Penyuluhan tentang Toksisitas Ethylene Glycol dan Diethylene Glycol di Sediaan Sirup di Desa Adimulya
Sari
ABSTRAK
Etlien Glikol (EG) dan Dietilen Glikol (DEG) merupakan senyawa organik yang dengan rumus kimia C2H6O2 dan C4H10O3 yang bersifat asam lemah dan berbentuk cairan bening, praktis tidak berbau, serta memiliki viskositas yang rendah dan cairan bersifat higroskopis dengan rasa manis. Per 5 Desember 2022 terdapat 324 kasus gagal ginjal akut yang tidak diketahui penyebab terjadinya. Gagal Ginjal akut progresif atipikal (GGAPA) yang diduga akibat intosikasi EG dan DEG. Tingkat pengetahuan masyarakat Indonesia mengenai kasus cemaran EG dan DEG merupakan satu hal yang penting untuk mencegah terjadinya peningkatan kasus. Kegiatan ini bertujuan untuk mengukur tingkat pemahaman masyarakat mengenai toksisitas cemaran Etilen Glikol dan Dietilen Glikol pada sediaan sirup sebagai salah satu penyebab terjadinya Gagal Ginjal Akut pada Anak dan menyampaikan informasi beberapa sirup yang aman dan bahaya untuk dikonsumsi, serta meningkatkan kewaspadaan masyarakat terkait obat sirup yang sering diberikan kepada anak anak. Metode pengabdian ini masyarakat ini dapat diamati dalam penyampaian informasi dan penguatan masyarakat yang bijak dalam menggunakan obat sirup melalui tahapan Sosialisasi, Diskusi dan Evaluasi. Hasil dari pengabdian ini menunjukan bahwa 50% masyarakat belum mendapatkan informasi melalui media cetak. Namun pengetahuan masyarakat tentang cemaran EG dan DEG pada sediaan sirup tergolong kurang. Dapat disimpulkan dari kegiatan pengabdian ini memberikan dampak atau pengaruh terhadap pengetahuan masyarakat desa. Hal tersebut dapat dibuktikan bahwa adanya peningkatan pengetahuan diambil dari rata-rata soal yang dijawab oleh setiap responden dari 13,4 rata-rata soal yang dijawab, menjadi 20,6 rata-rata soal yang dijawab benar oleh responden yang hadir dalam penyuluhan, hal lain juga dibuktikan dengan adanya peningkatan jumlah sumber informasi yang diterima akibat dari adanya penyuluhan Kesehatan bagi responden dari 14 responden menjadi 19 responden.
Kata Kunci: Etilen Glikol, Dietilen Glikol, Toksisitas, Gagal Ginjal Akut, Sediaan Sirup
ABSTRACT
Etlien Glycol (EG) and Diethylene Glycol (DEG) are organic compounds with the chemical formula C2H6O2 and C4H10O3, respectively. which is weakly acidic and is a clear liquid, practically odorless, and has a low viscosity and hygroscopic liquid with a sweet taste. As of December 5, 2022, there were 324 cases of acute renal failure with no known cause. Atypical progressive acute renal failure (GGAPA) is thought to be due to EG and DEG intoxication. Public knowledge level Indonesia regarding EG and DEG contamination cases is important to prevent an increase in cases. This activity aims to measure the level of public understanding of the toxicity of Ethylene Glycol and Diethylene Glycol contamination in syrup preparations as one of the causes of Acute Kidney failure in Children and convey information on some syrups that are safe and dangerous for consumption and increase public awareness regarding syrup drugs that are often given to children. This community service method can be observed in the delivery of information and strengthening community who are wise in using syrup medicine through the stages of Socialization, Discussion and Evaluation. The results of this service show that 50% of the community has not received information through print media. However public knowledge about EG and DEG contamination in syrup preparations is classified as less. It can be concluded that this service activity has an impact or influence on the knowledge of the village community. on the knowledge of the village community. This can be proven that an increase in knowledge is taken from the average question answered by each respondent from 13.4 average questions answered, to 20.6 average questions answered by each respondent. each respondent from 13.4 average questions answered, to 20.6 average questions answered correctly by respondents who attended counseling. questions answered correctly by respondents who attended the counseling, another thing is also evidenced by the increase in the number of sources of information. also evidenced by an increase in the number of sources of information received as a result of health counseling for respondents from 14 respondents to 19 respondents.
Keywords: Ethylene Glycol, Diethylene Glycol, Toxicity, Acute Kidney Injury, Syrup
Kata Kunci
Teks Lengkap:
Download ArtikelReferensi
Ballentine, Carol. (1981). Sulfanilamide Disaster.
Bpom. (2023). Seri Buku Saku Penanganan Kasus Cemaran Etilen Glikol Dan Dietilen Glikol (Eg/Deg) Dalam Sirop Obat Jilid I: Kajian Risiko Etilen Glikol Dan Dietilen Glikol Dalam Sirop Obat.
Cox, P. H., Mather, S. J., Sampson, C. B., & Lazarus, C. R. (2012). Progress In Radiopharmacy (Vol. 10). Springer Science & Business Media.
Dikananda, A. R., Pratama, F. A., & Rinaldi, A. R. (2019). E-Learning Satisfaction Menggunakan Metode Auto Model. Jurnal Informatika, 4(2–2).
ElixirSulfanilamide.(2023).Https://En.Wikipedia.Org/Wiki/Elixir_Sulfanilamide
Fadmi, F. R. (2020). Pelatihan Analisis Data Bivariat Menggunakan Spss Bagi Dosen Stikes Mandala Waluya Kendari. Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat, 1(1), 9–15.
Fikri, E., & Firmansyah, Y. W. (2023). A Case Report Of Contamination And Toxicity Of Ethylene Glycol And Diethylene Glycol On Drugs In Indonesia. Environment And Ecology Research, 11(2), 378–384.
Fowles, J. R., Banton, M. I., & Pottenger, L. H. (2013). A Toxicological Review Of The Propylene Glycols. Critical Reviews In Toxicology, 43(4), 363–390.
George, D., & Mallery, P. (2019). Ibm Spss Statistics 26 Step By Step: A Simple Guide And Reference. Routledge.
GoogleMaps.(2024).Https://Www.Google.Com/Maps/Search/Azka+Gym+/@-6.9033355,107.3150659,10z/Data=!3m1!4b1?Entry=Ttu
Hidayat, A. A. (2015). Metode Penelitian Kesehatan Paradigma Kuantitatif. Health Books Publishing.
Hodgson, E. (2004). A Textbook Of Modern Toxicology. John Wiley & Sons.
Lukito, J. I. (2023). Tata Laksana Keracunan Ethylene Glycol Dan Diethylene Glycol. Cermin Dunia Kedokteran, 50(2), 92–96.
Notoatmodjo, S. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan Tahun 2012.
Nurviana, V., & Ruswanto, R. (2022). Sosialisasi Herbal Sebagai Imunomodulator Melalui Media Sosial Dalam Rangka Kkn Prodi Farmasi Stikes Bakti Tunas Husada. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (Pkm), 5(4), 1107–1115. Https://Doi.Org/10.33024/Jkpm.V5i4.4896
Nurviana, V., Ruswanto, R., Nurdianti, L., Pratita, A. T. K., Pebiansyah, A., & Hidayat, T. (2022). Penyuluhan New Normal Lifestyle With Herbs Dan Pembagian Sediaan Herbal Untuk Kesehatan. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(2), 533–538.
Organization, W. H. (1978). Principles And Methods For Evaluating The Toxicity Of Chemicals: Part I. World Health Organization.
Porter, W. H. (2012). Ethylene Glycol Poisoning: Quintessential Clinical Toxicology; Analytical Conundrum. Clinica Chimica Acta, 413(3–4), 365–377.
Pujihastuti, I. (2010). Prinsip Penulisan Kuesioner Penelitian. Cefars: Jurnal Agribisnis Dan Pengembangan Wilayah, 2(1), 43–56.
Rahmadania, S. R. (2022). Fakta-Fakta Puluhan Anak Meninggal Di Gambia Diduga Gegara Sirup Paracetamol. Https://Health.Detik.Com/Berita-Detikhealth/D-6340785/Fakta-Fakta-Puluhan-Anak-Meninggal-Di-Gambia-Diduga-Gegara-Sirup-Paracetamol/2
Rizki, K. F. (2023). Tanggung Jawab Badan Pengawasan Obat Dan Makanan Terhadap Peredaran Obat Sirup Zat Berbahaya Berdasarkan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen. Jurnal Kebaruan, 1(1), 49–56.
Rizkifani, S., Nurbaeti, S. N., Wahdaningsih, S., Ropiqa, M., Indriyani, R., & Agustriangga, M. R. (2023). Edukasi Keamanan Dalam Penggunaan Obat Sirup Bagi Kader Puskesmas Alianyang Di Kota Pontianak. Selaparang: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 7(4), 2313–2319.
Ruswanto, R., Gustaman, F., Yuliana, A., Oktaviani, W., Lestari, G. M., Saputri, O. A., Fauziah, M., Riadhiani, F., Safa, P. L., Herdiana, Y., Dew, R. Z., Fujiyanti, M., Dewi, N. P., Wahyuni, W., Nadira, A., Deliaz, M. F., & Roswandi, W. R. (2021). Pengetahuan Dan Pemahaman Masyarakat Daerah Tasikmalaya Tentang Covid-19. 4(2), 7.
Schep, L. J., Slaughter, R. J., Temple, W. A., & Beasley, D. M. G. (2009). Diethylene Glycol Poisoning. Clinical Toxicology, 47(6), 525–535.
Sumantri, H. (2015). Metodologi Penelitian Kesehatan. Prenada Media.
The Elixir Tragedy, 1937. (2013). Https://Www.The-Scientist.Com/Foundations/The-Elixir-Tragedy-1937-39231
Yuliana, A., Ruswanto, R., & Gustaman, F. (2021). Sosialisasi Pengetahuan Dan Pemahaman Masyarakat Tentang Tanaman Obat Keluarga (Toga). Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (Pkm), 4(2), 365–372.
DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v7i5.14260
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.