Efektivitas Teh Daun Kelor Terhadap Peningkatan HB Pada Remaja Putri dengan Anemia

Yuni Astuti, Lia Idealistiana

Sari


ABSTRAK

 

Anemia merupakan penurunan kadar hemoglobin atau jumlah sel darah merah dalam darah yang menyebabkan kadar oksigen dalam tubuh tidak tercukupi. Daun kelor mengandung zat besi (Fe) yang cukup tinggi. Zat besi dalam daun kelor dapat membantu proses pembentukan sel darah merah sehingga dapat meningkatkan kadar hemoglobin di dalam darah. Untuk mengetahui Bagaimanakah efektivitas Teh Daun Kelor Terhadap Peningkatan Hb Pada Remaja Putri Dengan Anemia di SMP Negeri 1 Sukau Lampung Barat. Rancangan atau desain penelitian yang digunakan bersifat quasy eksperimen dengan rancangan Pre Test dan Post Test Control. Dengan jumlah populasi 36 siswa, dengan 18 sampel kelompok kontrol dan 18 sample kelompok kontrol. Hasil analisis statistik paired t-test didapatkan nilai p-value 0,000 (p<0,05) hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kadar Hb sebelum dan sesudah pemberian teh daun kelor. Sedangkan pada kelompok kontrol terjadi kenaikan kadar Hb sebesar 1,3 (SD+0.663).  dengan nilai p=value 0,000 (p<0,05). Terjadi peningkatan kadar Hb sebelum dan sesudah pemberian teh daun kelor dengan peningkatan rata rata peningkatan kadar Hb sebelum dan sesudah pemberian teh daun kelor sebesar 1,8 (SD+0.618). Hasil penelitian dapat meningkatkan pemahaman remaja putri tentang manfaat teh daun kelor sehingga remaja mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari untuk mengatasi kekurangan kadar Hb.

 

Kata Kunci: Anemia, Remaja Putri, Teh Daun Kelor

 

 

ABSTRACT

 

Anemia is a decrease in hemoglobin levels or the number of red blood cells in the blood which causes insufficient oxygen levels in the body. Moringa leaves contain high enough iron (Fe). Iron in Moringa leaves can help the process of forming red blood cells so that it can increase hemoglobin levels in the blood.. To find out how effective Moringa leaf tea is on increasing Hb in young women with anemia at SMP Negeri 1 Sukau, West Lampung. The design or research design used is a quasy experiment with a Pre Test and Post Test Control design. With a population of 36 students, with 18 samples of the control group and 18 samples of the control group. Of the statistical analysis of the paired t-test obtained a p-value of 0.000 (p <0.05). This indicated that there was a significant difference between Hb levels before and after administration of Moringa leaf tea. Whereas in the control group there was an increase in Hb levels of 1.3 (SD + 0.663). with a value of p=value 0.000 (p<0.05). There was an increase in Hb levels before and after administration of Moringa leaf tea with an increase in the average increase in Hb levels before and after administration of Moringa leaf tea of 1.8 (SD+0.618). The results of the research can increase the understanding of young women about the benefits of Moringa leaf tea so that teenagers apply it in everyday life to overcome the deficiency of Hb levels.

 

Keywords: Anemia, Young Women, Moringa Leaf Tea


Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Al Rahmad, A. H. (2017). Pengaruh Asupan Protein Dan Zat Besi (Fe) Terhadap Kadar Hemoglobin Pada Wanita Bekerja. Jurnal Kesehatan, 8(3), 321-325.

Andriani, Simbolon, Dan Riastuti. (2022). Kesehatan Reproduksi Remaja, Dan Perencanaan Masa Depan. Pekalongan: Pt. Nasya Expanding Management.

Arulprakash, N., & Umaiorubahan, M. (2018). Causes Of Delayed Arrival With Acute Ischemic Stroke Beyond The Window Period Of Thrombolysis. Journal Of Family Medicine And Primary Care. 7(6): 1248

Basith, A., Agustina, R., & Diani, N. (2017). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri. Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan Dan Kesehatan, 5(1), 1-10.

Bintang, P., Ristiani, L., Susanti, H., Tanjung, M. M., & Topano, A. (2024). Penambahan Ekstrak Daun Kelor Terhadap Pembuatan Bomboloni Untuk Membandingkan Warna Melalui Uji Organoleptik. Eduproxima (Jurnal Ilmiah Pendidikan Ipa), 6(1), 219-225.

Budianto, A., & Fadhilah, N. (2016). Anemia Pada Remaja Putri Dipengaruhi Oleh Tingkat Pengetahuan Tentang Anemia. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 5(10).

Fauziandri, E. N. 2019. Efektifitas Ekstrak Daun Kelor Terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin Pada Remaja Putri. Jurnal Kesehatan Karya Husada. 7(2): 24–29.

Hamdiyah & Sukarta A. (2019). Pengaruh Pemberian Teh Daun Kelor (Moringa Oleifera Leaves) Terhadap Penurunan Dismenore Pada Remaja Putri Anemia Di Panti Asuhan Sejahtera Aisyiyah Kabupaten Sidrap.

Hastuti, A. P., & Sari, A. N. (2022). Pengaruh Teh Daun Kelor (Moringa Oleifera L) Terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin Penderita Anemia. Avicenna: Journal Of Health Research, 5(1).

Isnan, W., & Muin, N. (2017). Ragam Manfaat Tanaman Kelor (Moringa Oleifera Lamk.) Bagi Masyarakat. Buletin Eboni, 14(1), 63-75.

Lestari, S. (2019). Pengaruh Pemberian Rebusan Labu Kuning (Cucurbita Moschata Durch) Terhadap Kadar Hemoglobin Pada Mencit (Mus Musculus) (Doctoral Dissertation, Universitas Muhammadiyah Surabaya).

Mun’im, A., Puteri, M. U., Sari, S. P., & Azizahwati. (2016). Anti-Anemia Effect Of Standardized Extract Of Moringa Oleifera Lamk. Leaves On Aniline Induced Rats. Pharmacognosy Journal, 8(3), 255–258. Https://Doi.Org/10.5530/Pj.2016.3.14

Permatasari, D. Et.Al. (2020). Angka Kejadian Anemia Pada Remaja Di Indonesia. Journal Ilmiah Indonesia Cerdikia, 1(April), 357–364.

Pratiwi, W. R., & Nurjanna. (2019). Efek Pemberian Teh Daun Kelor ( Moringa Oleifera Tea ) Dan Tablet Tambah Darah Terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin Pada Remaja Anemia Di Kabupaten Sidrap. Jurnal Antara Kebidanan. 2(4): 101–111.

Priyanto Dl. (2018). Hubungan Umur, Tingkat Pendidikan, Dan Aktivitas Fisik Santriwati Husada Dengan Anemia. Jurnal Berkala Epidemologi, 139-146.

Puspita, Dkk. (2022). Asuhan Kebidanan Pada Remaja Dan Perimenopause. Malang: Penerbit Rena Cipta Mandiri.

Riskesdas. (2018). Basic Health Research. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia

Sovia, E. (2023). Pengaruh Penambahan Daun Mint (Mentha Piperita L.) Dan Daun Stevia (Stevia Rebaudiana) Terhadap Karakteristik Sensori Teh Celup Daun Kelor (Moringa Oleifera).

Wahyuni, H. D. (2018). Analisa Kadar Hemoglobin Dan Eritrosit Pada Penjual Ikan Asap Di Kelurahan Kenjeran Kecamatan Bulak Surabaya (Doctoral Dissertation, Universitas Muhammadiyah Surabaya).

Who. (2015). Haemoglobin Concentrations For The Diagnosis Of Anaemia And Assessment Of Severity. In Geneva, Switzerland: World Health Organization. Https://Doi.Org/2011

Yulianti, H., Hadju, V., & Alasiry, E. (2016). Pengaruh Ekstrak Daun Kelor Terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin Pada Remaja Putri Di Smu Muhammadiyah Kupang. Jst Kesehatan. 6(3): 399–404.

Zakiah, U. (2019). Tanaman Kelor Sebagai Alternatif Pencegahan Preeklampsia/Eklampsia. Chmk Applied Scientific Journal, 2(2), 82-86.

Zidni, I., Waryana, W., Sitasari, A., Sitasari, A., & Aritonang, I. (2018). Media Aplikasi Mobile “Stop Anemia” Terhadap Pengetahuan Tentang Anemia Dan Sikap Dalam Mencegah Anemia Pada Remaja Putri. Poltekkes Kemenkes Yogyakarta. 11–30. Phd Thesis.




DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v6i7.11418

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Penerbit: Universitas Malahayati


 Creative Commons License

Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License