Training Of Trainer (TOT) Kader Posyandu untuk Generasi Bebas Stunting di Kelurahan Pasir Putih Sawangan-Depok

Rokhaidah Rokhaidah, Lina Ayu Marcelina, Lima Florensia

Sari


ABSTRAK

 

Pemerintah menetapkan stunting sebagai isu prioritas nasional dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 dengan target penurunan yang signifikan dari kondisi 24,4% pada 2021 menjadi 14% pada 2024. Provinsi Jawa barat merupakan salah satu provinsi yang menjadi 12 provinsi prioritas stunting. Stunting merupakan masalah keluarga, maka intervensinya difokuskan pada keluarga khususnya keluarga 1000 HPK yang dilaksanakan di posyandu. Penurunan angka stunting dengan Intervensi sensitive untuk menangani penyebab tidak langsung dengan optimalisasi peran kader Kesehatan. Permasalahan mitra adalah belum dilakukannya Training of Trainer (ToT) kader Kesehatan untuk generasi bebas stunting. Solusi bagi masalah yang dihadapi mitra di kelurahan Pasir Putih kecamatan Sawangan-Depok adalah dengan Program Kemitraan Masyarakat Dasar (PKM-D)  melalui kegiatan Training of Trainer (ToT) kader Posyandu untuk generasi bebas stunting yang dilaksanakan pada tangga 1-30 Juni 2023 dan diikuti oleh 13 orang kader Posyandu di Kelurahan Pasir Putih Sawangan Depok. Tujuan dari Program Kemitraan Masyarakat Dasar (PKM-D) ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, perilaku serta keterampilan praktis kader posyandu dalam berperan mencegah stunting. Metode pelaksanaan pelatihan berupa ceramah dan demontrasi. Kader posyandu diberikan materi mengenai pertumbuhan dan perkembangan anak serta demontrasi dan redemontrasi cara pemeriksaan penyimpangan tumbuh kembang anak. Selanjutnya kader melakukan praktik pengukuran tumbuh kembang anak di posyandu masing-masing. Terdapat peningkatan pengetahuan kader dari rerata nilai pretest 70 meningkat pada saat post test dengan rerata nilai 89,5. Serta nilai rata-rata kader dalam keterampilan pemeriksaan tumbuh kembang anak adalah 71. Kesimpulan: Kegiatan ToT kader posyandu dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader dalam pemantauan pertumbuhan dan perkembangan anak.

 

Kata Kunci: Kader, Posyandu, Stunting, Training Of Trainer

 

 

ABSTRACT

 

The government has set stunting as a national priority issue in the 2020-2024 National Medium-Term Development Plan (RPJMN) with a target of a significant reduction from 24.4% in 2021 to 14% in 2024. West Java Province is one of the 12 priority provinces stunting. Stunting is a family problem, so the intervention is focused on the family, especially the 1000 HPK families implemented at the Posyandu. Reducing stunting rates with sensitive interventions to deal with indirect causes by optimizing the role of health cadres. The partner's problem is that health cadre training of trainers (ToT) has not been carried out for a stunting-free generation. The solution to the problems faced by partners in the Pasir Putih sub-district, Sawangan-Depok sub-district is the Basic Community Partnership Program (PKM-D) through the Posyandu cadre Training of Trainer (ToT) activities for stunting-free generations which are held on June 1-30 2023 and are followed by by 13 Posyandu cadres in Pasir Putih Sub-District, Sawangan Depok. The aim of the Basic Community Partnership Program (PKM-D) is to increase knowledge, attitudes, behavior and practical skills of posyandu cadres in their role in preventing stunting. The training implementation method is in the form of lectures and demonstrations. Posyandu cadres were given material on child growth and development as well as demonstrations and demonstrations on how to check for irregularities in child growth and development. Furthermore, the cadres practice measuring the growth and development of children in their respective posyandu. There is an increase in the knowledge of cadres from an average pretest score of 70 to an increase in the post test with an average score of 89.5. As well as the average score of cadres in the skill of examining child growth and development is 71. Conclusion: ToT activities for psoyandu cadres can increase cadres' knowledge and skills in monitoring children's growth and development.

 

Keywords: Cadres, Posyandu, Stunting, Training of Trainer


Kata Kunci


Kader, Posyandu, Stunting, Training of Trainer

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Bappenas. (2018). Pedoman Pelaksanaan Intervensi Penurunan Stunting Terintegrasi Di Kabupaten/Kota. Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional. Available At: Https://Www.Bappenas.Go.Id.

Dwi, A., Pamungkas, P., Hamid, D., & Prasetya, A. (2017). Pengaruh Pendidikan Dan Pengalaman Kerja Terhadap Kemampuan Kerja Dan Kinerja Karyawan. In Jurnal Administrasi Bisnis (Jab)|Vol (Vol. 43, Issue 1).

Haryani. D. (2014). .Analysis Off Actors That Influence The Motivation Of Cadres In Implementing The Posyandu For Elderly In Ledug Village,Banyumas Regency In 2014. Universitas Muhammadiyah Purwokerto:Https://Repository.Ump.Ac.Id.

Kartika, M., Kedokteran Dan Kesehatan Pemberian Dan Perilaku Makan Pada Balita Stunting Dan, J., Wahyuni, N., Noviasty, R., & Nurrachmawati, A. (2021). Non-Stunting Di Puskesmas Perawatan Mekarsari (Feeding And Eating Behavior Of Stunting And Non-Stunting Toodler In Mekarsari Community Health Center) (Vol. 4, Issue 4).

Kemendikbud. (2022). Indonesia Educational Statistics In Brief 2021/2022. Kemendikbud.

Kementerian Kesehatan. (2014). Pemantauan Pertumbuhan, Perkembangan, Dan Gangguan Tumbuh Kembang Anak.

Kementerian Kesehatan. (2018). Strategi Komunikasi Perubahan Perilaku. Direktorat Promosi & Pemberdayaan Masyarakat.

Kementerian Kesehatan. (2020). Rencana Aksi Kegiatan Direktorat Gizi Masyarakat Tahun 2020-2025.

Kementerian Kesehatan. (2022). Prevalensi Stunting Di Indonesia Turun Ke 21,6% Dari 24,4%.

Kementerian Kesehatan Ri. (2018). Situasi Balita Pendek (Stunting) Di Indonesia.

Legi, N. N. , Rumagit, F., Montol, A. B., & Lule, R. (2015). Faktor Yang Berhubungan Dengan Keaktifan Kader Posyandu Di Wilayah Kerja Puskesmas Ranotana Weru. Jurnal Gizido, 7(2), 429–436.

Mediani, H. S., Hendrawati, S., Pahria, T., Mediawati, A. S., & Suryani, M. (2022). Factors Affecting The Knowledge And Motivation Of Health Cadres In Stunting Prevention Among Children In Indonesia. Journal Of Multidisciplinary Healthcare, 15, 1069–1082. Https://Doi.Org/10.2147/Jmdh.S356736

Megawati, G., & Wiramihardja, S. (2019). Peningkatan Kapasitas Kader Posyandu Dalam Mendeteksi Dan Mencegah Stunting Di Desa Cipancing Jatinangor (Vol. 8, Issue 3).

Rahmawati, U. H., S, L. A., & Rasni, H. (2019). Hubungan Pelaksanaan Peran Keluarga Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Kecamatan Arjasa, Jember. Pustaka Kesehatan, 7(2), 112. Https://Doi.Org/10.19184/Pk.V7i2.19123

Sokowati, U., Fatkuriyah, L., & Rufaidah, D. (2023). Level Of Knowlegde Of Posyandu Cadres With Early Stunting Detection Ability Village, Jember District. Https://Stikes-Nhm.E-Journal.Id/Nu/Index

Tampake, R., Arianty, R., Mangundap, S. A., Emy, B., & Sasmita, H. (2021). The Effectiveness Of Training On Improving The Ability Of Health Cadres In Early Detection Of Stunting In Toddlers. Open Access Macedonian Journal Of Medical Sciences, 9(E), 373–377. Https://Doi.Org/10.3889/Oamjms.2021.6067

Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan. (2017). Buku Ringkasan Stunting. In Tnp2k.

Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Stunting. (2017). 100 Kabupaten/Kota Prioritas Untuk Intervensi Anak Kerdil (Stunting). Tn2pk.

Unicef. (2022). Mengatasi Beban Ganda Malnutrisi Di Indonesia. . Https://Www.Unicef.Org.

Untari, J. (2022). Hubungan Antara Karakteristik Ibu Dengan Pemberian Asi Eksklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Minggir Kabupaten Sleman. Jurnal Formil (Forum Ilmiah) Kesmas Respati , 7(1), 17–23.

Vinci, Bachtiar, & Parahita. (2022). Efektivitas Edukasi Mengenai Pencegahan Stunting Kepada Kader. Jurnal Endurance, 7(1).

Who. (2016). Health Promotion. Https://Www.Who.Int/. Https://Www.Who.Int/Health-Topics/Health-Promotion#Tab=Tab_1

Who. (2018). Reducing Stunting In Children. In Equity Considerations For Achieving The Global Nutrition Targets 2025. Https://Apps.Who.Int/Iris/Bitstream/Handle/10665/260202/9789241513647-Eng.Pdf?Sequence=1

Yuliani, E., Yunding, J., Haerianti, M., Marendeng Majene, Stik., & Kartini Majene, J. R. (2017). Health Cadre Training About Early Detection Of Stunting Toddler In Betteng Village.

Yunara, Y., Lestari, W. A. E., Indarwati, R., Mufida, L., Rahmadi, C., Hidayati, W. O. D., & Rohman, R. F. (2022). Health Promotion Strategy To Increase Cadre Knowledge About Stunting In The Work Area Of The Puskesmas Krembangan Selatan. Darmabakti Cendekia: Journal Of Community Service And Engagements, 4(2), 74–79. Https://Doi.Org/10.20473/Dc.V4.I2.2022.74-79




DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v7i4.12773

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung


Creative Commons License
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.