Pelatihan dan Pembuatan Spal Sebagai Upaya Pencegahan dan Penurunan Stunting di Pekon Kanoman, Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus, Lampung
Sari
ABSTRAK
Stunting dapat terjadi karena penyakit infeksi terjadi secara berulang. Penyakit infeksi yang sering terjadi pada balita adalah diare. Sehingga fokus stunting dititikberatkan pada 2 titik yaitu pada bayi usia 6-11 bulan dan anak usia 12-23 bulan. Diare dapat terjadi karena sanitasi lingkungan yang tidak memadai. Upaya ini dilakukan dengan pengendalikan penyakit infeksi dengan memutuskan rantai penularan. Sarana sanitasi yang layak seperti jamban dan SPAL dapat memutus mata rantai penularan penyakit infeksi. Pengabdian bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam pembuatan SPAL. Pelaksanaan kegiatan secara bergotong royong di Desa Kanoman Kecamatan Semaka Kabupaten Tanggamus, pada bulan Oktober 2023. Sasaran kegiatan adalah 10 keluarga yang meiliki balita stunting. Kegiatan diawali dengan pelatihan, keberhasilan pelatihan diukur dengan membandingkan hasil pretest dan posttest dan dianalisa menggunakan uji T. Hasil analisis mendapatkan ada pengaruh yang signifikan antara pelatihan dengan peningkatan pengetahuan dan keterampilan peserta. Peningkatan pengetahuan peserta sebanyak 30 point, dan telah terbangun 10 unit SPAL sederhana sehat. Pemerintah akan meneruskan program STBM yang dituangkan dalam nota kerjasama dengan tim pengabdi.
Kata Kunci: Limbah, SPAL, Stunting, STBM
ABSTRACT
Stunting can occur because infectious diseases occur repeatedly. An infectious disease that often occurs in toddlers is diarrhea. So the focus on stunting is focused on 2 points, namely babies aged 6-11 months and children aged 12-23 months. Diarrhea can occur due to inadequate environmental sanitation. This effort is carried out by controlling infectious diseases by breaking the chain of transmission. Proper sanitation facilities such as latrines and SPALs can break the chain of transmission of infectious diseases. The service aims to increase community knowledge and skills in making SPAL. Carrying out activities in mutual cooperation in Kanoman Village, Semaka District, Tanggamus Regency, in October 2023. The target of the activity is 10 families who have stunted toddlers. The activity began with training, the success of the training was measured by comparing the results of the pretest and posttest and analyzed using the T test. The results of the analysis showed that there was a significant influence between training and increasing participants' knowledge and skills. The participants' knowledge increased by 30 points, and 10 simple healthy SPAL units were built. The government will continue the STBM program as outlined in a memorandum of cooperation with the service team.
Keywords: Waste, SPAL, Stunting, STBM
Kata Kunci
Teks Lengkap:
Download ArtikelReferensi
Adzura, M., Fathmawat, F., & Yulia, Y. (2021). Hubungan Sanitasi, Air Bersih Dan Mencuci Tangan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Indonesia. Jurnal Sulolipu : Media Komunikasi Sivitas Akademika Dan Masyarakat, 21(1), 79–89. Http://Journal.Unilak.Ac.Id/Index.Php/Jieb/Article/View/3845%0ahttp://Dspace.Uc.Ac.Id/Handle/123456789/1288
Ahyanti, M., & Rosita, Y. (2022). Determinan Diare Berdasarkan Pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 21(1), 1–8. Https://Doi.Org/10.14710/Jkli.21.1.1-8
Al-Firdausyah, K. S. P., Thaha, A. R., M., D. D., Virani, D., & Battung, S. M. (2021). Hubungan Sanitasi Lingkungan Dan Riwayat Penyakit Infeksi Dengan Kejadian Stunting Pada Anak Usia 6-23 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Patimpeng Kabupaten Bone. The Journal Of Indonesian Community Nutrition, 10(1), 52–66.
Bkkbn. (2022). Buku Pegangan Seri 1: Mahasiswa Peduli Stunting (Mahasiswa Penting).
Dinas Kesehatan Provinsi Lampung. (2023). Laporan Tahunan Pejabat Pengelola Informasi Dan Dokumentasu (Ppid) Pelaksana Tahun 2022. Dinas Kesehatan Provinsi Lampung.
Herawati, H., Anwar, A., & Setyowati, D. L. (2020). Hubungan Sarana Sanitasi, Perilaku Penghuni, Dan Kebiasaan Cuci Tangan Pakai Sabun (Ctps) Oleh Ibu Dengan Kejadian Pendek (Stunting) Pada Batita Usia 6-24 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Harapan Baru, Samarinda. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 19(1), 7. Https://Doi.Org/10.14710/Jkli.19.1.7-15
Kementerian Kesehatan Ri. (2023). Laporan Kinerja 2022 (Vol. 3, Issue July). Http://Download.Garuda.Kemdikbud.Go.Id/Article.Php?Article=2652619&Val=24585&Title=Klasifikasi Pneumonia Menggunakan Metode Support Vector Machine
Kuewa, Y., Herawati, Sattu, M., Otoluwa, A. S., Lalusu, E. Y., & Dwicahya, B. (2021). The Relationship Between Environmental Sanitation And The Incidence Of Stunting In Toddlers In Jayabakti Village In 2021. Jurnal Kesehatan Untika: Luwuk Public Health Journal, 12(2), 112–117. Https://Journal.Fkm-Untika.Ac.Id/Index.Php/Phj
Kusnandar, V. B. (2022). Daftar Kabupaten Di Lampung Dengan Prevalensi Balita Stunting Tertinggi 2021. Databoks. Https://Databoks.Katadata.Co.Id/Datapublish/2022/08/10/Daftar-Kabupaten-Di-Lampung-Dengan-Prevalensi-Balita-Stunting-Tertinggi-2021
Kusumanti, I., Sitindaon, H. M., Nurfatharani, F., & Istiqomah, A. (2021). Peningkatan Implementasi Sanitasi Lingkungan Melalui Pelatihan Bagi Siswa Sekolah Dasar Di Bogor. Agrokreatif: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(1), 22–29. Https://Doi.Org/10.29244/Agrokreatif.7.1.22-29
Meliyanti, F. (2018). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepemilikan Saluran Pembuangan Air Limbah Rumah Tangga. Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan, 3(1), 87–94. Https://Doi.Org/10.30604/Jika.V3i1.87
Mewengkang, A., Lapian, M. T., & Sumampow, I. (2022). Partisipasi Masyarakat Dalam Pemanfaatan Dana Desa Tahun Anggaran 2021 (Suatu Studi Di Desa Pinabetengan Kecamatan Tompaso Barat Kabupaten Minahasa). Jurnal Governance, 2(2), 1–10.
Miko, A., & Arisa, G. (2023). Pengaruh Pelatihan Terhadap Peningkatan Pengetahuan Dan Keterampilan Tenaga Penjamah Makanan Dalam Persiapan Makanan Di Rumah Sakit Umum Daerah Yulidin Away Tapaktuan Kabupaten Aceh Selatan. 5(1), 22–27.
Muharrir Syahruddin, M., Herdah, & Effendy, R. (2022). Penggunaan Ice Breaking Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Kelas Viii Smp Muhammadiyah Pinrang. Al-Ishlah: Jurnal Pendidikan Islam, 20(2), 179–186. Https://Doi.Org/10.35905/Alishlah.V20i2.3318
Mutmainah. (2022). Pelatihan Penerapan Ice Breaking Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Bagi Siswa Di Mi Zidayattun Hikmah Manado. 4(2), 32–36.
Nabila Mutia Rahma, Atmaka, D. R., Fitria, A. L., Azizah Ajeng Pratiwi, Rachmah, Q., Nastiti, A. N., Agustin, A. M., & Sulistyorini, L. (2022). Relevansi Intervensi Perbaikan Sanitasi Untuk Mencegah Kejadian Stunting Masa Pandemi Covid-19 Di Indonesia: Meta Analisis. Media Gizi Indonesia, 17(1sp), 39–46. Https://Doi.Org/10.20473/Mgi.V17i1sp.39-46
Olo, A., Mediani, H. S., & Rakhmawati, W. (2021). Fakta-Fakta Penerapan Penilaian Otentik Di Taman Kanak-Kanak Negeri 2 Padang. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1035–1044. Https://Doi.Org/10.31004/Obsesi.V5i2.521
Pallot, M., Christmann, O., Richir, S., Dupont, L., Boly, V., & Morel, L. (2017). Ice Breaking: Disentangling Factors Affecting The Performance Of Immersive Co-Creation Environments. Acm International Conference Proceeding Series, 11. Https://Doi.Org/10.1145/3110292.3110316
Rahmuniyati, M. E., & Sahayati, S. (2021). Implementasi Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( Stbm ) Untuk Mengurangi Kasus Stunting. Prepotif Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(1), 80–95.
Raihani, N., Rahayuwati, L., Yani, D. I., Rakhmawati, W., & Witdiawat, W. (2023). Hubungan Ketersediaan Sarana Sanitasi Dasar Dengan Kejadian Stunting Pada Balita. Journal Of Nursing Care, 6(1), 35–43. Https://Doi.Org/10.24198/Jnc.V6i1.44429
Samosir, K., Wulansari, A., & Yuhesti, M. (2022). Pengetahuan Dan Sikap Masyarakat Membuang Air Limbah Rumah Tangga Dan Ketersediaan Saluran Pembuangan Air Limbah (Spal) Di Desa Tanjungberlian Barat, Karimun Kepulauan Riau. Jurnal Ilmu Dan Teknologi Kesehatan Terpadu (Jitkt), 2(1), 55–63.
Sari, C. F., & Susilawati, S. (2022). Program Penanggulangan Stunting Melalui Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Di Wilayah Kerja Puskesmas Sumut. Pubhealth Jurnal Kesehatan Masyarakat, 1(1), 52–56. Https://Doi.Org/10.56211/Pubhealth.V1i1.34
Sasmita, H., Sapriana, S., & Sitorus, S. B. M. (2022). Hubungan Pemanfaatan Sarana Sanitasi Terhadap Kejadian Stunting Tahun 2021. Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan, 16(1), 8–15. Https://Doi.Org/10.33860/Jik.V16i1.753
Soraya, S., Ilham, I., & Hariyanto, H. (2022). Kajian Sanitasi Lingkungan Terhadap Kejadian Stunting Di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Tuan Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Jurnal Pembangunan Berkelanjutan, 5(2), 98–114. Https://Doi.Org/10.22437/Jpb.V5i1.21200
Ssgi. (2022). Hasil Survei Status Gizi Indonesia (Ssgi) Tahun 2022 - Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan | Bkpk Kemenkes. In B. K. P. K. K. K. Ri (Ed.), Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kemenkes Ri. Https://Www.Badankebijakan.Kemkes.Go.Id/Buku-Saku-Hasil-Survei-Status-Gizi-Indonesia-Ssgi-Tahun-2022/
Suarayasa, K., Wandira, B. A., & Yani, A. (2022). Hubungan Sarana Sanitasi Dasar Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Usia 6-59 Bulan Di Kota Palu Sulawesi Tengah. Mppki Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia The, 5(12), 1665–1669.
Sulistyowati, F. (2021). Gotong Royong Sebagai Wujud Perilaku Prososial Dalam Mendorong Keberdayaan Masyarakat Melawan Covid-19. Jurnal Masyarakat Dan Desa, 1(1), 1–15.
Unicef. (2013). Improving Child Nutrition The Achievable Imperative For Global Progress. Unicef. Ef.Org/Media/Files/Nutrition _Report_2013
Who. (2014). Global Nutrition Targets 2025, Stunting Policy Brief. World Health Organization, 14(3), 1–11. Https://Doi.Org/10.7591/Cornell/9781501758898.003.0006
Yuningsih, R. (2019). Strategi Dalam Promosi Kesehatan. Aspirasi: Jurnal Masalah-Masalah Sosial, 10(2), 107–118.
Yushananta, P., & Ahyanti, M. (2022). Risk Factors Of Stunting In Childrenaged 6–59 Months: Acase-Control Study In Horticulture Area. Open Access Macedonian Journal Of Medical Sciences, 10(E), 1–5. Https://Doi.Org/10.3889/Oamjms.2022.7768
DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v6i12.12731
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.