Analisis Asuhan Keperawatan melalui Intervensi Adjunctive Treatment: Ozone Bagging Pada Ny. S dan Ny. N dengan Diabetic Foot Ulcer di Wocare Center Kota Bogor

Dea Amelia, Naziyah Naziyah, Kana Fajar

Sari


 

ABSTRAK

 

Diabetic Foot Ulcer yaitu suatu kondisi kronis yang berkaitan dengan diabetes mellitus dan memengaruhi bagian bawah tubuh, umumnya manifestasi berupa kerusakan pada jaringan yang berhubungan dengan gangguan neurologis dan penyakit pembuluh darah perifer. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor (Kusumaningrum et al., 2020). Masalah utama dalam perawatan pasien Ny. S dan Ny. N ialah gangguan integritas kulit yang dapat dilihat melalui data subjektif dan objektif, termasuk gejala dan tanda utama seperti adanya luka diabetic foot ulcer. Kedua pasien ini menjalani terapi tambahan, yakni terapi ozone bagging sebagai bagian dari perawatan luka mereka. Terapi ozone bagging telah terbukti efektif dalam mendukung proses penyembuhan luka, berkurangnya risiko infeksi, dan menghilangkan bau pada luka. Terapi ozon dilakukan setiap pertemuan perawatan luka, dengan frekuensi tiga kali seminggu, dan durasi 15 menit per sesi untuk Ny. S dan Ny. N. Hal itu bisa kita lihat pada penurunan skor luka memakai winner scale score serta penurunan parameter bau odor menggunakan odor assesment tools.

 

Kata Kunci: Diabetic Foot Ulcer, Terapi ozone bagging

 

ABSTRACT

 

Diabetic Foot Ulcer is a chronic condition related to diabetes mellitus and affecting the lower part of the body, generally manifesting in the form of tissue damage associated with neurological disorders and peripheral vascular disease. This is caused by various factors (Kusumaningrum et al., 2020). The main problem in patient care Mrs. S and Mrs. N is a disorder of skin integrity that can be seen through subjective and objective data, including main symptoms and signs such as the presence of diabetic foot ulcers. These two patients underwent additional therapy, namely ozone therapy as part of their wound treatment. Ozone therapy has been proven effective in supporting the wound healing process, reducing the risk of infection, and eliminating wound odor. Ozone therapy is carried out at every wound care appointment, with a frequency of three times a week, and a duration of 15 minutes per session for Mrs. S and Mrs. N. We can see this in the decrease in wound scores using the winner scale score and the decrease in odor parameters using odor assessment tools.

 

Keywords: Diabetic Foot Ulcer, Ozone Therapy  


Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


American Podiatric Medical Associate. (2022). Frequently Asked Questions: Diabetic Foot Ulcers. University of Michigan Health. https://www.uofmhealth.org/conditions-treatments/podiatry-foot

Cook, L., Conde, E., Universitario, H., Leonor, I., Cutting, K., & Moffatt, C. (2019). International Consensus Document Implementing TIMERS : the race against hard-to-heal wounds. March. https://doi.org/10.12968/jowc.2019.28.Sup3a.S1

Faradilah, Naziyah(2022). Analisis Asuhan Keperawatan Melalui Intervensi Terapi Ozone Dan Infrared Sebagai Adjunctive Treatment Pada Pasien Dengan Diabetic Foot Ulcer Di Wocare Center Kota Bogor. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), P-ISSN: 2615-0921 E-ISSN: 2622-6030 Volume 6 Nomor 9 Tahun 2023] Hal 3716-3729.

Haskas, Y., Ikhsan, & Restika, I. (2021). Evaluasi Ragam Metode Perawatan Luka Pada Pasien Dengan Ulkus Diabetes: Literature Review. Jurnal Keperawatan Priority, 4(2), 12–28.

Kementerian Kesehatan Ri. (2020). Infodatin Tetap Produktif, Cegah, Dan Atasi Diabetes Melitus 2020. In Pusat Data Dan Informasi Kementerian Kesehatan Ri (Pp. 1–10).

Kusumaningrum, N. S. D., Saputri, A. D., Kusuma, H., & Erawati, M. (2020). Karakteristik Diabetic Foot Ulcer (Dfu) Pada Individu Dengan Diabetes Mellitus(Dm):StudiDeskripsiCrossSectional.JournalOfHolisticNursingScience,7(2),8898.Https://Doi.Org/10.31603/Nursing.V7i2.3074.

Naziyah, Salsabila, A. T., & Wowor, T. J. (2022). Pengaruh Modern Dressing Dengan Terapi Ozone Bagging Terhadap Proses Penyembuhan Luka Pada Fase Proliferasi Pasien Ulkus Diabetikum Di Wocare Centre Bogor Jawa Barat. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes, 13(1), 46–50. Http://Forikes-Ejournal.Com/Index.Php/Sf

Risal Wintoko, A. D. N. Y. (2020). 2893-3593-1-Pb. Jurnal Kesehatan Universitas Lampung, 4, 183–189.

Sulistyoningtyas, S., & Khusnul Dwihestie, L. (2022). Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah Stikes Kendal. Peran Mikronutrisi Sebagai Upaya Pencegahan Covid-19, 12(Januari), 75–82.




DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v7i5.13665

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung


Creative Commons License
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.