“CEMARA JUKAJU” Cegah Anemia dengan Jus Kacang Hijau

Diah Nurhayati, Dida Hera Rahayu, Rohani Rohani, Yuliana Jahinus, Novida Novida, Novi Sugiharti, Lisa Trina Arlym

Sari


ABSTRAK


Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 menunjukkan anemia di Indonesia tahun 2018 pada karakteristik umur 5- 14 tahun sebesar 26,8% dan umur 15-24 tahun sebesar 32,0%dan prevalensi anemia secara keseluruhan dari jenis kelamin menunjukkan anemia pada laki-laki sebesar 20,3%dan perempuan sebesar 27,2% dapat dilihat dari data tersebut bahwa kejadian anemia lebih tinggi terjadi padaperempuan (Sandala et al., 2022). Tujuan dilakukannya sosialisasi ini adalah agar masyarakat di kelurahan Sukamaju dapat lebih memperhatikan bagaimana kondisi gizi anak dan bagaimana cara memanfaatkan Kacang Hijau. Hasil penelitian Meishella Ayu Reyaning Tyas tahun 2022, Berdasarkan penelitian ini menunjukkan hasil setelah diberisari kacang hijau pada kelompokintervensi (sari kacang hijau) dengan kategori anemia tidak ada, 17 orang kelompok intervensi setelahdiberi sari kacang hijau berada di kategori tidak anemia (100%). Pengabdian masyarakat ini menggunakan metode ceramah, diskusi dan demonstrasi, yang berfokus pada Remaja. Remaja dapat memahami konseling dan demonstrasi mengenai Anemia dan asuhan komplementer “CEMARA JUKAJU” yang bisa di diberika pada Remaja untuk mencegah Anemia. Berdasarkan hasil evaluasi setelah pemberian konseling dan demonstrasi asuhan komplementer saat pengabdian masyarakat. Intervensi berjalan dengan baik dan efektif dengan hasil partisipan dapat menjawab pertanyaan yang diberikan dan dapat mempraktekan kembali asuhan komplementer yang dipraktikan yaitu untuk mengatasi payudara bengkak menggunakan kubis dingin.

 

Kata Kunci: Anemia, Kacang Hijau, Remaja

 

 

ABSTRACT

 

The results of the 2018 Basic Health Research (Riskesdas) show that anemia in Indonesia in 2018 was 26.8% for those aged 5-14 years and 32.0% for those aged 15-24 years, and the overall prevalence of anemia by gender shows anemia in men. men amounted to 20.3% and women amounted to 27.2%. It can be seen from this data that the incidence of anemia is higher in women (Sandala et al., 2022). The aim of this outreach is so that people in the Sukamaju sub-district can pay more attention to the nutritional conditions of children and how to use Mung Beans. Meishella Ayu Reyaning Tyas' research results in 2022, based on this research, showed that the results after being given green bean juice in the intervention group (green bean juice) were in the no anemia category, 17 people in the intervention group after being given green bean juice were in the no anemia category (100%). This community service uses lecture, discussion and demonstration methods, which focus on teenagers. Adolescents can understand counseling and demonstrations regarding Anemia and the complementary care "CEMARA JUKAJU" which can be given to Adolescents to prevent Anemia. Based on evaluation results after providing counseling and demonstration of complementary care during community service. The intervention went well and effectively with the result that participants were able to answer the questions given and were able to re-practice the complementary care that was being practiced, namely to treat swollen breasts using cold cabbage.

 

Keywords: Anemia, Green Beans, Adolescents


Kata Kunci


CEMARA JUKAJU. ANEMIA, JUS KACANG HIJAU

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Aini, A. F., & Kamidah, K. (2024). Pengaruh Pemberian Sari Kacang Hijau terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin pada Ibu Hamil di PMB Rahayu, S. Tr. Keb., Bdn Lampung Selatan. Jurnal Ventilator, 2(3), 127-137.

Aliyah, N., & Krianto, T. (2023). Pengetahuan Dalam Perilaku Konsumsi Tablet Tambah Darah Pada Remaja Putri Di Kecamatan Cimanggis Kota Depok Tahun 2023. Journal of Nursing and Public Health, 11(2), 426-435.

Aliyah, Nurul, dan Tri Krianti. (2023). Pengetahuan Dalam Perilaku Konsumsi Tablet Tambah Darahpada Remaja Putri Di Kecamatan Cimanggis Kota Depok Tahun 2023. Journal of Nursing and Public Health . Volume 11 No. 2

Amanda, S. D., & Kamidah, K. (2024). Pengaruh Pemberian Telur Rebus Terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin pada Remaja Putri dengan Anemia di SMA Negeri 07 OKU. Calory Journal: Medical Laboratory Journal, 2(3), 1-12.

Carolin, B. T., Suprihatin, S., Indirasari, I., & Novelia, S. (2021). Pemberian Sari Kacang Hijau untuk Meningkatkan Kadar Hemoglobin pada Siswi Anemia. Journal for Quality in Women's Health, 4(1), 109-114.

Carolin, Bunga Tiara, et al. (2021). Pemberian Sari Kacang Hijau Untuk Meningkatkan Kadar Hemoglobin Pada Siswi Anemia. Journal for Quality in Women's Health. Vol. 4 No.

Fitriani, D., Silviani, Y. E., Effendi, S., & Sari, T. M. (2022). Pengaruh Pemberian Sari Kacang Hijau Terhadap Kadar Hemoglobin Pada Ibu Hamil. Prepotif: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 6(3), 1965-1970.

Hasanan, F. (2018). Hubungan kadar homoglobin dengan daya tahan kardiovaskuler pada atlet atletik FIK Universitas Negeri Makassar (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Makassar).

Juhrotun Nisa. (2020). Pemanfaatan Kacang Hijau Sebagai Sumber Zat Besi Dalam Upaya Pencegahan Anemia Prakonsepsi. Jurnal Surya Masyarakat. Vol. 3 No. 1

Kurniasih, D., Atrie, U. Y., & Kurniawati, D. (2017). Pengaruh Puding Kacang Hijau Terhadap Kadar Hemoglobin Ibu Hamil dengan Anemia. Jurnal Keperawatan, 7(1), 20-28.

Kurniasih, D., Atrie, U. Y., & Kurniawati, D. (2017). Pengaruh Puding Kacang Hijau Terhadap Kadar Hemoglobin Ibu Hamil dengan Anemia. Jurnal Keperawatan, 7(1), 20-28.

Maknun, L. L. (2019). Studi Penggunaan Antianemia Pasien Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisa Di Unit Hemodialisa Rsud Dr. Iskak Tulungagung Periode Januari–Maret 2018 (Doctoral dissertation, Stikes Karya Putra Bangsa Tulungagung).

NAFISAH, H., Febriyanto, T., Irawan, P. A., Marlina, L., & Halimatussa'diah, H. D. (2022). Gambaran Kadar Hemoglobin Pasca Pemberian Minuman Sari Kacang Hijau pada Santriwati di Pondok Pesantren Harsallakum Kota Bengkulu Tahun 2022 (Doctoral dissertation, Poltekkes Kemenkes Bengkulu).

Nurbaya, S., Yusra, S., & Handayani, S. I. (2019). Cerita Anemia. Universitas Indonesia Publishing.

Pratiwi, L. D. (2018). Perbedaan Kadar Hemoglobin Pada Penderita Gagal Ginjal Kronis Sebelum Dan Sesudah Hemodialisa (Studi Di Rsud Jombang) (Doctoral dissertation, STIKES Insan Cendekia Medika Jombang).

Retnorini, D. L., Widatiningsih, S., & Masini, M. (2017). Pengaruh pemberian tablet fe dan sari kacang hijau terhadap kadar hemoglobin pada ibu hamil. Jurnal kebidanan, 6(12), 8-16.Muthia, G., Syofiah, P. N., Maidelwita, Y., Afrizal, A., & Hayati, I. I. (2024). TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG KONSUMSI TABLET FE DI SMAN 2 PADANG. Jurnal Kesehatan Tambusai, 5(2), 5056-5063.

Roosleyn, I. P. T. (2016). Strategi dalam penanggulangan pencegahan anemia pada kehamilan. Jurnal Ilmiah Widya, 3(3), 1-9.

Satria, E., & Faisal, A. D. (2023). Pengaruh Pemberian Sari Kacang Hijau Terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin pada Ibu Hamil Anemia. Jurnal Sehat Mandiri, 18(2), 257-263.

Tyas, M. A. R. (2023). Pengaruh Pemberian Sari Kacang Hijau Terhadap Kadar Hemoglobin (Hb) Darah Saat Menstruasi Pada Remaja Putri di SMAN 1 Godean Tahun 2022. Journal of Midwifery and Health Research, 1(2), 46-52.

Tyas, Meishella Ayu Reyaning. (2022). Pengaruh Pemberian Sari Kacang Hijau Terhadap Kadar Hemoglobin (Hb) Darah Saat Menstruasi Pada Remaja Putri Di SMA N 1 Godean Tahun 2022. Journal of Midwifery and Health Research. Vol. 2 No. 1




DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v7i10.15535

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung


Creative Commons License
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.