik, 1.

Wirotomo, T. S. 2013. Pengaruh Senam 10 Menit Terhadap Skala Nyeri Pada Penderita Gout. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 5, 96485.




DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v6i9.10995

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung


Creative Commons License
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.