Penyuluhan tentang Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat pada Komunitas Bakul Laptop Jogja (Blj)

Febriana Astuti

Sari


ABSTRAK

 

Pada saat ini banyak masyarakat yang melakukan swamedikasi untuk mengobati penyakit yang sifatnya ringan tanpa harus datang ke dokter. Dalam melakukan  swamedikasi masyarakat sebaiknya mengikuti persyaratan yang mengacu pada cara yang benar dalam menggunakan obat. Hal itu terkait dengan cara penggunaan obat yang sesuai kebutuhan pasien dan sesuai dengan aturan pakai seperti yang ada pada petunjuk. Penyuluhan ini dilakukan untuk mengedukasi komunitas bakul laptop jogja (BLJ) terkait dengan cara menggunakan obat yang benar dan baik. Kegiatan pengabdian masyarakat ini berupa penyuluhan atau pemberian edukasi. Selama kegiatan, peserta diminta untuk melakukan pretest dan postest dengan mengisi angket atau kuesioner yang bertujuan untuk melihat apakah ada perubahan tingkat pengetahuan setelah diberikan penyuluhan. Berdasarkan hasil analisi data terjadi peningkatan pengetahuan pada peserta penyuluhan yaitu untuk tingkat pengetahuan kurang dari 2 peserta menjadi 0, untuk tingkat pengetahuan cukup dari 18 peserta menjadi 7 dan untuk tingkat pengetahuan baik dari 18 peserta menjadi 36 peserta. Kesimpulan kegiatan penyuluhan tentang GeMa CerMat atau gerakan masyarakat cerdas menggunakan obat berhasil meningkatkan pengetahuan masyarakat anggota komunitas bakul laptop jogja (BLJ) sebesar 41,8%.

 

Kata Kunci: Swamedikasi, Pengetahuan, Penyuluhan, GeMa CerMat

 

 

ABSTRACT

 

These days, most of people often done self medication to treat their disease without doctor’s consultation. In regard of self medication, people should obey the proper use of drugs that consist of patient needs, instructions of use. These activity aim to give an education to Bakul Laptop Jogja (BLJ) Community. These Community Service Activities is done by using counseling methods. During the counseling period, the participants was asked to fill pre and post questionnaire to see the different of  knowledge level before and after counseling. Data Analisys showned that there are an increase of participant’s knowledge level after the counseling. Less knowledge levelchange from 2 to 0 participant, sufficient knowledge level decrease from 18 to 7 participants, a good knowledge level going up from 18 to 36 participants. The conclusion of counseling activities about GeMa CerMat or the smart community movement using drugs has succeeded in increasing the knowledge of members of the Jogja Laptop Basket Community (BLJ) by 41.8%.Keywords : Self Medication, Knowledge, Counseling, GeMa CerMat

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Ari, S., Arina Z., Aji, T., & Chaerani, N. (2019). Edukasi Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat (GEMA CERMAT) Untuk Meningkatkan Pengetahuan Swamedikasi, Indonesia. Jurnal Farmasi, 4(1), 1–5.

Atin, N. (2021). Efektivitas Program GeMa CerMat dalam Peningkatan Pengetahuan tentang Obat bagi Masyarakat Ngemplak. Journal Medica Arteriana, 3(1), 40–47.

Banggo, G. G. T. (2018). Tingkat pengetahuan masyarakat tentang dagusibu obat di desa ndetundora iii kabupaten ende. Politeknik Kesehatan Kemenkes Kupang.

Depkes. (2009). Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009. https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/38778/uu-no-36-tahun-2009

Dian, H. (2011). Pengaruh Edukasi terhadap Tingkat Pengetahuan dan Rasionalitas Penggunaan Obat Swamedikasi Pengunjung di Dua Apotek Kecamatan Cimanggis Depok. Universitas Indonesia.

Direktorat Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan RI. (2011). Modul Penggunaan Obat yang Rasional. Departemen Kesehatan Republik Indonesia.

Hajrin, W., Hamdin, C. D., Wirasisya, D. G., Erwinayanti, G. A. P. S., & Hasina, R. (2020). Edukasi pengelolaan obat melalui DAGUSIBU untuk mencapai keluarga sadar obat. INDRA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 5–7.

Kementerian Kesehatan RI (2021). Materi promosi gema cermat |direktorat jenderal kefarmasian dan alat kesehatan. https://farmalkes.kemkes.go.id/2016/05/ materi-promosi-gema-cermat-1-logobanner-brosur-poster-dan-stiker/

Kementerian Kesehatan RI. (2015). Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK. 02.02/MENKES/427/2015 Tentang Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Kementerian Kesehatan RI. (2020). Pedoman pelaksanaan program gerakan masyarakat cerdas menggunakan obat (gema cermat). Kementrian Kesehatan RI.

Khairunnisa., & Embun, S. (2017). Pembinaan Masyarakat Sebagai Aplikasi Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat (GEMA CERMAT). Jurnal Abdimas Talenta, 2(2), 125–133.

Kiromah, N. Z. W. (2022). Penyuluhan DAGUSIBU dan vaksinasi kepada masyarakat Kuwaru, Kecamatan Kuwarasan, Kabupaten Kebumen. Jurnal Empati, 3(3), 183–190.

Kurniawan, A. H., Cartika, H., Elisya, Y., Puspita, N., & Wardiyah. (2021). Peningkatan Pengetahuan terhadap pengelolaan DAGUSIBU obat melalui pelatihan simulasi kotak simpan obat di Kecamatan Johar Baru tahun 2019. Jurnal Abdimas PHB, 4(1), 85–94.

Lucie, S. (2005). Teknik Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat. Ghalia Indonesia.

Maziyyah, N. (2015). PenyuluhanPenggunaan Obat Yang Benar (DAGUSIBU) di Padukuhan Bakalan, Mlati, Selman, Yogyakarta. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Ni Wayan, E., Lily, R., & Wenny, W. (2013). Dampak Penyuluhan Pada Pengetahuan Masyarakat Terhadap Pemilihan dan Penggunaan Obat Batuk Swamedikasi di Kecamatan Malalayang. Jurnal Ilmiah Farmasi – UNSRAT, 2(3), 100–103.

Pratomo, G.S., Mulia, D.S., & Qamariah, N. (2016). Sosialisasi Gerakan Keluarga Sadar Obat (Gkso) Di Desa Tabore Kecamatan Mantangai Kabupaten Kapuas Kalimantan Tengah. Jurnal Surya Medika, 2(1), 23–29.

Ratnasari, D., Norainny, Y., & Pemta, T. D. (2019). Penyuluhan Dapatkan, Gunakan Simpan dan Buang Obat (DAGUSIBU). Journal Community Engagement and Employment, 1(2), 55–61.

Notoatmodjo, S. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta.

Savira, M., Ramadhani, F.A., Nadhirah, U., Lailis, S.R., Ramadhan, E.G., Febriani, K., et al. (2020). Praktik penyimpanan dan pembuangan obat dalam keluarga. Jurnal Farmasi Komunitas, 7(2), 38–47.




DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v6i3.8635

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung


Creative Commons License
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.