Penerapan Aplikasi Screening Stress Berbasis Android pada Anak yang Mengalami Bullying atau Perundungan di SMPIT Baitul Jannah Islamic School Bandar Lampung

Eka Yudha Chrisanto, Linawati Novikasari, Susilawati Susilawati, Vera Sandayanti

Sari


ABSTRAK

 

Fenomena bullying di sekolah merupakan fenomena yang sudah tidak asing lagi, seperti memaki,  menampar, menebar gosip, mencibir,  memukul, mengancam, mengucilkan, dan lain sebagainya sudah sering terjadi di lingkungan sekolah. Perilaku ini dapat berdampak serius bagi korban bullying baik secara fisik  maupun  psikologis. Berdasarkan data yang diperoleh dari UNICEF (United Nations Emergency Children’s fund)  tahun  2015  (40%) sedangkan tahun 2016 meningkat (41-50%) terjadi pada anak sekolah pada rentang umur 13 sampai 15 tahun. Data dari KPAI (Komisi Perlindungan Anak Indonesia)  menyebutkan  bahwa perilaku bullying tahun 2018 sebanyak 1.589 kasus.  Berdasarkan permasalah yang ada, masih tingginya angka kejadian stress pada siswa yang mengalami bullying atau perundungan di sekolah, maka diperlukan kegiatan yang dapat mengurangi angka kejadian stress pada siswa.  Meningkatkan kesehatan mitra dengan cara mengurangi angka kejadian stress melalui sosialisasi edukasi yang dilakukan oleh tim dosen pengusul dari bidang keilmuan keperawatan, kebidanan dan psikologi melalui aplikasi andoid yang ramah lingkungan karena bersifat paperless pada siswa yang mengalami stress akibat perilaku bullying atau perundungan di SMPIT Islamic School Bantul Jannah Bandar Lampung. Penelitian ini menggunakan Metode kegiatan promosi kesehatan dilakukan dengan pemberian pendidikan kesehatan melalui aplikasi virtual menggunakan platform dengan metode ceramah, Tanya jawab, diskusi dan demonstrasi. Jumlah audience 60 orang Audience sebelum dilakukan kegiatan peserta belum mengenal tentang upaya srceaning stress pada anak yang mengalami bullying (perundungan), setelah di lakukan edukasii peserta secara keseluruhan dapat memahami dengan benar. peserta tampak antusias mengikuti kegiatan. Peserta mengikuti penyuluhan dengan senang hati karena penyuluhan dilaksanakan dengan menyenangkan. Kegiatan penyuluhan berjalan kondusif karena peserta memperhatikan materi yang disampaikan dengan baik.

 

Kata Kunci: Stress, Bullying, Perundungan

ABSTRACT

 

The phenomenon of bullying in schools is a familiar phenomenon, such as cursing, slapping, spreading gossip, sneering, hitting, threatening, isolating, and so on which often occur in the school environment. This behavior can have serious impacts on victims of bullying both physically and psychologically. Based on data obtained from UNICEF (United Nations Emergency Children's Fund) in 2015 (40%) while in 2016 the increase (41-50%) occurred in school children aged 13 to 15 years. Data from KPAI (Indonesian Child Protection Commission) states that bullying behavior in 2018 was 1,589 cases. Based on existing problems, there is still a high incidence of stress among students who experience bullying or harassment at school, so activities are needed that can reduce the incidence of stress among students. The health of partners by reducing the number of stress incidents through educational outreach carried out by a team of proposing lecturers from the scientific fields of nursing, midwifery and psychology through an andoid application that is environmentally friendly because it is paperless for students who experience stress due to bullying or bullying behavior at SMPIT Islamic School Bantul Jannah Bandar Lampung. This research uses a method of health promotion activities carried out by providing health education through virtual applications using a platform with lecture, question and answer, discussion and demonstration methods. Total audience was 60 people. Before the activity, the participants did not know about efforts to relieve stress in children who experience bullying. After education, the participants as a whole were able to understand correctly. Participants seemed enthusiastic about participating in the activity. Participants took part in the counseling with pleasure because the counseling was carried out in a fun way. The extension activities were conducive because the participants paid attention to the material presented well.

 

Keywords: Stress, Bullying, Harassment


Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


A., M. T., & Sambas.N. (2020). Legal Protection for Children Victim of Bullying Which Causing Mental Health Disorder. Soepra, 6(2), 200–219.

Aryani, F. (2016). Stres Belajar" Suatu Pendekatan dan Intervensi Konseling.

Dianes, M. (2019). Kecenderungan Perilaku Bullying di SMP N 12 Padang Serta Implikasinya Terhadap Layanan Bimbingan dan Konseling. (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Padang).

Effendi, Z., & Maryatun, S. (2022). Pengaruh Psikoedukasi dengan Aplikasi SDASI Berbasis Layanan Android terhadap Tingkat Depresi, Ansietas dan Stres pada Remaja. Jurnal Keperawatan Sriwijaya, 9(1), 7–12.

Komisi Perlindungan Anak Indonesia. (2016). Rincian Data Kasus Berdasarkan Klaster Perlindungan.

KPAI. (2020). Sejumlah Kasus Bullying Sudah Warnai Catatan Masalah Anak di Awal 2020, Begini Kata Komisioner KPAI. https://www.kpai.go.id/berita/sejumlah-kasus-bullying-sudah-warnai-catatan-masalah-anak-diawal-2020-begini-kata-komisioner-kpai 2023

Kuntari, T. (2020). (2020). Fenomena Bullying Siswa di Madrasah Ibtidaiyah: Studi Analisis tentang Motif Perilaku Bullying Siswa. (Doctoral dissertation, IAIN KUDUS).

Kusuma, K. (2014). Perilaku School Bully ing Pada Siswa Sekolah Dasar Negeri Delegan 2, Dinginan, Sumberharjo, Prambanan, Sleman, Yogyakarta. Universitas Negeri Yogyakarta.

Laurensius, S.Situngkir, D., Putri, R., & Fauzi, R. (2018). Cyber Bullying Against Children In Indonesia. In International Conference on Social Sciences, Humanities, Economics and Law.

Palupi, T. N. (2021). Tingkat stres pada siswa-siswi sekolah dasar dalam menjalankan proses belajar di rumah selama pandemi covid-19. Jurnal Psikologi Pendidikan Dan Pengembangan Sdm, 9(1), 18–29.

Panggabean, H., Situmeang, D., & Simangunsong, R. (2023). Waspada tindakan bullying dan dampak terhadap dunia pendidikan. Jpm-Unita (Jurnal Pengabdian Masyarakat), 1(1), 9–16.

Putri, R. M., & Saifuddin, A. (2022). Pemulihan Trauma Korban Pelecehan Seksual Anak di Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Karanganyar. (Doctoral dissertation, UIN Raden Mas Said).

Rais, M. R. (2022). Kepercayaan diri (self confidence) dan perkembangannya pada remaja. Al-Irsyad: Jurnal Pendidikan Dan Konseling, 12(1), 40–47.

Ramadhanti, R., & Hidayat, M. T. (2022). Strategi guru dalam mengatasi perilaku bullying siswa di sekolah dasar. Jurnal Basicedu, 6(3), 4566–4573.

Rizqi, H., & Inayati, H. (2019). Dampak Psikologis Bulliying Pada Remaja. Wiraraja Medika: Jurnal Kesehatan, 9(1), 31–34.

Saputri, A. I., & Arifin, R. (2022). Perlindungan Korban dalam Penanganan Post Traumatic Stress Disorder pada Tindak Kejahatan Bullying pada Remaja di Indonesia. Jurnal Aktual Justice, 7(1), 1–29.

Sari, Y. P., & Azwar, W. (2018). Fenomena bullying siswa: Studi tentang motif perilaku bullying siswa di SMP Negeri 01 Painan, Sumatera Barat. Ijtimaiyya: Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam, 10(2), 333–367.

Suhendar, R. D. (2018). Faktor-faktor penyebab perilaku bullying siswa di SMK triguna utama ciputat tangerang selatan. (Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah).

Susanti, R., Ifroh, R. H., & Wulandari, I. (2018). Mapping school bullying pada anak di kota samarinda dengan Epi Map. JPH Record, 1(2).

Tumon, M. B. A. (2014). Studi deskriptif perilaku bullying pada remaja. Calyptra, 3(1), 1–17.

UNICEF. (2015). Laporan Tahunan Indonesia 2015.




DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v7i12.17426

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung


Creative Commons License
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.