Tingkat Pengetahuan Kesehatan Gigi dan Mulut pada Kader Kesehatan di Puskesmas Ikur Koto Kota Padang

Dwi Suhartiningtyas, Bayu Ananda Paryontri, Yenita Alamsyah, Beauty Adinda Lestariana

Sari


ABSTRAK

 

Permasalahan kesehatan gigi dan mulut (kesgilut) di Indonesia yang masih cukup tinggi, memerlukan penanganan serius tidak hanya pemerintah dan institusi terkait, namun juga memerlukan pemberdayaan masyarakat. Kader kesehatan merupakan salah satu bentuk pemberdayaan masyarakat dalam bidang kesehatan khususnya kesgilut untuk mendukung pelaksanaan pembangunan kesehatan. Kader memiliki peran penting dalam penyelenggaraan kesgilut sebagai pemberi informasi dan juga sebagai penggerak masyarakat Pengabdian kepada masyarakat (PKM) yang dilakukan bertujuan untuk mengevaluasi tingkat pengetahuan kesgilut para kader kesehatan di Puskesmas Ikur Koto Kota Padang. Metode dalam pengabdian ini berupa penyuluhan, demo/praktek menyikat gigi yang baik dan benar, focus group discussion (FGD) dan sharing kasus. Kader yang hadir sejumlah 25 orang dengan tingkat pendidikan dan pekerjaan yang bervariasi.  Sebelum penyuluhan, para kader diminta mengerjakan soal pre-test dan diakhiri dengan post-test. Hasil PKM menunjukkan pengetahuan kesgilut pada kader kesehatan di Puskesmas Ikur Koto Kota Padang, meningkat dari jawaban benar sebesar 62.4% menjadi 82.67%. Kesimpulan dalam PKM ini terdapat peningkatan pengetahuan kesgilut pada kader kesehatan di Puskesmas Ikur Koto Kota Padang setelah diberi penyuluhan.

 

Kata Kunci: Kader Kesehatan, Kesehatan Gigi dan Mulut, Pemberdayaan Masyarakat

 

 

ABSTRACT

 

Oral and dental health problems in Indonesia are still quite high, it requires serious handling not only by the government and related institutions but also require community empowerment. Community health worker (as we called it “kader”) is a form of community empowerment in the health sector, especially in oral and dental health to support the implementation of health development. The role of community health workers is to provide oral and dental health services, it is very important because they are not only as a provider of information in the community but also as community mobilizers. The community services carried out aim to evaluate the level of oral and dental health knowledge of community health workers of public health at the Ikur Koto Public Health Center, Padang City. The method used in this dental and oral health education is by providing counseling, demonstrations or tooth brushing practices, group discussion forums, and sharing about dental and oral health cases. The number of community health worker who attended are 25 peoples with varying levels of education and occupation. Prior to counseling, the community health worker of public health were asked to do a pretest and post-test. Results: Oral and dental health knowledge among community health workers of public health at the Ikur Koto Public Health Center, Padang City, increased from 62.4% to 82.67% with correct answers. Conclusion: There is an increase in oral and dental health knowledge among community health workers (kader) at Ikur Koto Public Health Center in Padang City after being given counseling.

 

Keywords: Community Health Worker, Oral and Dental Health, Community Empowerment


Kata Kunci


Kader kesehatan; Kesehatan gigi dan mulut; pemberdayaan masyarakat

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Adistie, F., Maryam, N.N., & Lumbantobing, V.B. (2017). Pengetahuan Kader Kesehatan Tentang Deteksi Dini Gizi Buruk Bagi Balita. Dharmakarya: Jurnal Aplikasi Ipteks Untuk Masyarakat, 3(6): 173–177.

Anang, A., & Robbihi, H. I. (2021). Hubungan Pengetahuan Dengan Perilaku Kesehatan Gigi Dan Mulut. Ji-Kes: (Jurnal Ilmu Kesehatan), 4(2), 55–59.

Ariffin, M. F. M., Ahmad, K., & Abd Shukur, M. I. M. (2018). Vektor Zika Dan Teknik Kawalan Haiwan Perosak Menurut Perspektif Hadis: The Perspective Of Hadith On Zika Vector And Pest Control Techniques. Maʿālim Al-Qurʾān Wa Al-Sunnah, 14(1), 85-90.

Arsyad. (2018). Pengaruh Penyuluhan Terhadap Pengetahuan Pada Murid Kelas Iv Dan V Sd, Media Kesehatan Gigi; 17(1): 61-72.

Dian Isti Angraini, D. I. A., Fitria Saftarina, F. S., & Rodiani, R. (2021). Pemberdayaan Masyarakat Dalam Upaya Pemenuhan Gizi Keluarga Di Desa Karanganyar Lampung Selatan.

Faridah, B. D., Merry, Y. A., & Andriani, T. (2018). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kunjungan Balita Ke Posyandu Di Wilayah Kerja Puskesmas Anak Air Kota Padang Tahun 2017. Jik (Jurnal Ilmu Kesehatan), 2(1), 31-41.

Harapan, K., Sahelangi, O., Karamoy, Y., & Logor, F. (2020). Penanggulangan Penyakit Karies Gigi Melalui Pelatihan Kader Kesehatan Gigi Dan Penambalan Gigi Dengan Tehnik Atraumatik Restorative Treatment (Art) Siswa Sd Inpres Silian Dan Sd Negeri Silian Raya Kecamatan Silian Raya. Jurnal Kesehatan Gigi, 6(2), 45–50.

Hastuty, M., Tribakti, I., Zakiyyah, M., Astuti, M., Purwoto, A., Argaheni, N. B., ... & Pasalina, P. E. (2023). Primary Care Of Woman. Global Eksekutif Teknologi.

Heningtyas, A.H., Utami, S., & Astuti, N.R. (2020). Pemberdayaan Kader Kesehatan Gigi Dan Mulut Dalam Program “Sikap” Di Dusun Pendul, 2020. Prosiding Semnas Ppm 2020: Inovasi Teknologi Dan Pengembangan Teknologi Informasi Dalam Pemberdayaan Masyarakat Pasca Covid-19: 1939-1944.

Herijulianti, E., Indriani, T.S., & Artini, S. (2002). Pendidikan Kesehatan Gigi, Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran.

Hidayat, W., Nur’aeny, N., & Wahyuni, I. (2016). Pembekalan Pengetahuan Dan Kemandirian Dalam Perawatan Kesehatan Gigi Dan Mulut Masyarakat Desa Balingbing Dan Desa Cidadap, Kecamatan Pengaden Barat, Subang. Dharmakarya: Jurnal Aplikasi Ipteks Untuk Masyarakat, 5 (1): 34–37.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2012). Buku Panduan Pelatihan Kader Kesehatan Gigi Dan Mulut Di Masyarakat.

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2019). Laporan Nasional Riset Kesehatan Dasar 2018. Badan Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan.

Kumala, M. H. (2018). Efektivitas Ekstrak Rimpang Lengkuas (Alpinia Galanga) Sebagai Biolarvasida Pada Larva Nyamuk Aedes Aegypti.

Notoatmodjo, S. (2007). Promosi Kesehatan Dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta. Pp 107-108.

Rusmini, I.A.M.B., Dwiastuti, S.A.P., Ratih, I.A.D.K., & Tedjasulaksana, R. (2020). Tingkat Pengetahuan Tentang Kesehatan Gigi Dan Mulut Kader Posyandu Di Wilayah Kerja Puskesmas Abiansemal I Kabupaten Badung Tahun 2018. Jurnal Kesehatan Gigi; 7(2): 65-68.

Suhartiningtyas D., Sofiani, E., Revada, R.A., & Ibadah, T.P. (2022). Peningkatan Pengetahuan Kesehatan Gigi Dan Mulut Di Panti Asuhan Muhammadiyah Abu Dzar Al-Ghifari. Prosiding Webinar Abdimas 5, Pp. 136-140.

Wibisana, I. N. (2021). Penerapan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (Phbs) Desa Wonosalam Demak. J. Dedicators Community; 5(1): 1–7.

Wirata, I.N, Ratmini, N.K., Arini, N.W., & Sirat, N.M. (2018). Pemberdayaan Kader Posyandu Dalam Mencegah Penyakit Gigi Dan Mulut Balita Di Desa Kukuh Kecamatan Marga Kabupaten Tabanan Tahun 2018. Jurnal Pengabmas Masyarakat Sehat, 1(4): 238-243.

Zuhriza, R. A., Wulandari, D. R., Skripsa, T. H., & Prabowo, Y. B. (2021). Hubungan Motivasi Perawatan Gigi Terhadap Kualitas Hidup Terkait Kesehatan Gigi (Oral Health Related Quality Of Life—Ohrqol) Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro. E-Gigi, 9(2), 145–151.




DOI: https://doi.org/10.33024/jkpm.v6i5.9587

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Disponsori oleh : Universitas Malahayati Lampung dan DPW PPNI Lampung


Creative Commons License
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.