Aksi Sosial Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Panti Asuhan Riyadlul Jannah Jatinangor Sumedang

Sukmawati Sukmawati, Furkon Nurhakim, Lilis Mamuroh

Sari


ABSTRAK

 

Kebersihan merupakan kebutuhan dasar setiap manusia, buruknya sanitasi dan kebersihan mempunyai dampak yang signifikan tidak hanya terhadap kesehatan tetapi juga terhadap keselamatan, kesejahteraan, dan prospek pendidikan.  Anak-anak yang berkebutuhan khusus termasuk anak-anak yang berada di Panti Asuhan membutuhkan perhatian khusus dalam perilaku hidup bersih dan sehat. Panti Asuhan Riyadlul Jannah merupakan salah satu Panti Asuhan yang terdapat di Kabupaten Sumedang, yang dihuni oleh anak-anak mulai dari Taman- Kanak-kanak samapai Sekolah Menengah Atas) sebanyak 20 orang dan 1 orang pengurus Panti Asuhan. Hasil survei pendahuluan yang dilakukan melalui observasi dan wawancara dengan pengurus Panti Asuhan didapatkan bahwa terdapat masalah perilaku hidup bersih dan sehat terutama kebersihan diri, kebiasaan cuci tangan tangan pakai sabun dan kebersihan lingkungan. Kegiatan pengabdiaan masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang benar tentang keberihan diri, cuci tangan pakai sabun dan kebersihan lingkungan.  Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah dengan melakukan ceramah, permainan dan praktek langsung di lingkungan Panti Asuhan. Dari hasil kegiatan ini didapatkan bahwa penghuni Panti Asuhan Riyadlul Jannah faham tentang cara melakukan perilaku hidup besih dan sehat dengan cara memelihara kebersihan diri, cuci tangan pakai sabun dan memelihara kebersihan lingkungan. Simpulan : terdapat peningkatan pengetahuan penghuni Panti Asuhan Riyadlul Jannah tentang perilaku hidup besih dan sehat dengan cara memelihara kebersihan diri, cuci tangan pakai sabun dan memelihara kebersihan lingkungan setelah dilakukan aksi sosial dengan metoda edukasi.  

 

Kata Kunci: Aksi Sosial, Panti Asuhan, Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

 

 

ABSTRACT

 

Cleanliness is a basic need for every human being,Poor sanitation and hygiene have a significant impact not only on health but also on safety, well-being and educational prospects. Children with special needs, including children in orphanages, require special attention  of clean and healthy living behavior. Riyadlul Jannah Orphanage is one of the orphanages in Sumedang Regency, which is inhabite by children from pre school to high school as many as 20 people and 1 administrator.The results of a preliminary survey conducted through observations and interviews with orphanage administrators revealed problems with clean and healthy living behavior, especially personal hygiene, the habit of washing hands with soap, and environmental cleanliness. This community service activity aims to provide a correct understanding of personal hygiene, washing hands with soap, and environmental cleanliness. The method used in this activity is by conducting lectures, games and direct practice in the orphanage environment. From the results of these activities, it obtainethat the residents of the Riyadlul Jannah Orphanage understand how to carry out clean and healthy living habits by maintaining personal hygiene, washing their hands with soap, and keeping the environment clean. Conclusion: there is an increase in the knowledge of the residents of the Riyadlul Jannah Orphanage regarding clean and healthy living behavior by maintaining personal hygiene, washing hands with soap and maintaining environmental cleanliness after carrying out social action using educational methods. Keywords: Social Action, Orphanage, Clean and Healthy Living Behavior

Kata Kunci


Aksi Sosial; Panti Asuhan; Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Alisjahbana, A. S., & Murniningtyas, E. (2018). Tujuan Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia (Vol. 3, Issue 2).

Ardillah, Y., Septiawati, D., & Windusari, Y. (2021). Kesiapan Fasilitas Water Sanitation Hygiene (Wash) Dan Penerapan Protokol Kesehatan Tenaga Pengajar Pada Masa Pandemi Covid-19 Di Sekolah Dasar Negeri Kota Palembang. Jurnal Ekologi Kesehatan, 20(1), 1–11. https://doi.org/10.22435/jek.v20i1.4525

Asniar, A., Kamil, H., & Mayasari, P. (2020). Pendidikan dan Promosi Kesehatan. In Pendidikan dan Promosi Kesehatan. https://doi.org/10.52574/syiahkualauniversitypress.224

Bangkalan, P. A., Gumilang, R., & Farakhin, N. (2019). Hubungan Personal Hygiene Dengan Kejadian Penyakit Skabies Pada Santri Boarding School Students Bangkalan in the Year 2021. 6(51), 80–84.

Barnett, W. S., & Friedman-Krauss, A. (2013). Early Childhood Education: Pathways To Better Health. 848, 1–32.

Cooper, P. J., Vaca, M., Rodriguez, A., Chico, M. E., Santos, D. N., Rodrigues, L. C., & Barreto, M. L. (2013). Hygiene, atopy and wheeze-eczema-rhinitis symptoms in schoolchildren from urban and rural Ecuador. Thorax, 69(3), 232–239. https://doi.org/10.1136/thoraxjnl-2013-203818

Defi, R. S. (2022). Pengaruh Edukasi Terhadap Peningkatan Pengetahuan dan Pemahaman mengenai kebersihan diri (personal higiene) di Panti Asuhan Griya bahtera Semarang. Jurnal Pranata Biomedica, 1(2), 95–109.

Ernyasih, E., & Sari, M. M. (2021). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada Santri MTS di Pondok Pensantren Al-Amanah Al-Gontory Tahun 2020. Environmental Occupational Health and Safety Journal, 1(2), 205. https://doi.org/10.24853/eohjs.1.2.205-216

Gani, H. A., Istiaji, E., & Pratiwi, P. E. (2015). Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Pada Tatanan Rumah Tangga Masyarakat Using (Studi Kualitatif di Desa Kemiren, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi). Jurnal IKESMA, 11(1), 25–35.

Haenisa, N.N., & Surury, I. (2022). Hubungan Personal Hygiene Dengan Kejadian diare pada balita. Jurnal Dan Aplikasi Teknik Kesehatan Lingkungan, 19(2), 231–238.

Kelley B, Amanda C, Sarah G, K. O. (2013). Children, Orphanages and Families. Faith To Action, 53(November 1998), 20–26.

Kemenkes. (2018). Riset Kesehata Dasar (RISKESDAS). Internet, 44(8), 1–200. https://doi.org/10.1088/1751-8113/44/8/085201

Kemensos RI. (2020). Perilaku hidup bersih dan sehat (phbs) penguatan kapabilitas anak dan keluarga. Penguatan Kapabilitas Anak Dan Keluarga, 1–14.

Kustantya, N., & Anwar, & M. S. (2013). Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (Phbs) Pada Lansia. Jurnal Keperawatan, 4(1), 29–35. https://doi.org/10.22219/jk.v4i1.2378

Mardhiati, R. (2019). Pendidikan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Anak Usia Dini. Ikraith-Abdimas, 2(3), 133–141.

Mardiyani, S. A., Hidayatullah, M., Sofa, M. Z., Delphia, P., Muhamad, H., Nugraha, M. A. T., Pirain, A. S., Yaqin, M. A., Sukari, S., Bajuber, H. A. A., Mulya, M. B. B., Abbas, T. B., Azrina, S. N., & Syahputra, V. T. (2020). Edukasi Praktek Cuci Tangan Standar WHO dan Peduli Lingkungan. Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M), 1(2), 85. https://doi.org/10.33474/jp2m.v1i2.6531

Nations, U., & Programme, D. (2017). Good health and well-being: Ensure healthy lives and promote well-being for all at all ages. Atlas of Sustainable Development Goals 2017: From World Development Indicators, 14–19. https://doi.org/10.1596/978-1-4648-1080-0_ch3

Notoatmodjo, S. (2014). Health Promotion and behavioral science. In Jakarta: Rineka Cipta.

Octa, A. (2019). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Terhadap Perilaku Cuci Tangan Pada Masyarakat Kelurahan Pegirian. Jurnal PROMKES, 7(1), 1. https://doi.org/10.20473/jpk.v7.i1.2019.1-11

Pradono, J., & Sulistyowati, N. (2013). Hubungan antara tingkat pendidikan , pengetahuan tentang kesehatan lingkungan , perilaku hidup sehat dengan status kesehatan studi korelasi pada penduduk umur 10 – 24 tahun di Jakarta Pusat (. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, 17(1), 89–95.

Qazi, S., Aboubaker, S., MacLean, R., Fontaine, O., Mantel, C., Goodman, T., Young, M., Henderson, P., & Cherian, T. (2015). Ending preventable child deaths from pneumonia and diarrhoea by 2025. Development of the integrated Global Action Plan for the Prevention and Control of Pneumonia and Diarrhoea. Archives of Disease in Childhood, 100, S23–S28. https://doi.org/10.1136/archdischild-2013-305429

Ramadani, A. D., Trisnawati, & Dwiryanti, R. (2022). Pengaruh Personal Hygiene, Penggunaan Apd Dan Lama Kerja Dengan Kejadian Diare Pada Petugas Pengangkut Sampah Di Kota Palembang. Scientific Journal of Occupational Safety & Health, 2(1), 50–58.

Sidhi, A., Raharjo, M., & Dewanti, N. (2016). Hubungan Kualitas Sanitasi Lingkungan Dan Bakteriologis Air Bersih Terhadap Kejadian Diare Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Adiwerna Kabupaten Tegal. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 4(3), 665–676.

Trisasmita, L. (2022). Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS ) Pasca Banjir Di Panti Asuhan Furqon. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 19(3), 434–448.

UNICEF Indonesia. (2022). Laporan Tahunan Indonesia 2022. UNICEF Laporan Tahunan Indonesia 2022, 1–19. https://www.unicef.org/indonesia/id/Laporan_Tahunan_UNICEF_Indonesia_2022.pdf

Usastiawaty Cik Ayu Saadiah Isnainy, M. Arifki Zainaro, Linawati Novikasari, Lidya Aryanti, P. D. F. (2020). Pendidikan Kesehatan Tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di SMA Negeri 13 Bandar Lampung. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 2733.

Widyasari, V., Widyasari, V., Prabandari, Y. S., & Utarini, A. (2020). Training intervention to improve hygiene practices in Islamic boarding school in Yogyakarta, Indonesia: A mixed-method study. PLoS ONE, 15(5 May), 1–13. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0233267

Yulyani, V., Aryastuti, N., Nuryani, D. D., & Sary, L. (2019). Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Di Panti Asuhan Al-Husna Bandar Lampung : Pengabdian Masyarakat Kerjasama Dengan University Putera Malaysia. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 95–100. https://core.ac.uk/download/pdf/230561375.pdf




DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v7i2.12866

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung


Creative Commons License
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.