Pendampingan Pemenuhan ASI Eksklusif pada Bayi dan Modifikasi Pengolahan Bahan Makanan oleh Ibu Untuk Pencegahan Stunting pada Balita di Desa Jelegong Kecamatan Rancaekek Kabupaten Bandung

Ai Mardhiyah, Theresia Eriyani, Windy Rakhmawati, Ema Arum Rukmasari, Nita Fitria, Sri Hendrawati

Sari


ABSTRAK

 

Pencegahan stunting dapat dilakukan dengan pemberian ASI eksklusif selama enam bulan pertama kehidupan, tetapi juga memerlukan pendekatan multisektoral, termasuk perbaikan gizi, sanitasi, kebersihan, kesehatan, dan pengentasan kemiskinan. ASI eksklusif memiliki manfaat kesehatan jangka panjang untuk ibu dan anak, termasuk mengurangi risiko kelebihan berat badan dan obesitas pada anak. Pemberian makanan pendamping ASI (MPASI) menjadi penting ketika ASI tidak lagi cukup. Prinsip-prinsip seperti ketepatan waktu, keadekuatan, keamanan, dan pemberian makanan yang benar harus diikuti. Kampanye kesehatan dapat berperan dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya praktik-praktik ini untuk mencegah stunting. Tujuan meningkatkan pengetahuan masyarakat khususnya ibu yang memiliki balita mengenai pemenuhan ASI eksklusif dan pengolahan bahan makanan pendamping ASI. Penelitian ini menggunakann metode sosialisasi serta pemberian booklet kepada audiens berisikan materi tentang pengetahuan pemenuhan gizi ASI eksklusif pada ibu. Sebagian besar peserta telah memahami materi yang diberikan oleh kelompok. Perlu adanya kegiatan yang berfokus pada terhadap pengolahan bahan makanan dan memanfaatkan bahan yang ada menjadi makanan dengan nilai gizi yang tinggi.

 

Kata Kunci: Stunting, MP-ASI, ASI Eksklusif

 

 

ABSTRACT

 

Stunting prevention can be done with exclusive breastfeeding during the first six months of life, but also requires a multisectoral approach, including nutrition improvement, sanitation, hygiene, health, and poverty alleviation. Exclusive breastfeeding has long-term health benefits for mothers and children, including reducing the risk of overweight and obesity in the child. Breastfeeding (MPASI) becomes essential when milk is no longer enough. Principles such as timeliness, adequacy, security, and proper feeding must be followed. Health campaigns can play a role in raising awareness of the importance of these practices in preventing stunting. Increase public awareness especially of mothers who have news about exclusive breastfeeding and processing of breast-feeding ingredients. The study uses methods of socialization as well as giving a booklet to the audience containing material on the knowledge of maternal exclusive breastfeeding. Most of the participants have understood the material given by the group. There needs to be activities that focus on the processing of food materials and the utilization of existing materials into foods with high nutritional value.

 

Keywords : Stunting, MP-ASI, Exclusive Breastfeeding


Kata Kunci


Stunting, MP-ASI, ASI Eksklusif

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Ananda Frasetya, S., Nuraini, V., Anggun, D., Sari, P., & Mahardika, K. (2023). Mengatasi Stunting dalam Pertumbuhan dan Perkembangan Balita. Jurnal Pendidikan Tambusai.

Andhini, C. S. D., Nurfajriyani, I., Sadiya, H., & Khairiyah, F. N. (2022). Upaya Pencegahan Stunting melalui Peningkatan Pengetahuan Ibu di Puskesmas Pulasaren Kota Cirebon. Jurnal Pengabdian Masyarakat Formosa, 1(4), 381–386. https://doi.org/10.55927/jpmf.v1i4.1185

Asparian, A., Perdana, S. M., & Nurdini, L. (2020). Pendampingan Kader Dalam Pengolahan Dan Pemberian Makanan Pendamping Asi Berbasis Kearifan Lokal Di Desa Pondok Meja, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi. Jurnal Salam Sehat Masyarakat (JSSM). https://doi.org/10.22437/jssm.v2i1.11157

Awaludin. (2019). Analisis Bagaimana Mengatasi Permasalahan Stunting Di Indonesia? Jurnal Kedokteran.

Budjana, D. W., Isnaini, N., & Hatta, M. (2023). Analisis Faktor Resiko Stunting. Jurnal Keperawatan Dan Kesehatan, 14(1), 40–50. https://doi.org/https://doi.org/10.54630/jk2.v14i1.269

Devi Artanti, G., Fidesrinur, & Garzia, M. (2022). Stunting and Factors Affecting Toddlers in Indonesia. JPUD - Jurnal Pendidikan Usia Dini. https://doi.org/10.21009/jpud.161.12

Efendi, S., Sriyanah, N., Cahyani, A. S., Hikma, S., & K, K. (2021a). Pentingnya Pemberian Asi Eksklusif Untuk Mencegah Stunting Pada Anak. Idea Pengabdian Masyarakat. https://doi.org/10.53690/ipm.v1i01.71

Efendi, S., Sriyanah, N., Cahyani, A. S., Hikma, S., & K, K. (2021b). Pentingnya Pemberian Asi Eksklusif Untuk Mencegah Stunting Pada Anak. Idea Pengabdian Masyarakat, 1(02), 107–111. https://doi.org/10.53690/ipm.v1i01.71

Hadi, H., Fatimatasari, F., Irwanti, W., Kusuma, C., Alfiana, R. D., Asshiddiqi, M. I. N., Nugroho, S., Lewis, E. C., & Gittelsohn, J. (2021). Exclusive Breastfeeding Protects Young Children from Stunting in a Low-Income Population: A Study from Eastern Indonesia. Nutrients, 13(12), 4264. https://doi.org/10.3390/nu13124264

Hasriani. (2023). Implikasi Stunting Terhadap Kesehatan Dan Perkembangan Anak Di Pangkajene Dan Kepulauan. Jurnal Keluarga Berencana, 8(2), 59–69. https://doi.org/10.37306/kkb.v8i2.184

Hatijar, H. (2023a). The Incidence of Stunting in Infants and Toddlers. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada. https://doi.org/10.35816/jiskh.v12i1.1019

Hatijar, H. (2023b). The Incidence of Stunting in Infants and Toddlers. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 12(1), 224–229. https://doi.org/10.35816/jiskh.v12i1.1019

Indriani, Mujahadatuljannah, & Rabiatunnisa. (2023). Faktor yang Mempengaruhi Kejadian Stunting pada Bayi dan Balita Factors Affecting Incidence of Stunting in Infants and Toddlers Abstrak Permasalahan stunting. Jurnal Sutya Medika.

Iswati, R. S., Ayu, D. and Rosyida, C. (2020). Optimalisasi Peran Keluarga Dalam Pencegahan Stunting Melalui Pelatihan Senam Bayi’, Jurnal Pengabdian Masyarakat. Jurnal Universitas Muhammadiyah.

Latifa, S. N. (2018). Kebijakan Penanggulangan Stunting di Indonesia. Jurnal Kebijakan Pembangunan.

Pinatitj, T. H., Malonda, N. S. H., & Amisi, M. (2016). Hubungan antara Lama Pemberian Asi Dengan Status Gizi Balita Usia 24 – 59 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Paceda Kota Bitung Tahun 2019. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi.

Purnama, D., Shalahuddin, I., Rosidin, U., & Sumarni, N. (2023). Health Education for Mothers With Stunting Toddlers About Supplementary Feeding ( PMT ) in RW 01 Wetan City Village Sub-District Garut Kota. AbdimasUmtas: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(4), 4588–4596. https://doi.org/https://doi.org/10.35568/abdimas.v6i4.3953

Purwanti, R., Margawati, A., Wijayanti, H. S., Rahadiyanti, A., Kurniawati, D. M., & Fitranti, D. Y. (2023). Strategi Peningkatan Pengetahuan, Sikap, dan Praktik Responsive Feeding untuk Pencegahan Stunting pada Balita. Wikrama Parahita : Jurnal Pengabdian Masyarakat. https://doi.org/10.30656/jpmwp.v7i2.5874

Rosha, B. C., Susilowati, A., Amaliah, N., & Permanasari, Y. (2020). Penyebab Langsung dan Tidak Langsung Stunting di Lima Kelurahan di Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor (Study Kualitatif Kohor Tumbuh Kembang Anak Tahun 2019). Buletin Penelitian Kesehatan. https://doi.org/10.22435/bpk.v48i3.3131

Saputri, N., & Husna, H. (2021). Gerakan 1000 Hari Pertama Kehidupan Mencegah Terjadinya Stunting pada Anak Usia 0-59 Bulan di Kabupaten Dharmasraya. Jurnal SMART Kebidanan. https://doi.org/10.34310/sjkb.v8i2.484

Wati, S. K., Kusyani, A., & Fitriyah, E. T. (2021). Pengaruh Faktor Ibu ( Pengetahuan Ibu , Pemberian ASI- Eksklusif & MP-ASI ) terhadap Kejadian Stunting pada Anak. Journal of Health Science Community, 2(1), 13.

WHO. (2016). Who 2016. In Isbn.




DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v7i8.15588

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung


Creative Commons License
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.