Edukasi dan Pemeriksaan Stunting di Posyandu Mawar Desa Koto Perambahan Kecamatan Kampa Kabupaten Kampar

Fathra Annis Nauli, Viola Hamnesti, Elma Trina, Nurul Khofifah Lubis, Leli Suryana

Sari


ABSTRAK

 

Stunting adalah kejadian balita pendek yang disebabkan gangguan pada tumbuh kembang anak akibat gizi buruk. Kabupaten Kampar menempati posisi keempat tertinggi kasus stunting di Provinsi Riau. Desa Koto Perambahan tempat pelaksanaan program kerja KUKERTA merupakan salah satu desa di Kabupaten Kampar. Pelaksanaan program kerja KUKERTA untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman ibu – ibu mengenai pentingnya gizi pada balita sebagai bentuk pencegahan stunting. Pelaksanaan program kerja KUKERTA  dilakukan pada selasa, 09 Agustus 2022 pukul 09.00 – 12.00 wib di Posyandu Mawar Desa Koto Perambahan Kecamatan Kampa Kabupaten Kampar.  Tahapan yang dilakukan untuk pelaksanaan kegiatan yaitu tahap pengamatan, persiapan, pelaksanaan serta tahap penilaian. Pelaksanaan program kerja  KUKERTA, edukasi dan skrining (pemeriksaan) stunting di Posyandu Mawar Desa Koto Perambahan berjalan dengan baik. Pemeriksaan stunting yang dilakukan pada 23 orang bayi dan balita di posyandu Mawar Desa Koto Perambahan.  Terdapat 39,13 % atau 9 bayi dan balita yang terdiagnosis stunting. Sedangkan ada 52,17 % atau 14 bayi dan balita dinyatakan tidak stunting. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa 52,17 % memiliki pengetahuan yang baik mengenai stunting sedangkan 47,82 % memiliki pengetahuan yang kurang baik mengenai stunting. Kesimpulan kegiatan program kerja KUKERTA berjalan dengan baik dan dari hasil pemeriksaan terdapat 39,13 % bayi dan balita yang terdiagnosis stunting.

 

Kata kunci: Stunting, Edukasi, Pemeriksaan

 

ABSTRACT

 

Stunting is the incidence of short toddlers caused by disturbances in the growth and development of children due to malnutrition. Kampar Regency occupies the fourth position with the highest number of stunting cases in Riau Province. Koto Perambahan Village where the KUKERTA work program is implemented is one of the villages in Kampar Regency. Implementation of the KUKERTA work program to increase knowledge and understanding of mothers regarding the importance of nutrition in toddlers as a form of stunting prevention. The implementation of the KUKERTA work program was carried out on Tuesday, 09 August 2022 at 09.00 – 12.00 WIB at Posyandu Mawar, Koto Village, Kampa District, Kampar Regency. The stages carried out for the implementation of activities are the observation, preparation, implementation and evaluation stages. The implementation of the KUKERTA work program, education and screening (examination) for stunting at Posyandu Mawar in Koto Perambuhan Village is going well. A stunting examination was carried out on 23 infants and toddlers at the Mawar Posyandu in Koto Perambuhan Village. There were 39.13% or 9 babies and toddlers diagnosed with stunting. Meanwhile, 52.17% or 14 infants and toddlers were declared not stunted. From the research results it was found that 52.17% had good knowledge about stunting while 47.82% had poor knowledge about stunting. The conclusion of the KUKERTA work program activities is going well and from the results of the examination there are 39.13% of infants and toddlers diagnosed with stunting.

 

Keywords : Stunting, Education, Screening


Kata Kunci


Edukasi

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Ali, P. B. (2018). Integrasi Percepatan Penurunan Stunting. Makalah Dalam Rapat Koordinasi Pencegahan Stunting Di Wilayah Prioritas.

Bayu, D. (2022). Prevalensi Stunting di Indonesia Capai 24,4% pada 2021. In DataIndonesia.id. https://dataindonesia.id/Ragam/detail/prevalensi-stunting-di-indonesia-capai-244-pada-2021

Destarina, R. (2018). Faktor Risiko Anemia Ibu Hamil Terhadap Panjang Badan Lahir Pendek Di Puskesmas Sentolo 1 Kulon Progo D.I.Yogyakarta. Gizi Indonesia, 41(1), 39. https://doi.org/10.36457/gizindo.v41i1.250

Izah, N., Hidayah, S. N., & Maulida, I. (2021). Upaya Skrining Dini Stunting Melalui Pemberdayaan Kader Dan Peningkatan Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Balita. Jurnal PkM Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 48. https://doi.org/10.30998/jurnalpkm.v4i1.5859

Kemenkes RI. (2018). Buletin Stunting. Kementerian Kesehatan RI, 301(5), 1163–1178.

Kemenkes RI. (2021). Launching Hasil Studi Status Gizi Indonesia (SSGI). 1–14.

Kusuma, N. dan. (2016). Terapi Komplementer Akupresure. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9).

Neni Naelasari, D. (2021). Abdinesia: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat PADA BADUTA DI LINGSAR KABUPATEN LOMBOK BARAT. 1.

Notoatmodjo. (2012). Metode Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta

Ramadhanti, C. A., Adespin, D. A., & Julianti, H. P. (2019). Perbandingan Penggunaan Metode Penyuluhan dengan dan tanpa Media Leaflet terhadap Pengetahuan dan Sikap Ibu tentang Tumbuh Kembang Balita. Jurnal Kedokteran Diponegoro, 8(1), 99–120.

Ramdhani, A., Handayani, H., & Setiawan, A. (2020). Hubungan Pengetahuan Ibu Dengan Kejadian Stunting. Semnas Lppm, ISBN: 978-, 28–35.

Supariasa, I Dewa Nyoman, Bacyar, I. (2016). Penilaian Status Gizi. Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Susanti, D., & Dewi, R. (2022). View of Education on Prevention of Stunting Through Exclusive Breastfeeding in the Community. Ahmar Metakarta : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(2), 107–114. https://journal.ahmareduc.or.id/index.php/AMJPM/article/view/85/4

Susilo, R. (2011). Pendidikan Kesehatan Dalam Keperawatan. Muha Medika.

Susilowati, L., Trisetiyaningsih, Y., & Nursanti, I. (2021). Pencegahan Stunting Pada Balita Selama Masa Pandemi Covid-19 Melalui Edukasi Audiovisual. Community Empowerment, 6(4), 563–567. https://doi.org/10.31603/ce.4500

Waliulu, S. H. (2018). Pengaruh Edukasi Terhadap Tingkat Pengetahuan Dan Upaya Pencegahan Stunting Anak Usia Balita. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes, 9(4), 269–272.

Wangiyana, N. K. A. S., Karuniawaty, T. P., John, R. E., Qurani, R. M., Tengkawan, J., Sptisari, A. A., & Ihyauddin, Z. (2020). Praktik Pemberian Mp-Asi Terhadap Risiko Stunting Pada Anak Usia 6-12 Bulan Di Lombok Tengah. The Journal of Nutrition and Food Research, 43(2), 81–88.

Wati, S. K., Kusyani, A., & Fitriyah, E. T. (2021). Pengaruh faktor ibu ( pengetahuan ibu , pemberian ASI- eksklusif & MP-ASI ) terhadap kejadian stunting pada anak. Journal of Health Science Community, 2(1), 13.

Wulandari, T. S., Anisah, R. L., Fitriana, N. G., & Purnamasari4, I. (2020). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Dengan Media Leaflet Untuk Meningkatkan Pengetahuan Dan Perilaku Dalam Upaya Menerapkan Protokol Kesehatan Pada Pedagang Di Car Free Day Temanggung. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 19(1), 9.

Yuwanti, Y., Mulyaningrum, F. M., & Susanti, M. M. (2021). Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Stunting Pada Balita Di Kabupaten Grobogan. Jurnal Keperawatan Dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama, 10(1), 74. https://doi.org/10.31596/jcu.v10i1.704




DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v6i2.7821

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung


Creative Commons License
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.