Psikoedukasi Tentang Kesehatan Mental Remaja dan Bahaya Pernikahan Usia Dini dalam Pencegahan Kasus Stunting di SMKN 3 Luwu

Dian Furqani Hamdan, Nur Asphina R Djano, Resty Ryadinency, Rismayanti Yamin

Sari


ABSTRAK

 

Kesehatan mental remaja dan pernikahan usia dini sangat terkait dengan terjadinya peningkatan kasus stunting di Indonesia. Pernikahan usia dini menjadi salah satu faktor terjadinya kasus stunting karena kurangnya pengetahuan ibu usia muda terkait gizi seimbang. Berdasarkan data Riskesdas (Riset Kesehatan Dasar) 2018 di Sulawesi Selatan ada 27,67% dan Kabupaten Luwu prevalensi kejadian Stunting terjadi kenaikan secara fluktuatif dalam tiga tahun terakhir yaitu 30,3% pada tahun 2018, 22,8% pada tahun 2021, serta 26,7% pada tahun 2022. Penyuluhan psikoedukasi bagi siswa remaja SMKN 3 Luwu ini didasarkan pada peraturan bupati Luwu tahun 2021 tentang pencegahan penanganan stunting di desa/kelurahan menjadi sasaran prioritas yaitu desa Tombang dan Walenrang utara desa Salutubu. Quasi eksperimen (Pre dan Post) yang dilakukan pada bulan Juli Pre test terkait pengetahuan siswa terkait Kesehatan mental dan pencegahan stunting, Selanjutnya bulan Agustus para siswa SMKN 3 Luwu diberikan Psikoedukasi terkait Program Pencegahan Stunting dan mengukur kembali pengetahuan pencegahan stunting pada pernikahan usia dini pada remaja terkait kesehatan mental. Sampel dari penelitian ini ada 27 Siswa dimana terdapat perbedaan pengetahuan terkait pencegahan stunting dari nilai pre 73.86 pada pertanyaan penyebab stunting pada pernikahan usia dini dan kesehatan mental remaja dan Post dilakukan psikoedukasi yaitu 91.75 Terdapat peningkatan pengetahuan remaja siswa SMKN 3 Luwu terkait faktor penyebab langsung dan tidak langsung dengan kejadian Stunting di tinjau dari kesehatan mental dan pencegahan pernikahan usia dini.

 

Kata Kunci: Psikoedukasi, Pernikahan Usia Dini, Kesehatan Mental, Stunting

 

 

ABSTRACT

 

Adolescent mental health and early marriage are strongly associated with the increase in stunting cases in Indonesia. Early marriage is one of the factors in the occurrence of stunting cases due to the lack of knowledge of young mothers regarding balanced nutrition. Based on the 2018 Riskesdas (Basic Health Research) data in South Sulawesi, 27.67% and Luwu Regency, the prevalence of stunting has fluctuated in the last three years, namely 30.3% in 2018, 22.8% in 2021, and 26.7% in 2022. Psychoeducational counseling for adolescent students of SMKN 3 Luwu is based on the 2021 Luwu regent regulation on the prevention of stunting handling in priority target villages, namely Tombang village and Walenrang Utara Salutubu village. Quasi experiment (Pre and Post) conducted in July-August on students of SMKN 3 Luwu. The sample of this study was 27 students where there was a difference in knowledge related to the prevention of stunting from the pre test value of 7.9 on the question of the causes of stunting in early marriage and adolescent mental health before psychoeducation was 92.1. There is an increase in knowledge of adolescent students of SMKN 3 Luwu related to direct and indirect causal factors with the incidence of stunting in terms of mental health and prevention of early marriage.

 

Keywords: Psychoeducation, Early Marriage, Mental Health, Stunting


Kata Kunci


Psikoedukasi; Pernikahan Usia Dini; Kesehatan Mental; Stunting

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Dian Furqani Hamdan Dan Nureni Semangga. Factors Releated To The Quality Of Antenatal Care Based On The Complete Scope Of The Examiniation Of Pregnant Women In Health Center At Palopo City (Jurnal Of Health Scienceand Prevention 2019)

Dian Furqani Hamdan. Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Kualitas Antenatal Care Di Kota Palopo Tahun 2018(Jurnal Kesehatan Luwu Raya)

Dewi, Kartika Sari. "Buku Ajar Kesehatan Mental." (2012).

Ridlo, Ilham Akhsanu. "Jurnal Psikologi Dan Kesehatan Mental." (2020).

Ayuningtyas, Dumilah, And Marisa Rayhani. "Analisis Situasi Kesehatan Mental Pada Masyarakat Di Indonesia Dan Strategi Penanggulangannya." Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat 9.1 (2018): 1-10.

Hayati, Sri Ayatina, And Sabit Tohari. "Cognitive Behavioral Therapy (Cbt) Dalam Menurunkan Social Anxiety Disorder (Sad) Dan Obsessive Compulsive Disorder (Ocd) Pada Remaja." Bulletin Of Counseling And Psychotherapy 4.1 (2022): 153-159.

Pratama, A. P., Widyorini, E., & Hastuti, L. W. (2012). Penerapan Cognitive-Behavioural

Nuryana, Z., Suroyo, A., Nurcahyati, I., Setiawan, F., & Rahman, A. (2020). Literations Movement For Leading Schools: Best Practice And Leadership Power. International Journal Of Evaluation And Research In Education, 9(1), 227-233

Arifin, S. (2021). Desain Kurikulum Pendidikan Tinggi Sesuai Dengan Kkni & Sn-Dikti Dengan Pendekatan Obe Di Era Industri 4.0.

Ayuningtyas, D., & Rayhani, M. (2018). Analisis Situasi Kesehatan Mental Pada Masyarakat Diindonesia Dan Strategi Penanggulangannya. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 9(1), 110

Mca- Indonesia 2014. Proyek Kesehatan Dan Gizi Berbasis Masyarakat Untuk Mengurangi Stunting, Mca- Indonesia Versi 01-2 April 2014.

Bapenas.(2011), Rencana Aksi Nasional Pangan Dan Gizi 2005-2015. Isbn 978-979-3767-68-9

Ariawan, S., Hasanah, B. I., & Rusmana, D. (2021). Sosialisasi Dampak Pernikahan Dini Terhadap Persepsi Dan Pemahaman Siswa Pada Program Kuliah Kerja Partisipatif Dari Rumah (Kkp Dr). Transformasi : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 17(2), 296-306.

Afriani, R., & Mufdlilah, M. (2016). Analisis Dampak Pernikahan Dini Pada Remaja Putri Di Desa Sidoluhur Kecamatan Godean Yogyakarta [Other, Universitas ’Aisyiyah Yogyakarta]. Http://Lib.Unisayogya.Ac.Id.

Badan Pusat Statistik. (2017). Perkawinan Usia Anak Di Indonesia (2013 Dan 2015). Badan Pusat Statistik.

Kementerian Kesehatan Ri. (2018). Cegah Stunting, Itu Penting. Pusat Data Dan Informasi, Kementerian Kesehatan.

Teja, M. (2022). Peercepatan Penurunan Prevalensi Stunting 14%.

Krisna D., Lubis, D. (2012) Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Remaja Putri Tentang Kehamilan Usia Dini Di Kota Denpasar. Archive Of Community Health, 191), 63-68.

Stuart, G. (2012). Prinsip Dan Praktik Keperawatan Kesehatan Jiwa. Singapore: Elsevier.

Noor, M. S., Rahman, F., Yulidasari, F., Santoso, B., Rahayu, A., Rosadi, D., & Husnul, H. (2018). " Klinik Dana" Sebagai Upaya Pencegahan Pernikahan Dini.

Ryadinency, R., Suwandi, N., Patmawati, T.A. Determinan Kejadian Stunting Pada Balita Usia 12-59 Bulan Di Kota Palopo. An-Nadaa: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 8(1), 2021.




DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v6i10.11945

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung


Creative Commons License
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.