Promotif dan Preventif Scabies Pada Santri di Dayah Modern Darul Ulum Ypui Banda Aceh

Asri Jumadewi, Irwana Wahab, Erlinawati Erlinawati, Nazir Nazir

Sari


ABSTRAK

 

Masih tingginya kasus scabies pada anak sekolah terutama sekolah boarding, dikarenakan penyebaran scabies yang relatif cepat melalui kontak langsung kulit dan kulit ataupun benda yang terkontaminasi tungau. Kejadian penyakit ini akibat infestasi ektoparasit tungau Sarcoptes scabiei (var hominis). Penegakan diagnosa scabies dapat dilakukan hanya dengan memenuhi 2 dari 4 kriteria scabies, yaitu mengalami gatal hebat di malam hari (pruritus noktural), hiposensitisasi atau ditemukan penderita lain di komunitas yang sama, adanya kunikulus atau terowongan di kulit dan ditemukan tungau penyebab scabies. Oleh sebab itu, peluang sekolah asrama dapat berkemungkinan sebagai lingkungan tempat penyebaran scabies. Jika, warga sekolah masih memiliki pengetahuan dan perilaku kesehatan yang rendah tentang penyakit scabies. Program pengabdian masyarakat skema PKM ini bertujuan untuk screening dan promosi kesehatan scabies melalui penyuluhan personal hygiene sebagai preventif scabies. Pelaksanaan PKM ini berlokasi di Dayah Modern YPUI Darul Ulum Banda Aceh, yang diikuti oleh 30 partisipan tingkat Madrasah Tsanawiyah. Kegiatan PKM diawali dengan penyuluhan promotif scabies, pembagian kelompok demonstrasi cuci tangan dan screening scabies pada penderita. Data awal yang diperoleh melalui post-test dan evaluasi PKM dengan pre-test sesudah pelaksanaan PKM. Hasil yang diperoleh adanya peningkatan perilaku personal hygiene dari tidak baik menjadi baik sebesar 83%. Hal ini menyimpulkan bahwa edukasi promosi kesehatan dapat memberikan informasi  dan wawasan pengetahuan kesehatan  yang sebelumnya belum cukup. Peningkatan pengetahuan ini akan menjadi diseminasi informasi bagi warga Dayah.

 

Kata Kunci:  Promosi Kesehatan, Sarcoptes scabiei, Scabies, Screening

 

 

ABSTRACT

 

There are still high cases of scabies in boarding school children, due to the relatively fast spread of scabies through direct skin and skin contact or objects contaminated with mites. This disease occurs due to infestation with the ectoparasite mite Sarcoptes scabiei (var hominis). The diagnosis of scabies can be made only by fulfilling 2 of the 4 criteria for scabies, namely experiencing severe itching at night (noctural pruritus), hyposensitization or being found by other sufferers in the same community, the presence of cuniculi or tunnels in the skin and the mites that cause scabies being found. Therefore, the opportunity for boarding schools can potentially be an environment where scabies spreads. If, school residents still have low knowledge and health behavior about scabies. This PKM scheme community service program aims to screen and promote scabies health through personal hygiene counseling as a preventive measure for scabies. The implementation of this PKM was located at Dayah Modern YPUI Darul Ulum Banda Aceh, which was attended by 30 participants at the Madrasah Tsanawiyah level. The PKM activity began with scabies promotive counseling, hand washing demonstration group division and scabies screening in sufferers. Initial data obtained through post-test and PKM evaluation with pre-test after the implementation of PKM. The results obtained were an increase in personal hygiene behavior from bad to good by 83%. This concludes that health promotion education can provide information and insight into health knowledge that was previously insufficient. This increase in knowledge will be the dissemination of information for Dayah residents.

 

Keywords: Health Promotion, Sarcoptes Scabiei, Scabies, Screening


Kata Kunci


Promosi kesehatan;Sarcoptes scabiei;Scabies;Screening

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Abbasiah, S. K. M., Kep, M., Novi Berliana, S. K. M., Sovia, N., Kep, M., Safrudin, S. K. M., Widdefrita, S. K. M., Urrahman, N. D., Chandra, E., & Handayani, G. L. (2023). Bunga Rampai Promosi Kesehatan. CV Pena Persada.

CDC. (2020). CDC Yellow Book 2020: Health Information for International Travel. Oxford University Press. https://www.google.co.id/books/edition/CDC_Yellow_Book_2020/dAuXDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=0

Dewi, M. K., & Wathoni, N. (2017). Artikel review: diagnosis dan regimen pengobatan skabies. Farmaka, 15(1), 122–133.

Harini, Y., Hestiningsih, R., & Adi, M. S. (2016). Gambaran Kondisi Sanitasi Lingkungandan Perilaku Santri Terkait Penyakit Skabies (Studi di Pondok Pesantren Darussalam Banyuwangi). Jurnal Kesehatan Masyarakat (Undip), 4(4), 514–520.

Hermawan, R., Sabban, I., Rokim, M., & Fasmalaningrum, A. (2023). Pemeriksaan Mikroskopis Scabies (Sarcoptes scabiei) dengan Metode Kerokan Kulit Pada Santri di Pondok Pesantren. Jurnal Sintesis: Penelitian Sains, Terapan Dan Analisisnya, 4(2), 134–139. https://doi.org/10.56399/jst.v4i2.147

Ihtiaringtyas, S., Mulyaningsih, B., & Umniyati, S. R. (2019). Faktor Risiko Penularan Penyakit Skabies pada Santri di Pondok Pesantren An Nawawi Berjan Kecamatan Gebang Kabupaten Purworejo Jawa Tengah. Balaba: Jurnal Litbang Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang Banjarnegara, 83–90. https://doi.org/10.22435/blb.v15i1.1784

Ismah, Z., Falefi, R., Ayukhaliza, D. A., Lestari, C., & Siregar, S. M. (2021). Identify Factors Associated with Scabies Aged 6-19 Years Old in The Boarding School. J-Kesmas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat (The Indonesian Journal of Public Health), 8(2), 1. https://doi.org/10.35308/j-kesmas.v8i2.3385

Jumadewi, A., Wahab, I., & Munira. (2023a). Pemeriksaan Mikroskopis Scabies (Sarcoptes scabiei) dan Edukasi Personal Hygiene Santri di Dayah Madrasatul Quran Aceh Besar. Jurnal PADE: Pengabmas Dan Edukasi, 5(2), 53–57. https://doi.org/https://ejournal.poltekkesaceh.ac.id/index.php/pade/article/view/1402/475

Jumadewi, A., Wahab, I., & Munira. (2023b). Penyakit Menular Scabies Berbasis Laboratorium dan Lingkungan (1st ed.). Penerbit NEM. https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=r5fXEAAAQBAJ&oi=fnd&pg=PR1&dq=irwana+wahab&ots=ZG9MvF5KA4&sig=FlQ78PdGy2mB4rhN1knlRA6X4LE&redir_esc=y#v=onepage&q=irwana wahab&f=false

Kemenkes RI. (2018). Hasil Utama Riskesdas 2018. Kemenkes RI. http://www.kemkes.go.id/resources/download/info-terkini/hasil-riskesdas-2018.pdf

Kemenkes RI. (2019). Penyakit Menular Masih Jadi Perhatian Pemerintah. Kemenkes RI. https://www.kemkes.go.id/index.php

Kesuma, C., Sunanto, sunanto, & Muniroh, S. (2021). Sistem pakar diagnosa penyakit Scabies pada manusia menggunakan metode Naive bayes. Journal Speed-Sentra Penelitian Engineering Dan Edukasi, 13(1), 34–40. jurnal/index.php/speed/article/view/679

Maulidia, A., & Hanifah, U. (2020). Peran Edukasi Orang Tua terhadap PHBS AUD selama Masa Pandemi Covid-19. October, 34–44. https://doi.org/10.35724/musjpe.v3i1.3078

Mayrona, C. T., Subchan, P., Widodo, A., & Lingkungan, S. (2018). Pengaruh Sanitasi Lingkungan Terhadap Prevalensi Terjadinya Penyakit Scabies Di Pondok Pesantren Matholiul Huda Al Kautsar Kabupaten Pati. Jurnal Kedokteran Diponegoro, 7(1), 100–112. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/article/view/19354

Miftahurrizqiyah, Prasasty, G. D., Anwar, C., Handayani, D., Dalilah, Aryani, I. A., & Ghiffari, A. (2020). Kejadian Skabies Berdasarkan Pemeriksaan Dermoskop, Mikroskop dan Skoring Pondok Pesantren Al Ittifaqiah. Syifa’ MEDIKA, XX(X), 1–10.

Muhsina, R., Alam, T. S., & Hartaty, N. (2021). Gambaran Faktor Penyebab Scabies Pada Santri Di Dayah Insan Qur’ani. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Keperawatan, 5(2). http://www.jim.unsyiah.ac.id/FKep/article/view/18708

Musyarrofah, & Aropatul, M. (2020). Pemeriksaan Tungau Sarcoptes scabiei pada Kerokan Kulit Siswa di Boarding School Kota Tasikmalaya. Universitas Bakti Tunas Husada. https://repository.universitas-bth.ac.id/328/

Notoatmodjo, S. (2011). Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni. Penerbit Rineka Cipta.

Notoatmodjo, S. (2022). Promosi kesehatan teori dan aplikasi.

Noveyani, A. E., Marchianti, A. C. N., & Wulandari, P. (2020). Hygiene And Sanitation Practice: Basis For The Student Health Formation. Jurnal Ilmiah Kesehatan (Journal of Health Science), 13(2), 109–115.

Nurfadillah, A. R., Studi, P., Masyarakat, K., & Negeri, U. (2020). Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Di Sekolah Pada Masa Adaptasi Kebiasaan Baru (New Normal). Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat (JPKM), November.

Stephanie, A. S., & Aurelia Stephanie. (2022). Scabies in the Elderly: A Narrative Literature Review. Bioscientia Medicina : Journal of Biomedicine and Translational Research, 6(11), 2377–2383. https://doi.org/10.37275/bsm.v6i11.610

Tan, S. T., Angelina, J., & Krisnataligan. (2017). Scabies: Terapi Berdasarkan Siklus Hidup. Cermin Dunia Kedokteran, 44(7), 507–510.

Thompson, R., Westbury, S., & Slape, D. (2021). Review Paediatrics: How to Manage Scabies. Drugs in Context (Rigorous, Rapid, Responsive), 10, 1–13. https://doi.org/10.7573/DIC.2020-12-3

WHO. (2021). Scabies. World Health Organization. https://www.who.int/news-room/articles-detail/public-consultation-diagnostic-tpp-for-scabies-to-start-and-stop-mass-drug-administration




DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v7i10.16737

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung


Creative Commons License
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.