Gambaran Pilihan Sumber Informasi Kesehatan Reproduksi Remaja bagi Mahasiswi Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Malang

Alifia Candra Puriastuti, Zumroh Hasanah, Dessy Amalia

Sari


ABSTRACT

 

Adolescent reproductive health issues are something that should be taken into account, especially with the increasing number of adolescents due to the demographic bonus in Indonesia, because it has long-term effects on mental and emotional health, financial status, and social well-being, in addition to the physical impacts experienced. It is no wonder that various media are sources for adolescents to obtain reproductive health education. To explore the choice of sources of information related to reproductive health obtained by female students. This study has a descriptive research design, the research population is all female students of the Faculty of Sport Science, State University of Malang, in 2023. The sampling technique used in this study is snowball-random sampling, and 103 female students were obtained as research samples. Most female students choose teachers or lecturers as a source of information, namely sources of puberty information (87.3%) and sources of reproductive system and sexuality information (93.1%). Then followed social media as the next source of information. And female students think that teachers and lecturers are the first and most important sources of information, sources of puberty information for 31 people; and sources of reproductive system and sexuality information for 44 people. So lecturers need to improve their understanding of reproductive health in order to be a good source for students, and female students need to be wise in taking information presented on social media so that the information obtained is correct.

 

Keywords: Adolescent Reproductive Health, Source of Information

 

 

ABSTRAK

 

Masalah kesehatan reproduksi remaja merupakan hal yang patut diperhitungkan terutama dengan meningkatnya jumlah remaja akibat bonus demografi di Indonesia, karena memiliki efek jangka panjang pada kesehatan mental dan emosional, status keuangan dan kesejahteraan sosial, selain dampak  fisik yang dialami. Tak ayal berbagai media menjadi sumber bagi remaja memperoleh pendidikan kesehatan reproduksi. Menggali pilihan sumber informasi terkait kesehatan reproduksi yang diperoleh para mahasiswi. Penelitian ini memiliki desain penelitian deskriptif, populasi penelitian seluruh mahasiswi Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Malang pada Tahun 2023. Sedangkan teknik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah snow ball-random sampling dan diperoleh 103 mahasiswi sebagai sampel penelitian. Sebagian besar mahasiswi memilih Guru/Dosen sebagai sumber informasi, yakni sumber informasi pubertas sebesar 87,3% dan sumber informasi sistem reproduksi dan seksualitas sebesar 93,1%. Kemudian disusul media sosial sebagai sumber memperoleh informasi berikutnya. Serta mahasiswi berpendapat bahwa Guru/Dosen merupakan sumber informasi paling penting pertama,  sumber informasi pubertas sebesar 31 orang dan sumber informasi sistem reproduksi dan seksualitas sebesar 44 orang. Sehingga dosen perlu meningkatkan pemahamannya terkait kesehatan reproduksi agar dapat menjadi sumber yang baik bagi mahasiswa dan tidak jauh berbeda, mahasiswi perlu bijak dalam menggambil informasi yang disajikan media sosial agar informasi yang diperoleh benar.

 

Kata Kunci: Kesehatan Reproduksi Remaja, Sumber Informasi


Kata Kunci


kesehatan reproduksi remaja, sumber informasi kesehatan reproduksi

Teks Lengkap:

Download Artikel

Referensi


Amalia, A., Sari, A., Nur Rama Sari, D., Fadillah, R., Tri Pratiwi, S., & Studi Kesesehatan Masyarakat Stikim Jakarta Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan, P. (2022). Penyuluhan Kesehatan Reproduksi Remaja Dalam Menyikapi Bonus Demografi. 1(3), 81–85.

Akbar, H., Km, S., Epid, M., Qasim, N. M., Hidayani, W. R., Km, S., ... & Km, S. (2021). Teori Kesehatan Reproduksi. Yayasan Penerbit Muhammad Zaini.

Andriani, L., Simbolon, D., & Riastuti, F. (2022). Kesehatan Reproduksi Remaja Dan Perencanaan Masa Depan. Penerbit Nem.

Aprianto, M. R. F. (2022). Peran Guru Pai Dalam Mencegah Perilaku Negatif Siswa Pada Masa Pubertas (Studi Deskriptif) Di Smp Negeri 1 Jenangan (Doctoral Dissertation, Iain Ponorogo).

Aulia, S. (2024). Upaya Guru Pai Dalam Mencegah Dampak Negatif Perubahan Sosial Pada Peserta Didik Di Sma N 1 Way Pengubuan Kabupaten Lampung Tengah (Doctoral Dissertation, Uin Raden Intan Lampung).

Cleland, J., Ingham, R., & Stone, N. (2001). Asking Young People About Sexual And Reproductive Behaviours: Illustrative Core Instruments.

Dewi, R. (2019). Konsep Kesehatan Reproduksi Perempuan Dalam Al-Qur’an. Mawaizh: Jurnal Dakwah Dan Pengembangan Sosial Kemanusiaan, 10(2), 248-272.

Fatmawati, F. (2016). Peran Keluarga Terhadap Pembentukan Kepribadian Islam Bagi Remaja. Jurnal Dakwah Risalah, 27(1), 17-31.

Irfan, I., Risyati, L., & Handayani, F. (2023). Pemberdayaan Remaja Dalam Optimalisasi Peningkatan Kesehatan Reproduksi. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (Pkm), 6(3), 1001–1010.Https://Doi.Org/10.33024/Jkpm.V6i3.8596

Kusumawati, W., Wahyuni, A., Endang Cahyani, F., & Noor Amalya, S. (2022). Upaya Peningkatan Kesehatan Reproduksi Melalui Deteksi Dini Dan Pencegahan Gangguan Haid Serta Menopause. 6(3).

Nardani, N. E. (2013). Perilaku Seksual Mahasiswa Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Surabaya (Doctoral Dissertation, State University Of Surabaya).

Pengembangan Media Edukasi Kesehatan Reproduksi (October 2021).

Rakhmah, D. N. (2021). Gan Z Dominan, Apa Maknanya Bagi Pendidikan Kita? Https://Pskp.Kemdikbud.Go.Id

Rafa Habiba, S. (2024). Evaluasi Manajemen Program Imunisasi Hpv Dalam Pencegahan Kanker Serviks Di Kota Bandar Lampung.

Ropitasari, R., Rahayu, R. F., & Ramadhana, R. T. A. (2020). Edukasi Kesehatan Reproduksi Wanita Pada Pengajian Aisyiyah Turisari, Desa Palur Kulon, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo. Agrihealth: Journal Of Agri-Food, Nutrition And Public Health, 1(2), 110-106.

Siyam, N., Cahyati, W. H., Handayani, O. W. K., & Fauzi, L. (2020). Improving Teenage Awareness Of Healthy Behavior By Mapping Adolescent Programming And Measurement (Mapm) Framework. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 16(2), 263–270. Https://Doi.Org/10.15294/Kemas.V16i2.25419

Suhaid, D. N., Nanur, F. N., Prasetyo, B., Purwaningsih, D., Syarif, H., Adriana, N. P., ... & Linadi, K. E. (2021). Kesehatan Reproduksi. Pradina Pustaka.

Sopian, A., Fungsi Guru, D., & Sopian Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Raudhatul Ulum, A. (2016). Tugas, Peran Dan Fungsi Guru Dalam Pendidikan. 88–97.

Vaghi, F., & Emmott, E. H. (2018). Teen Views On Adolescence Findings From A One Day Workshop 2.

Zein, M. F. (2019). Panduan Menggunakan Media Sosial Untuk Generasi Emas Milenial. Mohamad Fadhilah Zein.




DOI: https://doi.org/10.33024/mnj.v6i9.16612

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Penerbit: Universitas Malahayati


 Creative Commons License

Semua artikel dapat digunakan dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License