Pengenalan Program "Ikanisasi" Untuk Mencegah Perkembangan Demam Berdarah Dan Chikungunya

Heny Nurmayunita, Yuni Asri, Amin Zakaria, Musthika Wida Mashitah, Sahda Eka Ardiyanti

Sari


ABSTRAK

 

Penyakit demam berdarah dan chikungunya disebabkan oleh virus yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus. Berbagai upaya telah dilakukan untuk mengendalikan populasi nyamuk. Namun, tantangan dalam pengendalian nyamuk masih besar karena resistensi insektisida dan kurangnya partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. Salah satu solusi alternatif yang inovatif dan ramah lingkungan adalah penggunaan ikan pemakan jentik nyamuk. Program pengenalan ikan pemakan jentik nyamuk ini bertujuan memberikan edukasi kepada masyarakat untuk mengurangi populasi nyamuk. Metode yang dilakukan adalah penyuluhan yang dilaksanakan dalam bentuk ceramah dan tanya jawab pada 19 Mei 2024 yang dihadiri oleh warga RT 04, RW 04 dan kader kesehatan Desa Bakalan Krajan Kota Malang. Hasil dari kegiatan ini adalah telah tersampaikan edukasi kepada para warga tentang pengenalan program “Ikanisasi” untuk mencegah perkembangan DBD dan chikungunya. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah para warga dan kader kesehatan memahami program tersebut dan akan sosialisasi kepada warga sekitar untuk melaksanakan program “Ikanisasi” di RT 03 RW 04 Desa Bakalan Krajan Kota Malang.

 

Kata kunci: Edukasi, Demam Berdarah, Chikungunya, Ikan Pemakan Jentik Nyamuk

 

ABSTRACT

 

Dengue fever and chikungunya are caused by viruses transmitted through the bite of Aedes Aegypti and Aedes Albopictus mosquitoes. Various efforts have been made to control mosquito populations. However, challenges in mosquito control are still great due to insecticide resistance and lack of community participation in maintaining environmental hygiene. One innovative and environmentally friendly alternative solution is the use of mosquito larvae-eating fish. This mosquito larvae-eating fish introduction program aims to educate the community to reduce mosquito populations. The method used was counseling which was carried out in the form of lectures and questions and answers on May 19, 2024 which was attended by residents of RT 04, RW 04 and health cadres of Bakalan Krajan Village, Malang City. The result of this activity is that education has been delivered to residents about the introduction of the “Ikanization” program to prevent the development of dengue and chikungunya. The conclusion of this activity is that residents and health cadres understand the program and will socialize to local residents to implement the “Ikanisasi” program in RT 03 RW 04 Bakalan Krajan Village, Malang City.

 

Keywords: Education, Dengue Fever, Chikungunya, Mosquito larvae-eating fishes


Kata Kunci


Edukasi; Demam Berdarah; Chikungunya; Ikan Pemakan Jentik Nyamuk

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Aminudin, M. (2024). Demam Berdarah di Malang Tembus 905 Kasus, 10 Pasien Meninggal. detik.com. https://www.detik.com/jatim/berita/d-7268714/demam-berdarah-di-malang-tembus-905-kasus-10-pasien-meninggal.

Astuti, R. S. (2024). Ada 3.638 Kasus DBD, Jawa Timur Waspada, Sembilan anak dilaporkan meninggal karena DBD selama tahun 2024. https://www.kompas.id/baca/nusantara/2024/03/05/kewaspadaan-dini-hadapi-lonjakan-dbd-di-jatim

Dinkes, S. (2021). Memelihara Ikan Pemakan Jentik Nyamuk. https://dinkes.salatiga.go.id/memelihara-ikan-pemakan-jentik-nyamuk/

Hamdani, D., Setiawan, H., & Firmansyah, A. (2022). Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Dalam Pencegahan Penyakit Cikungunya Pada Pelajar. Jurnal Pengabdian Masyarakat Saga Komunitas, 1(1).

Impai, D. (2023). Asuhan Keperawatan Pada Anak Dengan Demam Berdarah Dengue Di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Wahab Sjahranie Samarinda. Politeknik Kesehatan Kementrian Kesehatan.

Kemenkes. (2012). Petunjuk Teknis Pemberantasan SArang Nyamuk Demam Berdarah Dengue (PSN DBD) oleh Juru Pemantau Jentik (Jumantik). PErpustakaan Kementerian Kesehatan Indonesia. http://192.168.52.6/inlislite3_kemkes/opac/detail-opac?id=7624

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2021). Modul Pengendalian Demam Berdarah Dengue. Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Kementrian Kesehatan RI.

Meirista, I., Agustin, A., Edwar, F. S., Ayuningtias, F., & Indriani, L. (2020). Pencegahan Penyakit Demam Berdarah Dengue Dengan Penyuluhan Hidup Bersih Dan Sehat Serta Pembagian Bubuk Larvasida. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Berkarakter. https://journal.rekarta.co.id/index.php/jpmb/article/view/67

Pemkab, P. (2021). Kenali Gejala Chikungunya dan DBD. https://pacitankab.go.id/kenali-gejala-chikungunya-dan-dbd/

Pemkot, M. (2024). Kasus DBD Meningkat, Kadinkes Sebut Bukan KLB. https://malangkota.go.id/2024/04/17/kasus-dbd-meningkat-kadinkes-sebut-bukan-klb/

Rahmi, R., Amir, R., & Usman. (2018). Biokontrol Ikan Pemangsa Jentik DAlam Pemberantasan Vektor Nyamuk Penyebab DBD di Kota Parepare. Jurnal Ilmiah Manusia dan Kesehatan. https://jurnal.umpar.ac.id/index.php/makes/article/view/112

Sawitri, E., Fitri, S., Ridwan, R., & Daryani, D. (2022). Hubungan Pengetahuan Keluarga Dengan Upaya Pencegahan Chikungunya. MOTORIK Journal Kesehatan, 17 (2). pp. 73-78. ISSN 1907-218X(2), 73-78. http:http://ejournal.stikesmukla.ac.id/index.php/m...

Suriami, S. (2019). Efektifitas Pemberantasan Sarang Nyamuk (Psn) Untuk Eleminasi Larva Aedes Aegypti Di Wilayah Endemis Dbd Di Kabupaten Kutai Kartanegara = Effectivines Of Mosquito Nests Eradication For Elimination Of Aedes Aegypti In The Endemic Area Of Hemorhagic Dengue Fever In Kutai Kartanegara Regency. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin. https://repository.unhas.ac.id/id/eprint/5053/

Sutriawan, A. (2021). Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) Melalui Pemberantasan Sarang Nyamuk. Journal of Nursing and Public Health. https://jurnal.unived.ac.id/index.php/jnph/article/view/1788

Sutriyawan, A., Darmawan, W., Akbar, H., Habibi, J., & Fibrianti, F. (2022). Faktor yang Mempengaruhi Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) Melalui 3M Plus dalam Upaya Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD). Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat. https://doi.org/https://doi.org/10.33221/jikm.v11i01.936

Yani, A. (2024). Waspada DBD di Kabupaten Malang, Awas Muncul Chikungunya. Radar Malang Jawa Pos. https://radarmalang.jawapos.com/kesehatan/814452551/waspadai-dbd-di-kabupaten-malang-awas-muncul-chikungunya




DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v7i10.15675

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung


Creative Commons License
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.