Pelatihan Pertolongan Pertama Pada Anak Tersedak (Choking) di Madrasah Ibtidaiyah Al Furqan Muhammadiyah Cabang 3 Banjarmasin

Suci Fitri Rahayu, Esme Anggeriyane

Sari


ABSTRAK

Tersedak merupakan suatu kondisi terjadinya sumbatan atau hambatan respirasi oleh benda  asing yang menyempit pada saluran napas internal, termasuk faring,  hipofaring,  dan trakea. Penyempitan  jalan  napas bisa berakibat fatal jika itu mengarah pada gangguan serius oksigenasi dan ventilasi. Kondisi tersedak pada anak dapat menimbulkan situasi kegawatdaruratan respirasi yang jika tidak ditangani dengan segera dapat mengancam jiwa ataupun kecacatan anak. Penanganan yang dilakukan biasanya berhasil dan tingkat kelangsungan hidup sebesar 95%. Untuk melakukan pertolongan terhadap kejadian ini diperlukan teknik Bantuan Hidup Dasar (BHD) penanganan tersedak. Teknik ini, selain harus dikuasai oleh petugas medis, juga penting diketahui oleh orang tua dan guru sebagai pertolongan pertama jika menemukan anak tersedak sebelum mendapatkan penanganan medis selanjutnya. Oleh karena itu orang tua perlu memiliki wawasan yang didapatkan dari pelatihan yang diberikan oleh tim tentang penatalaksanaan tersedak pada anak untuk mengurangi angka kejadian dan kemungkinan perburukan kondisi pada anak. Tujuan pengabdian masyarakat ini untuk mengetahui dan mengaplikasikan prosedur pertolongan pertama pada anak tersedak (choking). Metode pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan ceramah, demonstrasi dengan alat peraga dan tanya jawab. Kesimpulan didapatkan orangtua dan guru mampu mengetahui  dan mengaplikasikan pertolongan pertama pada anak tersedak (choking) sesudah diberikan pelatihan.

 

Kata Kunci: Pelatihan, Tersedak, Anak

 

ABSTRACT

Choking is a condition of obstruction or obstruction of respiration by a narrowed foreign body in the internal airways, including the pharynx, hypopharynx, and trachea. The narrowing of the airway can be fatal if it leads to serious impairment of oxygenation and ventilation. Choking conditions in children can lead to respiratory emergencies which if not treated immediately can be life-threatening or disabled. Treatment is usually successful and the survival rate is 95%. To help with this incident, a Basic Life Support (BHD) technique is needed to deal with choking. This technique, besides having to be mastered by medical personnel, is also important for parents and teachers to know as first aid if they find a child choking before getting further medical treatment. Therefore, parents need to have the insight gained from the training provided by the team on the management of choking in children to reduce the incidence and possible worsening of the condition in children. The purpose of this community service is to find out and apply first aid procedures to choking children. This community service method is carried out with lectures, demonstrations with props, and questions and answers. The conclusion is that parents and teachers are able to know and apply first aid to choking children after being given training.

 

Keywords: Training, Choking, Children


Kata Kunci


Keperawatan, Anak, Pelatihan

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Ain, H. (2019). Penanganan Sumbatan Benda Asing Pada Anak Berbasis Critical Care Caring. Media Sahabat Cendikia.

Andita, U. (2018). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Sadari Dengan Media Slide Dan Benda Tiruan Terhadap Perubahan Pengetahuan Wus. Jurnal Promkes, 4(2), 177. https://doi.org/10.20473/JPK.V4.I2.2016.177-187

Larasati, S. (2018). Manajemen Sumber Daya Manusia -. http://repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/6624/

Metrikayanto, W. D., Saifurrohman, M., & Suharsono, T. (2018). Perbedaan Metode Simulasi dan Self Directed Video Terhadap Pengetahuan,Sikap dan Ketrampilan Resusitasi Jantung Paru(RJP) Menggunakan I-Carrer Cardiac Resuscitation Manekin Pada Siswa SMA Anggota Palang Merah remaja (PMR). Care : Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan, 6(1), 79–91. https://doi.org/10.33366/CR.V6I1.792

Pandegirot, J. S., Posangi, J., & Masi, G. N. M. (2019). Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Tentang Penanganan Tersedak Terhadap Pengetahuan Ibu Menyusui. Jurnal Keperawatan, 7(2). https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jkp/article/view/27473

Rahayu, R. P. (2014). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Tingkat Pengetahuan Orangtua Dalam Menangani Anak Tersedak di Desa Kedungsoka Puloampel Serang Banten. http://repository.unjaya.ac.id/957/1/Rika Puji Rahayu_3210017_nonfull.pdf

Rahayu, S. F., Anggeriyane, E., & Mariani, M. (2021). Upaya Penguatan Program Stimulasi, Deteksi Dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (Sdidtk) Melalui Pemeriksaan Antropometri Pada Anak Prasekolah. Jurnal EMPATI (Edukasi Masyarakat, Pengabdian Dan Bakti), 2(1), 71–75. https://doi.org/10.26753/EMPATI.V2I1.522

Sulistiyani, A.-, & Ramdani, M. L. (2020). The Influence of Health Education about Handling Choking on Children through Booklet Media on the Knowledge Level of Posyandu Cadres in Karangsari Village. Jurnal Ilmiah Keperawatan Indonesia [JIKI], 4(1), 11. https://doi.org/10.31000/JIKI.V4I1.2826

Suryani, rahmawati. (2019). Studi Kasus Pengetahuan Orangtua Tentang Pertolongan Pertama Choking Pada Balita Di Desa Geyer Kecamatan Geyer Kabupaten Grobogan. Ejournal the Shine Cahaya Dunia S1 Keperawatan, 4(1), 1–8.

Sutono, S., Ratnawati, R., & Suharsono, T. (2016). Perbedaan Nilai Kompresi Dada Dan Ventilasi Pada Pelatihan Resusitasi Jantung Paru Mahasiswa S1 Keperawatan Dengan Umpan Balik Instruktur, Audiovisual Dan Kombinasi Di Yogyakarta. Jurnal Ilmu Keperawatan: Journal of Nursing Science, 3(2), 183–197. https://jik.ub.ac.id/index.php/jik/article/view/47/56




DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v5i1.5259

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung


Creative Commons License
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.