Asuhan Keperawatan Keluarga Pada Anak Usia Remaja dengan Thalasemia di Wilayah Kerja Puskesmas Terminal

Siti Irma Nur Aina, Umi Hanik Fetriyah, Mohammad Basit

Sari


ABSTRACT

 

The incidence of Thalassemia is increasing every year, causing Thalassemia disease in children to have physical, psychological, social and economic impacts on children and families due to the treatment and care provided for a lifetime. Identifying the description of family nursing care in adolescent children with Thalassemia in detail and in depth which emphasizes aspects of nursing care in Thalassemia pediatric patients. Identifying the description of family nursing care in adolescent children with Thalassemia in detail and in depth which emphasizes aspects of nursing care in Thalassemia pediatric patients. Signs of symptoms in the case of colley facies face, looking thin, anemic conjunctiva, deep eyelids, dry palpable skin, blackish skin color pigmentation, and hepatomegaly. Nursing problems of skin integrity disorders, activity intolerance, nutritional deficits and caregiver tension. Interventions given diagnosis I skin integrity care, skin care education, diagnosis II activity management, diagnosis III nutritional management, and diagnosis IV family support with 3x20 minutes implementation. The evaluation found that all diagnoses were resolved except for nutritional deficits where the problem was partially resolved so that it was necessary to increase nutrition to prevent splenomegaly. Signs and symptoms that occur in children look pale, look thin, there is an increase in skin color pigmentation, face colley, cold palpable acral, dry skin, anemic conjunctiva and inward eyelids. Nursing diagnoses obtained were skin integrity disorders, activity intolerance, nutritional deficits and care giver role strain. Partially resolved nursing diagnoses are nutritional deficits, this is a metabolic complication that affects BMI and nutritional status has not improved.

 

Keywords: Adolescent, Child, Family, Nursing Care, Thalasemia

 

 

ABSTRAK

 

Angka kejadian Thalasemia setiap tahun semakin bertambah, menimbulkan penyakit Thalasemia pada anak berdampak pada fisik, psikologis, sosial dan ekonomi bagi anak dan keluarga akibat pengobatan dan penanganan yang diberikan selama seumur hidup. Mengidentifikasi gambaran asuhan keperawatan keluarga pada anak usia remaja dengan Thalasemia secara rinci dan mendalam yang ditekankan pada aspek asuhan keperawatan pada pasien anak Thalasemia. Penelitian deskriptif studi kasus, sampel penelitian kepada keluarga dengan anak Thalasemia. Pengumpulan data dengan data primer seperti observasi, wawancara dan lembar asuhan keperawatan dan data sekunder hasil laboratorium, analisa data univariat kuantitatif dan kualitatif. Tanda gejala pada kasus wajah facies colley, tampak kurus, konjungtiva anemis, kelopak mata dalam, kulit teraba kering, pigmentasi warna kulit kehitaman, dan hepatomegali. Masalah keperawatan gangguan integritas kulit, intoleransi aktivitias, defisit nutrisi dan ketegangan pemberi asuhan. Intervensi yang diberikan diagnosa I perawatan integritas kulit, edukasi perawatan kulit, diagnosa II manajemen aktivitas, diagnosa III manajemen nutrisi, dan diagnosa IV dukungan keluarga dengan implementasi 3x20 menit. Evaluasi didapatkan semua diagnosa teratasi kecuali defisit nutrisi adanya masalah teratasi sebagian sehingga perlu peningkatan nutrisi untuk mencegah terjadinya splenomegali. Tanda gejala yang terjadi pada anak tampak pucat, tampak kurus, adanya peningkatan pigmentasi warna kulit, face colley, akral teraba dingin, kulit teraba kering, konjungtiva anemis dan kelopak mata ke dalam. Diagnosa keperawatan yang di dapatkan gangguan integritas kulit, intoleransi aktivitas, defisit nutrisi dan ketegangan peran pemberi asuhan. Diagnosa keperawatan yang teratasi sebagian yaitu defisit nutrisi hal ini adanya komplikasi metabolik yang mempengaruhi IMT dan status gizi belum membaik.

 

Kata Kunci: Anak, Asuhan Keperawatan, Keluarga, Thalasemia, Usia Remaja.

 


Kata Kunci


Anak, Asuhan Keperawatan, Keluarga, Thalasemia, Usia Remaja

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Adyanti, H. E., Ulfa, A. F., & Kurniawati, K. (2020). Asuhan Keperawatan Pada Anak Dengan Thalasemia Di Paviliun Seruni Rsud Jombang : Studi Literature. Jurnal EDUNursing, 4(1), 17–23. https://test.journal.unipdu.ac.id/index.php/edunursing/article/view/2336

Adyanti, H. E., Ulfa, A. F., Kurniawati, K., Sekarlati, T., Maryuni, S., Egan, R., Purba, J., Nency, Y. M., Farida, H., Salsabila, T. R., Ringoringo, H. P., Panghiyangani, R., Hartoyo, E., Rahmiati, R., Gautama, J., Anjarwati, L., & Hurriyati, D. (2020). Asuhan Keperawatan Pada Anak Dengan Thalasemia Di Paviliun Seruni Rsud Jombang : Studi Literature. Jurnal EDUNursing, 1(1),1723.https://doi.org/10.20527/ht.v5i1.5163

Aisyahi, I., & Kelana, D. S. (2021). Penyuluhan kesehatan tentang penyakit asma. BinaSehat Masyarakat, 1(2), 121–129. https://doi.org/10.56922/phc.v1i2.48

Angelina, N. V., Nuryani, R., & Lindasari, S. W. (2023). Gambaran Citra Tubuh pada Remaja dengan Thalasemia. 22–31.

Athiah, M., Safyudin, S., & Oswari, L. D. (2021). Skrining Thalassemia Beta Minor Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya. Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya, 8(2), 111120.https://doi.org/10.32539/v8i2.13257

Bajwa, & H, B. (2019). Thalassemia. StatPearls Publishing.

Berlia, A., Ratna, Y., & Sumantri, A. F. (2023). Hubungan Usia Terdiagnosis dengan Status Gizi dan Pubertas Pasien Thalasemia Beta Mayor di Poli Anak RSUD Al-Ihsan. Bandung Conference Series: Medical Science, 3(1), 359–365. https://doi.org/10.29313/bcsms.v3i1.6075

Cahayaty, P. (2021). Asuhan Keperawatan Keluarga dengan Anak Thalasemia di Wilayah Kerja Puskesmas Sepinggan Baru dan Puskesmas Gunung Samarinda. 10, 6.

Egan, R., Purba, J., Nency, Y. M., & Farida, H. (2019). Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Anak Penderita Talasemia Mayor Di Jawa Tengah, Indonesia. Diponegoro Medical Journal (Jurnal Kedokteran Diponegoro), 8(4), 12361247.https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico/article/view/25370

Febrianti, T., & Yuniarti, F. (2022). Pemberian Diary Pada Pasien Anak Dengan Thalasemia Untuk Mengurangi Kecemasan di RSUD Temanggung. Proceedings University of Muhammadiyah Yogyakarta …, 2(2), 51–55.

Gautama, J. (2021). Analisis Kadar Vitamin D Pada Anak Dengan Thalassemia Beta. 1.

Hawa, T. D. S., Riza, M., & Kawuryan, D. L. (2023). Hubungan Tingkat Kepatuhan Konsumsi Obat Kelasi Besi dengan Kadar Ferritin Pada Pasien Thalasemia Anak di RSUD Dr. Moewardi. INFOKES: Jurnal Ilmiah Rekam Medis Dan Informatika Kesehatan, 13(1), 46–51.

Hayati, K., Mutiara, H. S., Agustina, D., Manalu, T. A., & Sitepu, K. (2020). Pengaruh Minyak Zaitun (Olive Oil) Terhadap Kerusakan Integritas Kulit Pada Pasien Dm Tipe Ii Di Kecamatan Pagar Merbau. Jurnal Keperawatan Dan Fisioterapi (Jkf), 3(1), 6–12. https://doi.org/10.35451/jkf.v3i1.455

Heldawati, Abdurrachim, R., & Mahpolah. (2023). Kepatuhan Minum Obat Kelasi Besi, Konsumsi Sumber Protein Serta Zat Besi Melalui Pendampingan Individu Pada Pasien Anak Thalasemia Mayor (Case Series) (Studi di Kota Banjarbaru dan Sekitarnya). Jurnal Skala Kesehatan, 14(1), 1–12.

Kristanty, D. (2023). Deteksi Dini Thalassemia. Pratista Patologi, 8(1), 17–28.

Mariani, D., Cahyati, A., & ... (2022). Upaya Memutus Rantai Melalui Peningkatan Pemahaman Tentang Thalassemia dan Perilaku Skrining di SMA Negeri 8 Kota Tasikmalaya. Prosiding …, 105–110. https://ejurnal2.poltekkestasikmalaya.ac.id/index.php/prosidingpengmas/article/view/110%0Ahttps://ejurnal2.poltekkestasikmalaya.ac.id/index.php/prosidingpengmas/article/download/110/50

Musallam, K. M., Cappellini, M. D., Daar, S., & Taher, A. T. (2022). Morbidity-Free Survival And Hemoglobin Level In Non-Transfusion-Dependent Β-Thalassemia: A 10-Year Cohort Study. Annals Of Hematology, 101(1), 203–204. https://doi.org/10.1007/s00277-020-04370-2

Nurul, S. K., Muslim, C., Fatimatuzzahra, Yunisya, V. A., Fita, D. L., Sipriyadi, & Hadi, R. W. (2023). Pengenalan Makanan Bernutrisi dan Pemeriksaan Saturasi Oksigen Pada Anak Penyandang Talasemia. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN), 4(2), 1328–1335.

Pangestika, Ayu Dwi, A. T. (2022). Literature Review : Gambaran Kadar Hemoglobin Dan Ferritin Serum Pada Anak Thalassemia Β Mayor Paska Transfusi Skripsi.

Permatasari, T. D., Riyanti, R., & Wisudanti, D. D. (2020). Hubungan antara Kadar Feritin dengan Malondialdehyde pada Pasien Talasemia β Mayor di RSD dr. Soebandi Jember. Pustaka Kesehatan, 7(1), 52. https://doi.org/10.19184/pk.v7i1.17592

Praramdana, M. N., Rusydi, M. A., & Rizky, M. (2023). Sebuah Tinjuan Pustaka: Penatalaksanaan Beta Thalasemia. Jurnal Medika Hutama, 02(01), 402–406.

Rama Adiputra, B. (2023). Dinamika Resiliensi Pada Orang Dengan Lupus (Odapus). Jurnal Empati, 12, 175–190.

Rozani, V., Giladi, N., Gurevich, T., El-Ad, B., Tsamir, J., Hemo, B., & Peretz, C. (2019). Anemia in men and increased Parkinson’s disease risk: A population-based large scale cohort study. Parkinsonism and Related Disorders, 64(August 2018), 90–96. https://doi.org/10.1016/j.parkreldis.2019.03.010

Salsabila, N., Perdani, R. R. W., & Irawati, N. A. V. (2019). Nutrisi Pasien Thalassemia. Medical Journal Of Lampung University, 8(1), 178–182.

Salsabila, T. R., Ringoringo, H. P., Panghiyangani, R., Hartoyo, E., & Rahmiati, R. (2022). Prevalensi Reaksi Transfusi Darah Penderita Talasemia Beta Mayor yang Bergantung Transfusi di RSD Idaman Banjarbaru Tahun 2020-2021. Homeostasis, 5(1), 35. https://doi.org/10.20527/ht.v5i1.5163

Zulfiqor, M. T., & Widanarko, B. (2022). Faktor Risiko Terkait Anemia Pada Pekerja Industri Makanan. PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat, 6(2), 1240–1248. https://doi.org/10.31004/prepotif.v6i2.4390




DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v6i1.12384

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Penerbit: Universitas Malahayati


 Creative Commons License

Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License