Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu tentang Perkembangan Motorik Halus dengan Perkembangan Motorik Halus Anak Prasekolah

Ni Made Desi Ari Parmiti, I Gusti Ayu Putu Satya Laksmi, Desak Made Ari Dwi Jayanti

Sari


ABSTRACT

 

Fine motor is the child's ability to perform movements involving small muscles. One of the factors affecting the fine motor development of the child is the knowledge of the parents (mother). The purpose of this study was to determine the relationship between the level of maternal knowledge about fine motor development and fine motor development in preschool-age children in TK Negeri Susut Kaja. Thisenelitian is quantitatively correlational with the cross sectional approach.  The population in this study was all students and mothers of students at TK Negeri Susut Kaja, the sample consisted of 33 students and 33 mothers using the total sampling technique, data analysis using spearman rank tests. The instruments in this study were a knowledge level questionnaire and a PPP sheet.  The results of most maternal knowledge are sufficient, namely as many as 15 people (45.5%), as many as 16 children (48.5%)  with appropriate development. The results of the spearman rank test, namely (0.005) p<0.05 and the correlation value coefficient (r) = 0.473. It can be concluded that there is a sufficient relationship between maternal knowledge and the fine motor development of preschoolers.

 

Keywords: Preschoolers, Fine Motor Development, Knowledge

 

 

ABSTRAK

 

Motorik halus adalah kemampuan anak dalam melakukan gerakan yang melibatkan otot kecil. Salah satu faktor yang mempengaruhi perkembangan motorik halus anak adalah pengetahuan orang tua (ibu). Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu tentang perkembangan motorik halus terhadap perkembangan motorik halus pada anak usia prasekolah di TK Negeri Susut Kaja. Penelitian ini adalah kuantitatif korelasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa dan ibu siswa di TK Negeri Susut Kaja, sampel terdiri dari 33 siswa dan 33 ibu menggunakan teknik total sampling, analisa data menggunakan uji rank spearman. Instrumen dalam penelitian ini adalah kuesioner tingkat pengetahuan dan lembar KPSP.  Hasil sebagian besar pengetahuan ibu cukup yaitu sebanyak 15 orang (45,5%), sebanyak 16 anak (48,5%)  dengan perkembangan sesuai. Hasil uji rank spearman yaitu (0,005) p<0,05 dan nilai korelasi koefisien (r)=0,473. Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan ibu dan perkembangan motorik halus anak prasekolah.

 

Kata Kunci: Prasekolah, Perkembangan Motorik Halus, Pengetahuan


Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Adelia, D. D. &, & Purwaningtyas, F. (2018). Hubungan tingkat pengetahuan dan peran orang tua dengan perkembangan motorik kasar dan motorik halus pada anak usia 4-5 tahun di tk istiqomah lowokwaru kota malang. Akademi Kebidanan Wira Husada Nusantara, 31–39.

Dinas Kesehatan Kabupaten Bangli. (2021). Profil Kesehatan Kabupaten Bangli 2020.

Dinkes Provinsi Bali. (2018). Profil kesehatan Provinsi Bali tahun 2017. Dinas Kesehatan Provinsi Bali.

Hidayat, A. A. (2012). Pengantar Ilmu Keperawatan Anak I. Jakarta : Salemba Medika.

Juwita, et all. (2021). Pengetahuan dan Pola Asuh Terhadap Perkembangan Anak Pra Sekolah di Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas Sangurara Kota Palu Knowledge and Parenting on the Development of Pre-School Children in Posyandu Work Area Public Healt Center Sangurara , Palu City. 11.

Kumalasari, Desi & Setia Wati, Desi. (2018). Pengetahuan Ibu Tentang Perkembangan Anak Dengan Perkembangan Motorik Kasar Dan Halus Pada Anak Usia 4 – 5 Tahun. 12(4), 253–264.

Lestari, T. (2015). Kumpulan Teori Untuk Kajian Pustaka Penelitian Kesehatan. Jogjakarta : Nuha Medika.

Milla Brahmani, Ida Ayu. (2022). Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang Tumbuh Kembang dengan Perkembangan Anak Usia 1-2 Tahun di UPTD Puskesmas Klungkung II.

Notoadmojo. (2012). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta : Rineka Cipta.

Notoadmojo. (2014). Promosi Kesehatan dan Aplikasinya. Jakarta : Rineka Cipta.

Nurjanah, N. . and D. (2017). Pengaruh Finger Painting Terhadap Perkembangan Motorik Halus Anak Prasekolah Di Tk At-Taqwa. Jurnal Keperawatan Bsi, V No 2.

Oktasilfiya, Y & Ibrahim. 2017. Hubungan Pengetahuan dan Tindakan Ibu Dengan Perkembangan Motorik Halus Anak Usia 4-6 Tahun Di PAUD Tiban Indah IV Kelurahan Tiban Indah Kecamatan Sekupang Tahun 2017. Jurnal Kedokteran 7 (3)

Puspita, Linda & Yolanda Umar, Mareza. (2020). Perkembangan motorik kasar dan motorik halus ditinjau dari pengetahuan ibu tentang pertumbuhan dan perkembangan anak usia 4-5 tahun. Wellness And Healthy Magazine, 2(1), 121–126. https://doi.org/10.30604/well.80212020

Potter, P. A & Perry, A. G. (2012). Buku ajar fundamental keperawatan konsep, proses dan praktek. Edisi 4. Jakarta : EGC.

Riyadi, S dan Ratnaningsih, I. (2012). Tumbang : Cara Praktis Orang Tua untuk Memantau Pertumbuhan dan Perkembangan Anak. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Santriani Dewi, Dewa Ayu Putu. (2021). Hubungan Tingkat Pengetahuan Masyarakat terhadap Pencegahan Demam Berdarah Dengue di Banjar Mumbul Kuta Selatan.

Siskawati, Yul, et all. (2018). Perkembangan Motorik Anak Usia Prasekolah di Posyandu Balita Mawar dan Kenanga. Jurnal Penelitian Keperawatan, 4(1), Hal: 26-37.

Soetjiningsih. (2012). Tumbuh Kembang Anak. EGC.

Soetjiningsih. (2013). Tumbuh Kembang Anak, Edisi ke - 2. Denpasar : Buku Kedokteran EGC.

Soetjiningsih. (2015). Tumbuh Kembang Anak. Jakarta : Kedokteran EGC.

Warseno & Solihah. (2019). Tingkat Pendidikan Ibu Memiliki Hubungan Dengan Status Perkembangan Motorik Halus Anak Usia Prasekolah. Jurnal Keperawatan Malang, 4(1), 57–66. https://doi.org/10.36916/jkm.v4i1.83

Wulandari, D. dan Erawati, M. (2016). Buku Ajar Keperawatan anak. pustaka belajar.




DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v6i6.12352

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Penerbit: Universitas Malahayati


 Creative Commons License

Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License